Dany Garjito | Irwan Febri Rialdi
Paulo Dybala ketika berseragam Palermo. (Marcello Paternostro/AFP).

Bolatimes.com - Mantan Klub Edinson Cavani dan Paulo Dybala, Palermo, resmi dijual kepada sebuah perusahaan yang berbasis di London, Inggris dengan harga 10 euro saja atau setara dengan Rp 160 ribu. Namun, pemilik baru akan dibebani hutang sebesar 20,2 juta poundsterling atau Rp368,4 miliar.

Maurizio Zamparini, 77 tahun, membeli Palermo pada 2002. Ia menegaskan mencari pemilik baru yang bersedia melanjutkan proyeknya, tetapi didukung dengan kekuatan finansial yang lebih besar.

Maurizio Zamparini. (Dok. Palermo).

''Dengan berat hati bahwa, dengan masa depan klub dan penggemar Palermo dalam pikiran, saya setuju untuk menyerahkan kepemilikan klub,'' kata Zamparini di situs resmi klub.

Baca Juga:
Jose Mourinho Diklaim Jadi Bencana untuk Timnas Spanyol

''Apa yang telah kami kelola, dan mencari banyak waktu, adalah menemukan mitra yang akan dapat melanjutkan pekerjaan saya, tetapi dengan lebih banyak senjata keuangan. Mendorong target yang hanya dapat dicapai dengan investasi, karena saya tidak lagi mampu menyediakan,'' lanjutnya.

''Selain Palermo, dijual dengan harga simbolis 10 euro, Mepal (perusahaan yang memiliki merek Palermo) telah dijual kepada pemilik baru, yang berkomitmen untuk melunasi kredit luar biasa Palermo, sebesar 20,2 juta poundsterling, yang akan dibayarkan ke akun perusahaan untuk menjamin manajemen ekonomi yang sehat,'' imbuh Zamparini.

Zamparini telah 16 tahun mengabdikan diri untuk Palermo. Selama itu pula, ia sukses membawa Palermo kembali naik ke Serie A pada musim 2004/2005, setelah absen selama 30 tahun lamanya. Bahkan, kala itu Palermo berhasil finis di posisi enam sebagai tim promosi.

Baca Juga:
Man United Kebobolan, Sir Alex Ferguson Dapat 'Puk-puk'

Palermo juga pernah memiliki para pemain bintang sekaliber Edinson Cavani, Paulo Dybala, dan Javier Pastore selama tahun-tahun sebelum Palermo akhirnya terdegradasi ke Serie B pada musim 2013/2014.

Palermo sempat bangkit dengan kembali ke Serie A pada musim berikutnya. Namun, klub berjuluk Rosanero itu kembali terdegradasi ke Serie A pada musim 2016/2017.

Palermo kini berpeluang untuk kembali ke Serie A Italia pada musim depan. Saat ini, pasukan Roberto Stellone berada di puncak klasemen sementara Serie B dengan koleksi 26 poin dari 13 pertandingan. Palermo unggul tiga poin dari Cittadella yang berada di posisi kedua.

Baca Juga:
7 Fakta Menarik usai Juventus Pesta Gol ke Gawang Fiorentina

Load More