Irwan Febri Rialdi
Cristiano Ronaldo tampak bersalaman dengan Paulo Dybala seusai ditarik keluar oleh Maurizio Sarri di laga Juventus kontra AC Milan, Senin (11/11/2019) dini hari tadi. [MARCO BERTORELLO / AFP]

Bolatimes.com - Cristiano Ronaldo resmi kembali ke Manchester United, Jumat (27/8/2021) malam WIB. Kabar tersebut disampaikan langsung oleh Manchester United lewat laman resminya pada Jumat (27/8/2021). 

MU mengumumkan kembalinya Ronaldo setelah 12 tahun dengan persetujuan persyaratan pribadi, visa, dan medis.

Meski ditinggal Ronaldo, Juventus diprediksi tak akan terlalu kesulitan. Berikut alasan Juventus akan baik-baik saja tanpa pemain berjuluk CR7 ini.

Baca Juga:
Buas, Striker Baru Inter Milan Langsung Cetak Dua Gol di Laga Debut

1. Bisa Mencetak Gol Tanpa Ronaldo

Sejak datang pada 2018 lalu, Ronaldo memang menjadi mesin gol buat Juventus. Namun, bukan berarti Juve sama sekali buntu ketika Ronaldo sedang tumpul atau absen.

Bukti teraktual hadir pada pekan pertama Serie A 2021/22. Juventus yang menghadapi Udinese tampil tanpa Ronaldo dari menit pertama. Meski begitu, Juve mampu mencetak dua gol masing-masing dari Paulo Dybala dan Juan Cuadrado.

Baca Juga:
Resmi Gabung MU, Cristiano Ronaldo Tulis Pesan Menyentuh untuk Juventus

Meski laga berakhir dengan skor imbang 2-2, ini menjadi sinyal positif bahwa Juventus masih bisa mendobrak pertahanan lawan meski tanpa Ronaldo sekalipun.

2. Masih Ada Duet Dybala-Morata

Tidak sedikit yang beranggapan bahwa hadirnya Ronaldo justru mematikan ketajaman Dybala. Ambil contoh di musim 2017/18 ketika dia masih jadi ujung tombak, Dybala mampu mencetak 22 gol di Serie A dari 33 penampilan.

Baca Juga:
Pertaruhkan Posisi, Shin Tae-yong Siap Dievaluasi jika Kalah dari Taiwan

Dengan tidak adanya Ronaldo, peran Dybala akan bisa lebih dimaksimalkan oleh Allegri. Belum lagi ada Morata sebagai duetnya di lini depan. Di musim lalu, Morata tercatat mencetak 20 gol dari 44 laga di lintas ajang.

3. Andalkan Darah Muda

Juventus memiliki pemain-pemain muda yang punya potensi besar untuk menambal kepergian Ronaldo. Sosok-sosok macam Federico Chiesa, Dejan Kulusevski, hingga Weston McKennie bisa sangat diharapkan lebih berkontribusi di musim 2021/22.

Baca Juga:
Indisipliner, AHHA PS Pati Resmi Coret Pemain Berlabel Timnas

Penampilan para pemain muda ini tak mengecewakan di musim lalu. Chiesa mencetak 14 gol dari 43 laga lintas ajang, Kulusevski mengoleksi 7 gol dari 47 partai, dan McKennie mencatatkan 6 gol.

Kontributor: Aditia Rizki Nugraha
Load More