Husna Rahmayunita
Penyerang Paris Saint-Germain, Neymar, berselebrasi usai mencetak gol ke gawang Lille (LOSC) di Stadion Pierre-Mauroy di Villeneuve d'Ascq pada 26 Januari 2020. (Denis Charlet/AFP).

Bolatimes.com - Kini bernaung di Paris Saint-Germain (PSG), Neymar dikabarkan sempat berencana kembali ke Barcelona awal tahun ini.

Namun, keinginan Neymar tersebut tak terwujud karena alasan krusial. Hal itu diungkap oleh Predien Barcelona, Joan Laporta.

Laporta mengaku sempat terlibat perbincangan dengan sang pemain asal Brasil tersebut terkait kemungkinan kembali Blaugrana.

Baca Juga:
Spanyol Menang di Kandang Kosovo, Luis Enrique Tak Puas

Diketahui, Neymar dan Lionel Messi tercatat pernah bermain selama empat tahun sejak 2013 hingga 2017 dan menjadi salah satu trio lini depan terbaik di Eropa bersama penyerang asal Uruguay, Luis Suarez.

Saat lini depan Barcelona diisi oleh ketiga pemain ini, tercatat Barcelona berhasil mengamankan dua gelar La Liga, tiga Copa del Rey dan satu Liga Champions.

Adapun alasan gagalnya Neymar comeback, adalah krisis finansial yang menjerat Tim Catalan.

Baca Juga:
Hasil Kualifikasi Piala Dunia Zona Eropa: Jerman dan Italia Berjaya

"Kami mencoba mendatangkan Neymar. Dari percakapan yang kami miliki, membawa dia ke ini terlihat seperti tawaran yang menarik dan dia sangat ingin datang," ujar Laporta kepada Esport3 seperti disadur dari Sky Sports.

"Kami menafsirkan fair play secara berbeda, tetapi berdasarkan cara (Javier) Tebas (presiden LaLiga) menafsirkannya, tidak ada gunanya membuat tawaran itu," sambung Laporta.

Pada akhirnya, kebijakan finansial dari La Liga ini membuat Barcelona harus merelakan pemain bintang mereka, Lionel Messi untuk hengkang ke PSG.

Baca Juga:
Ronaldo Akui Kylian Mbappe Memiliki Karakter Main yang Sama dengan Dirinya

Seiring dengan kepergian Lionel Messi, kesempatan untuk mendatangkan Neymar pun seperti menghilang.

(Antara)

Baca Juga:
Dituduh Pjanic Tidak Hormati Dirinya, Ronald Koeman Beri Tanggapan Kejam

Load More