Bolatimes.com - Laga PSS Sleman melawan Persija Jakarta di pekan keenam Liga 1 2023/2024 diwarnai aksi rusuh suporter yang merangsek masuk lapangan pertandingan.
PSS Sleman dibuat tumbang di markas sendiri, Stadion Maguwoharjo pada Jumat (4/8/2023) saat menjamu Persija Jakarta.
Pasukan Marian Mihail tak berdaya menahan tangguhnya skuad Macan Kemayoran asuhan Thomas Doll, tiga gol bersarang ke gawang Anthony Pinthus.
Baca Juga:
Link Live Streaming Arema FC vs Barito Putera di BRI Liga 1
Dengan hanya berbalas satu gol, itu pun di menit-menit akhir laga lewat Jonathan Bustos saat PSS sudah tertinggal 0-3.
Tiga gol Persija masing-masing dicetak Hanif Sjahbandi, Firza Andika dan Ryo Matsumura yang sukses membuat Stadion Maguwoharjo sejenak terdiam.
Kekalahan yang tak bisa diterima suporter klub berjuluk Super Elang Jawa, hingga membuat sejumlah suporter nekat masuk ke lapangan.
Baca Juga:
Jadwal Siaran Langsung Timnas Voli Putri Indonesia vs Vietnam di SEA V League 2023
Mereka tampak berlarian memasuki area lapangan dan menuju ke bench pemain kedua kubu, bahkan sampai mendekati lorong stadion hingga menuju ruang ganti pemain.
Ujaran kebencian juga dilontarkan terhadap kepemimpinan wasit, selain itu sejumlah oknum suporter juga meluapkan kekesalan dengan melempar botol air mineral.
Botol yang dilempar itu terbang melayang ke arena tribun VIP Stadion Maguwoharjo, aparat pun segera bertindak dan mengamankan pemain.
Baca Juga:
Wawancara dengan Media Italia, Mantan Kiper Inter Milan Tak Terima Sepak Bola Diremehkan
Terlepas dari sikap manajemen PSS Sleman yang akhirnya menemui perwakilan suporter tersebut, ada sejumlah ancaman sanksi dari Komdis PSSI.
Bukan tanpa alasan mengingat PSSI era Erick Thohir saat ini gencar memperbaiki citra sepak bola Tanah Air, lantas apa saja ancaman tersebut? berikut di antaranya.
1. Sanksi Larangan Tanpa Penonton
Baca Juga:
Jadwal Siaran Langsung Timnas Indonesia U-17 vs Kashima Antlers U-18 Hari Ini
Liga 1 2023 menerapkan aturan suporter dilarang away, dalam artian suporter tuan rumah bisa mendominasi markas tim kesayangan mereka.
Hal ini sebenarnya sangat menguntungkan PSS Sleman sebagai tuan rumah di laga melawan Persija, sayangnya tak dimanfaatkan dengan baik.
Hingga muncul aksi nekat suporter masuk ke lapangan, bukan tak mungkin Komdis PSSI akan memberi sanksi larangan tanpa penonton untuk PSS Sleman.
2. Sanski Larangan Bermarkas di Stadion Maguwoharjo
Salah satu sanksi terberat yang bisa diberikan kepada PSS Sleman adalah larangan bertanding di Stadion Maguwoharjo.
Sebagai hukuman setimpal, efek jera bakal didapat suporter PSS Sleman dengan larangan bertanding di stadion mereka.
3. Sanksi Denda
Sanksi denda sebenarnya tak memberi dampak besar terhadap efek jera suporter, namun bisa jadi pukulan cukup telak bagi manajemen klub.
Diharapkan dengan hukuman sanksi berupa denda membuat PSS Sleman lebih tegas kepada para suporter mereka agar tidak bertindak nekat lagi.
Berita Terkait
-
PSS Sleman Fokus Tingkatkan Kebugaran dan Performa Penggawa
-
Imran Nahumarury Berharap Adaptasi Pemain Asing Baru Malut United Lancar
-
Ultras Garuda Ke Patrick Kluivert: Kami Butuh Pembuktian!
-
Pemain LOSC Lille Mitchel Bakker Dilaporkan Keturunan Maluku, PSSI Bergerak
-
Erick Thohir: Lawan Filipina Harus Menang!
-
PSSI Kecam Pemain Myanmar: Bisa Mematahkan Karier Orang!
-
Ketum PSSI Puji Satoru Mochizuki yang Belajar Budaya Indonesia
-
Tragedi Memilukan! Buntut Kontroversi Wasit, Bentrokan Suporter Tewaskan Puluhan Orang
-
PSSI Datang ke Kamboja, Beri Motivasi Jelang Semifinal Piala AFF Wanita 2024
-
Persib Bandung Vs PSBS Biak: Regulasi Larangan Suporter Tamu Masih Berlaku
Terpopuler
-
RESMI: BRI Liga 1 Musim Depan Terapkan Aturan 8 Pemain Asing, Bebas dari Mana Saja
-
Jadwal Babak 16 Besar Euro 2024, Dibuka oleh Laga Swiss vs Italia
-
Daftar Tim yang Lolos ke Babak 16 Besar Euro 2024, Ada Negara Kejutan
-
Resmi! Shin Tae-yong Tidak akan Hadir di Drawing Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Klasemen Grup A Piala AFF U-16 2024: Indonesia Ditempel Ketat Laos dengan Poin Sama
Terkini
-
PSS Sleman Fokus Tingkatkan Kebugaran dan Performa Penggawa
-
Imran Nahumarury Berharap Adaptasi Pemain Asing Baru Malut United Lancar
-
Shin Tae-yong Legowo Dipecat dari Timnas Indonesia
-
Debut Manis Pratama Arhan bersama Bangkok United, Kalahkan Buriram United 3-2
-
Ultras Garuda Ke Patrick Kluivert: Kami Butuh Pembuktian!
-
Shin Tae-yong ke Nova Arianto: Tolong Jaga Pemain Lokal Kita
-
8 Komentar Menarik Shin Tae-yong Selama Lima Tahun Melatih Timnas Indonesia
-
Pemain LOSC Lille Mitchel Bakker Dilaporkan Keturunan Maluku, PSSI Bergerak
-
Erick Thohir Ingin Timnas Indonesia Konsisten Lolos ke Piala Dunia
-
Marselino Ferdinan Minta Maaf Gagal Lolos Fase Grup Piala AFF 2024