Bolatimes.com - Manchester City batal dihukum larangan dua tahun berkompetisi di Liga Champions atau kompetisi Eropa oleh UEFA. Ini setelah The Citizens --julukan Manchester City-- menang banding di Mahkamah Arbitrasi Olahraga (CAS).
Seperti dilansir Bleacher Report Football, putusan ini dikeluarkan oleh CAS yang bermarkas di Lausanne, Swiss, Senin (13/7/2020) sore WIB.
CAS akhirnya memutuskan bahwa Manchester City tidak melanggar aturan Financial Fair Play (FFP) karena menyamarkan pendanaan ekuitas sebagai dana sponsor.
Akan tetapi, CAS tetap menjatuhkan denda 10 juta euro (sekira Rp 163 miliar) lantaran Manchester City tidak kooperatif dengan UEFA.
Selama ini, kubu Manchester City memang selalu membantah keras melakukan kesalahan atas tuduhan sengaja menaikkan nilai pendapatan dari sponsor yang berkaitan dengan Grup Abu Dhabi United pimpinan Sheikh Mansour yang menjadi pemilik klub, untuk menghindari melanggar aturan FFP antara 2012 sampai 2016.
Pada Februari 2020 lalu, UEFA memberi denda 30 juta euro (sekira Rp 491 miliar) kepada klub Premier League tersebut, serta menangguhkan keikutsertaan mereka dari kompetisi Eropa selama dua musim, berlaku mulai musim 2020/2021.
Manchester City sudah mengunci posisi runner-up di Liga Inggris 2019/2020 sehingga otomatis seharusnya sudah lolos ke fase grup Liga Champions musim depan, namun mereka sempat harus menunggu putusan CAS ini.
"Hari ini, secara matematis kami sebenarnya sudah mencapai kelolosan ke Liga Champions," kata pelatih Pep Guardiola pada Minggu (12/7/2020), setelah Manchester City melibas tuan rumah Brighton 5-0 yang menyegel status sebagai runner-up ini.
Well, dengan putusan CAS ini, pada Liga Champions musim depan Inggris praktis sudah memastikan Liverpool dan Manchester City sebagai dua dari empat wakilnya.
Akibat putusan ini pula, tiga tim semakin sengit bersaing menjadi dua wakil Inggris lainnya untuk Liga Champions musim depan.
Chelsea, Leicester City dan Manchester United saat ini bersaing ketat untuk finis empat besar.
Manchester United berpeluang naik ke peringkat tiga jika pada Selasa (14/7/2020) dini hari WIB nanti menang melawan Southampton di Old Trafford dalam laga matchweek 35 Liga Inggris 2019/2020.
Ini setelah Chelsea dan Leicester terjungkal masing-masing dari Sheffield United dan Bournemouth pada gelaran pekan ke-35.
Wolves yang saat ini menghuni urutan keenam klasemen juga siap menyalip andai Chelsea, Leicester dan Manchester United tergelincir di tiga matchweek pamungkas Liga Inggris musim ini.
Penulis: Rully Fauzi
Berita Terkait
-
Donnarumma ke Man City atau Bayern? Masa Depan Kiper PSG Tergantung Ederson
-
Jack Grealish ke Everton: Pinjaman Mahal yang Bisa Jadi Transfer Permanen
-
Man City vs Wolves: Krisis Cedera Hantui Laga Pembuka Premier League 2025
-
Blunder Memalukan Manchester City: Nama Tijjani Reijnders Typo di Jersey
-
Rp1,1 Triliun Jadi Taruhan, Everton Yakin Jack Grealish Bisa Bersinar Lagi?
-
Pep Guardiola Ngidam Rodrygo, City Siap Rogoh Rp1,7 Triliun
-
Petaka Barcelona! Hansi Flick Dilarang Dampingi Blaugrana di Liga Champions, Kok Bisa?
-
Manchester City Pagari Rodri hingga 2029 dari Kejaran Real Madrid
-
Pemain Keturunan Indonesia Tijjani Reijnders Tak Sabar Lakoni Derbi Manchester
-
2 Tahun Lagi Dunia Sepak Bola Akan Kehilangan Pep Guardiola
Terkini
-
Here We Go! Eks Rekan Ole Romeny Jadi Senjata Baru PSIM Yogyakarta
-
Mario Lemos Kirim Pesan Perang untuk Persib: Kami Tak Akan Mundur!
-
Antonio Conte Sindir PSG Soal Belanja Gila-Gilaan: Kami Pilih Jalan Berbeda
-
Tudor Murka! Bela Mati-Matian Vlahovic dari Ejekan Suporter Juventus
-
Dari Blunder Fatal ke Pahlawan Adu Penalti: Debut Penuh Drama Lucas Chevalier
-
Transfer Fantastis! Malick Thiaw Gabung Newcastle dengan Harga Selangit
-
Debut Langsung Juara! Luca Chevalier Buktikan Depak Donnarumma Keputusan Tepat
-
Lucas Chevalier, Kiper Bergaya Playmaker yang Antar PSG Juara Piala Super Eropa
-
Lucas Chevalier Jadi Pahlawan! PSG Raih Piala Super Eropa Pertama
-
Kamu Akan Dirindukan! Surat Cinta Mohamed Salah untuk Darwin Nunez