Bolatimes.com - Pasangan nomor satu dunia Kevin Sanjaya Sukamuljo / Marcus Fernaldi Gideon diyakini bisa membawa emas di cabang bulutangkis pada gelaran Olimpiade Tokyo 2020. Hal itu setidaknya diungkapkan oleh legenda hidup bulutangkis Indonesia, Markis Kido.
Keyakinan Markis ini didasari dari konsistennya penampilan Kevin / Marcus dalam kurun dua tahun terakhir. Sejak dipasangkan pada 2015 silam, pasangan berjuluk The Minions itu memang sudah meraih berbagai gelar prestisius.
"Untuk Kevin / Marcus sih, ya musuhnya tinggal dirinya sendiri. Tidak ada yang bisa mengalahkan mereka sekarang," ucap Markis usai mendampingi tim PB Jaya Raya menjuarai Kejurnas PBSI 2018 di Britama Arena, Jakarta.
Namun, meski optimis dengan kans Kevin / Marcus, Kido mewanti-wanti agar ganda putra terbaik dunia itu bisa jeli mempertahankan level kebugaran dan hasrat juara.
Sebab tanpa dua hal itu, menurut Markis, teknik sehebat apapun tak akan banyak membantu. Apalagi dalam ajang seketat dan sebesar Olimpiade.
Untuk bisa menjaga level kebugaran dan hasrat juara, Markis pun memberi petuah agar Kevin / Marcus mengurangi jumlah turnamen yang diikuti, setidaknya dalam kurun waktu dua bulan menjelang Olimpiade 2020 dimulai.
"Saya rasa sih, mungkin pertandingan Kevin / Marcus jika sudah mendekati Olimpiade jangan terlalu banyak ya, agar mereka nggak terlalu jenuh dan lelah," tutur Markis.
"Pertandingan saya (dan tandemnya, Hendra Setiawan) saat itu (meraih medali emas Olimpiade 2008 Barcelona) juga agak dikurangi. Jadi lebih banyak mempersiapkan diri di pelatnas. Karena gelar superseries -sekarang BWF World Tour- dan sebagainya sudah didapat, tinggal yang penting-penting saja," ujar pria yang kini menjabat pelatih di PB Jaya Raya tersebut.
Sebagaimana diketahui, sejak keberhasilan Hendra/Markis meraih medali emas pada Olimpiade 2008 silam, belum ada lagi wakil ganda putra Indonesia yang berhasil mengulangi pencapaian istimewa tersebut.
Kali terakhir wakil Indonesia berjaya meraih medali emas di Olimpiade sendiri adalah pada 2016 di Rio de Janeiro, Brasil, melalui pasangan ganda campuran Tontowi Ahmad / Liliyana Natsir.
Berita ini sudah dimuat di suara.com
Tag
Berita Terkait
-
5 Bintang Olahraga Ini Berencana Pensiun dari Olimpiade
-
Jadwal Timnas Indonesia U-23 vs Irak di Perebutan Posisi ketiga Piala Asia, Optimis Olimpiade Paris 2024?
-
Wow, Pratama Arhan Resmi Digaet Klub Korea Selatan Padahal Masih Bela Timnas Indonesia di Piala Asia 2023
-
Ini Alasan Shin Tae-yong Masih Panggil Pratama Arhan Bela Timnas Meski Jarang Dimainkan Tokyo Verdy
-
Followers Naik Tajam, Istri Pratama Arhan Patok Harga Segini untuk Endorsement: Bisa Untuk Beli . . .
-
Pratama Arhan Dipastikan Tanda Tangan Pra kontrak Dengan Klub Baru Plus Dapat Garansi Menit Bermain
-
Coach Justin Sinis Menit Bermain Pemain Indonesia Minim di Klub Asal Jepang, Sarankan ke Korea
-
Resmi! Pratama Arhan Resmi Hengkang dari Tokyo Verdy, Imbas Jadi Penghangat Bangku Cadangan?
-
Pratama Arhan Promosi ke J-League 1 dengan Tokyo Verdy, Coach Justin Geram dengan Klub Jepang karena Ini
-
Momen Penting Tokyo Verdy, Pratama Arhan Lagi-lagi 'Menghilang'
Terkini
-
Tantangan Pengangguran Muda Menguat, YES 2025 Dorong Arah Baru Ekonomi Hijau, Digital, dan Hilirisasi
-
VinFast Ubah Cara Pandang Dunia: Mobil Listrik Tak Harus Mahal untuk Andal dan Nyaman
-
Bisa Grandmaster dengan Mudah, Ini 7 Tips Push Rank Free Fire Untuk Pemula
-
Buat FOMO Padel Wajib Tahu Ini! Sistem Golden Point Bakal Kembali Diterapkan
-
Jangan Ngaku Anak Padel, Kalau Gak Tau Istilah-istilah Ini
-
Serba Serbi Padel: Dimainkan 25 Juta Orang di Seluruh Dunia
-
Kasih Vape ke Orangutan di Taman Safari, Petarung MMA Disebut Bodoh Tingkat Dewa
-
Insiden Mengerikan di Ring Tinju! Petinju Jepang Hilang Ingatan Usai KO
-
Suara.com Rayakan HUT ke-11 dengan Luncurkan Suara Hijau dan Green Media Network
-
Pimpin AFP Jawa Tengah, Muhammad Tursino Targetkan Lolos PON 2028