Rauhanda Riyantama | Irwan Febri Rialdi
Manajer Manchester United, Ole Gunnar Solskjaer, usai menerima kekalahan dari Manchester City. (Oli Scarff/AFP)

Bolatimes.com - Manajer Manchester United, Ole Gunnar Solskjaer, menerima dengan lapang dada hasil memalukan atas Manchester City. Ia merasa tim rival sekota itu memang tampil lebih baik dibanding anak asuhnya.

Manchester United memetik hasil menyakitkan atas Manchester City pada pekan ke-35 Liga Primer Inggris 2018/2019. Bermain di Old Trafford, Kamis (25/4/2019) dini hari WIB, Setan Merah tumbang dua gol tanpa balas.

Gol kemenangan Manchester City dicetak oleh Bernardo Silva pada menit ke-64 dan digandakan oleh Leroy Sane 12 menit kemudian. Dua gol mereka pun sudah cukup untuk membuat publik tuan rumah bungkam.

Baca Juga:
Piala Indonesia: Tertinggal Lebih Dulu, Borneo FC Sukses Bungkam Persib

Paul Pogba usai menerima kekalahan dari Manchester City. (Olr Scarff/AFP)

"Kami mendapat reaksi dan pada akhirnya kami dikalahkan oleh tim yang lebih baik. Tapi kami mendapat reaksi dari penggemar dan pemain serta harus bangkit. Anda dapat melihat tingkat kerja ada di sana, itu tidak cukup baik," kata Solskjaer, dikutip dari Skysports, Kamis (25/4/2019).

"Ada perbedaan dalam kualitas. Itulah mengapa mereka unggul dan kami di mana kami berada. Mereka telah menetapkan standar. Tinggal di Manchester, kami tidak bisa bahagia dengan itu. Semua terserah kami untuk menutup celah itu dan menyalip mereka," imbuhnya.

Kekalahan atas Manchester City menjadi catatan minor bagi Solskjaer semenjak diangkat sebagai manajer permanen Setan Merah. Dalam tujuh pertandingan terakhir, Paul Pogba cs hanya menang dua kali dan sisanya berakhir dengan kekalahan.

Baca Juga:
Seru nih, Ini Dia Calon Terkuat Penantang Manny Pacquiao

Load More