Bolatimes.com - Mengenal lebih jauh sosok Kenzo Riedewald, pemain keturunan Indonesia yang bisa menjadi salah satu opsi bagi Timnas Indonesia U-17 untuk berlaga di Piala Dunia U-17 2023.
Sebagaimana diketahui, PSSI dan Bima Sakti belum lama ini mengadakan seleksi untuk menjaring para pemain yang bisa membela Timnas Indonesia U-17 di Piala Dunia U-17 2023.
Tak hanya melakukan seleksi terhadap para pemain lokal, Bima Sakti beserta tim kepelatihannya juga melakukan seleksi terhadap para pemain keturunan yang ada di luar negeri.
Beberapa pemain keturunan yang ada di luar negeri pun telah dipanggil untuk menjalani seleksi pemusatan latihan sejak beberapa waktu lalu.
Tapi tak semua pemain keturunan mendapat kesempatan tersebut. Salah satunya adalah Kenzo Riedewald yang saat ini berkiprah di Belanda.
Namanya disebut-sebut cocok untuk dipanggil membela Timnas Indonesia U-17 karena pernah bermain di akademi Ajax Amsterdam.
Baca Juga:
5 Pemain dengan Gaji Tertinggi di Liga Arab Saudi, Cristiano Ronaldo Disamai Karim Benzema
Lantas, siapakah sosok Kenzo Riedewald tersebut? Bagaimana sepak terjangnya hingga dianggap cocok untuk membela Timnas Indonesia U-17?
Saudara Bintang Crystal Palace
Kenzo Riedewald merupakan pesepak bola keturunan Indonesia yang lahir pada tanggal 24 Februari 2007 atau 16 tahun silam.
Baca Juga:
Tak Punya Paspor Indonesia, Pemain Incaran Bima Sakti Gagal Perkuat Timnas U-17
Tak diketahui pasti di mana Kenzo Riedewald lahir dan dari mana darah Indonesia yang dimilikinya. Akan tetapi, saat ini ia diketahui memegang dua paspor yakni Belanda dan Suriname.
Bahkan, Kenzo sendiri saat ini tercatat sebagai pemain Suriname U-17 dan telah tiga kali tampil bagi negara yang identik dengan orang Jawa tersebut.
Jika melihat namanya, Kenzo sendiri diketahui adalah saudara dari Jairo Riedewald yang merupakan bintang Crystal Palace dan pemain keturunan Indonesia.
Baca Juga:
Timnas Vietnam Panggil 26 Pemain untuk Piala AFF U-23 2023, Ada Satu Pemain Abroad
Kiprah Kenzo di sepak bola pada usia muda terbilang mentereng. Ia mengawali kiprahnya dengan bermain di akademi FC Utrecht sejak 2017 hingga 2019.
Setelah itu, ia sempat bermain di akademi BFC Bussum pada 2019, akademi Almere City pada 2020, dan akademi RKAVIC Amstelveen pada 2020 hingga 2022.
Setelahnya, Kenzo bergabung dua akademi top di Belanda yakni Ajax Amsterdam pada 2022 hingga 2023, dan kini bermain di akademi AZ Alkmaar.
Dengan pengalamannya di akademi klub-klub besar di Belanda membuat pemain yang berposisi sebagai penyerang atau winger ini dirasa layak membela Timnas Indonesia U-17.
Akan tetapi, PSSI harus bisa meyakinkannya sepenuh hati, mengingat Kenzo sudah tercatat membela Suriname U-17 sejak Februari 2023 lalu.
Hingga artikel ini dibuat, Kenzo telah tampil sebanyak tiga kali yakni di ajang CONCACAF U-17 2023, di mana ia menjadi andalan dan bermain penuh di fase grup.
Meski begitu, Kenzo masih bisa menyeberang dan membela Timnas Indonesia U-17 dengan status naturalisasi, karena ia tercatat belum memiliki caps di tim senior.
Berita Terkait
-
Terima Kasih Bima Sakti, PSSI Resmi Mendepaknya dari Kursi Pelatih Timnas Indonesia U-17
-
Seret Nama Ketum PSSI Erick Thohir, Bima Sakti Beberkan Alasan Coret Banyak Pemain Keturunan di Timnas Indonesia U-17
-
Saat Pemain Maroko U-17 Dibuat Ketawa oleh Bima Sakti: Saya Punya Juga, Pemain dari MU
-
Bima Sakti Buka-bukaan Alasannya Coret Pemain Keturunan di Timnas Indonesia U-17: Sesuai Arahan, Cari yang Berkualitas
-
5 Tim Gagal Raih Poin pada Piala Dunia U-17 2023, Rapor Timnas Indonesia Lebih Baik
-
Garuda Muda Pulang ke Jakarta, Bima Sakti Colek Indra Sjafri yang Latih Timnas Indonesia U-20
-
Erick Thohir Bocorkan Nasib Bima Sakti dan Frank Wormuth usai Timnas Indonesia U-17 Kalah dari Maroko
-
Piala Dunia U-17: Link Live Streaming Timnas Indonesia U-17 vs Maroko, Saksikan di Sini
-
Tercatat Dalam Sejarah, Arkhan Kaka Pencetak Gol Pertama Indonesia di Piala Dunia
-
Lolos Piala Dunia U-17 tanpa Tembus Asia, Bung Towel ke Timnas Indonesia U-17: Generasi Beruntung
Terpopuler
-
Gagal Finis di Portugal, Bagnaia Langsung Alihkan Fokus ke MotoGP Amerika Serikat
-
Marco Bezzecchi Menumbuhkan Kepercayaan Diri Jelang Balapan MotoGP Portugal 2024
-
Shin Tae-yong Apresiasi Bantuan Erick Thohir, Timnas Indonesia U23 Bisa Berangkat Lebih Awal
-
Soal Kompetisi Liga 1 Ditunda, CEO Bali United dan Pelatih Berbeda Pandangan
-
Pelatih Tim Nasional Indonesia Shin Tae-yong Sampaikan Terimakasih Kepada Klub dan Pelatih Liga 1
Terkini
-
Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia Seharga Rp1,3 M Bakal Menjadi Amunisi Baru Shin Tae Yong di Laga Kontra Irak
-
Jadwal Timnas Indonesia U-23 vs Irak di Perebutan Posisi ketiga Piala Asia, Optimis Olimpiade Paris 2024?
-
Jalani Proses Naturalisasi Timnas Indonesia, Pemain Liga Belanda Dirujak Warganet Karena 'Memeras'?
-
Suporter Timnas Indonesia Ragukan Kualitas Jens Raven, Berikut ini adalah Profil Lengkapnya
-
Jalani Proses Naturalisasi, Jens Raven Diragukan Kualitasnya di Timnas Indonesia, Bakal Gacor?
-
Kiper Naturalisasi Timnas Indonesia Maarten Paes Optimis Debut Kontra Irak, Kasus CAS sudah Clear?
-
Bukan Kaleng-kaleng, Ini Impian Kiper Naturalisasi Timnas Indonesia Maarten Paes Usai Resmi Menjadi WNI, Juara AFF?
-
Wasit Thailand Sivakorn Pu-Udom Kembali Jadi Wasit VAR Laga Timnas Indonesia U-23, Erick Thohir Lapor ke FIFA?
-
Sivakorn Pu-Udom Kembali Jadi Wasit VAR Laga Timnas Indonesia U-23 Kontra Irak, Erick Thohir Dituntut Turun Tangan
-
Salah Sasaran! Bukan Sivakorn Puudom, Suporter Timnas Indonesia U-23 Malah Ancam Artis Thailand ini