Bolatimes.com - Pemain naturalisasi Timnas Indonesia, Rafael Struick, sukses mencatatkan performa impresif bersama klubnya ADO Den Haag saat berjumpa klub SV VELO Wateringen pada laga uji coba.
Dalam pertandingan latih tanding jelang bergulirnya Eerste Divisie itu, Rafael Struick sukses mencatatkan namanya di papan skor untuk membantu ADO Den Haag menang 4-0 atas SV VELO Wateringen.
Tampil sebagai starter, striker berdarah Belanda-Indonesia itu mempersembahkan gol kedua untuk skuadnya saat berhadapan dengan SV VELO Wateringen.
Adapun tiga gol ADO Den Haag lainnya yang lahir pada pertandingan ini masing-masing dipersembahkan oleh gol bunuh diri El Amrani (16'), Belarbi (63'), Sacha Komljenovic (88').
Meski tak bermain full, penampilan Rafael Struick tentu memberikan kontribusi untuk timnya. Penyerang 20 tahun tersebut tak menutup kemungkinan kembali dipercaya memperkuat tim senior The Hague.
Tak hanya itu, satu gol ini juga turut memberikan harapan besar kepada Rafael Struick. Ini bisa menjadi modal berharga bagi pemain Timnas Indonesia itu untuk mendapatkan menit bermain lebih reguler bersama tim senior ADO Den Haag.
Sebagai informasi SV VELO merupakan sebuah asosiasi olahraga yang asal usulnya bernama Sportvereniging Verdegig En Loop Op. Klub ini sudah berdiri sejak 14 Juni 1930 yang tak terlepas dari venue olahraga di Noordweg.
Pada mulanya, situs ini hanya terdiri dari sebidang tanah yang menjadi lapangan dan tempat kecil untuk kantin. Baru pada 1954, sebuah kompleks olahraga didirikan di tempat ini.
SV VELO memiliki sejumlah cabang olahraga. Klub yang berbasis di kota Wateringen ini juga memiliki cabor bola tangan, bulu tangkis, bola voli, sepak bola, sepeda, beladiri, tolak peluru, hingga checkers.
Khusus untuk klub sepak bolanya, SV VELO sendiri saat ini berkompetisi di ajang Eerste Klasse alias kompetisi kasta keenam Liga Belanda. Liga ini sendiri ini bagi menjadi sebelas divisi yang berbeda.
Enam untuk Saturday Clubs sedangkan lima lainnya untuk Sunday Clubs. Divisi-divisi ini berkorespondensi dengan enam distrik yang ditetapkan oleh Federasi Sepak Bola Belanda (KNVB).
Setiap divisi akan diikuti sebanyak 14 tim. Nantinya, klub yang sukses meraih gelar juara pada ajang Eerste Klasse akan mendapatkan tiket promosi ke Vierde Divisie, alias kompetisi kasta kelima.
Pada musim lalu, SV VELO sebetulnya mampu lolos ke fase play-off. Sayangnya, setelah melewati beberapa pertandingan, langkah mereka terhenti oleh ONS Sneek.
Pada laga yang berlangsung 10 Juni 2023 ini, SC VELO harus mengakui keunggulan tim lawan setelah dihajar dengan skor 1-5.
Berita Terkait
-
Rafael Struick Tampil Loyo, Dewa United Dipermalukan Malut United
-
Ingin Bawa Dewa United Juara, Berapa Gaji Rafael Struick?
-
Kapan Dewa United Umumkan Rafael Struick? Media Belanda Bocorkan Hal Ini
-
Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia Seharga Rp1,3 M Bakal Menjadi Amunisi Baru Shin Tae Yong di Laga Kontra Irak
-
Shin Tae-yong Jadi Saksi Kehebatan Rafael Struick, Cetak Gol untuk ADO Den Haag
-
Tampil Impresif di Piala Asia, Rafael Struick Disoroti Pencari Bakat di Media Sosial: Cepat, Percaya Diri dan Tekad
-
43 Tahun Berlalu Pernah Berjaya Lawan Jepang, 3 Sosok Ini Bisa Kembalikan Masa Emas Timnas Indonesia
-
Rafael Struick Ingin Ambil Penalti tapi Shin Tae-yong Memtusukan Pilih Asnawi Mangkualam karena Ini
-
Piala Asia 2023: Vietnam Lebih Unggul dari Timnas Indonesia, Rafael Struick Ungkap Persiapan Skuad Garuda
-
Piala Asia 2023: Striker Timnas Indonesia Akui Sudah Kantongi Kekuatan Vietnam
Terkini
-
Delapan Tangan Leo Navacchio: Rekor Gila di Pekan Pembuka BRI Super League
-
Reza Arya Cetak Rekor 100 Laga, Bakal Geser Maarten Paes dan Emil Audero?
-
Persib Incar Awal Musim Sempurna: Juara Liga dan Tembus Asia
-
Rumput JIS Kembali Jadi Polemik: Kenapa Lapangan Rp2 Triliun Selalu Jadi Sorotan?
-
Markas Persija Disindir Mantan: Stadion Bagus, Tapi Rumput Tak Ada yang Urus
-
Hari Ayah Paling Manis: Persija Menang Telak, Souza Kirim Ciuman untuk Putrinya
-
Persija Hancurkan Persita 4-0: Allano Menggila, Jakmania Ubah JIS Jadi Neraka
-
Sho Yamamoto dan Kodai Tanaka: Samurai Solo yang Bikin MU Mati Gaya
-
Senyum Kecut Johnny Jansen Pasca Bali United Gagal Kalahkan Persik
-
Kemenangan Perdana Persib: Hodak Senyum, Semen Padang Tertunduk