Husna Rahmayunita
Hokky Caraka saat tampil bersama Garuda Select. (Instagram/hokkycaraka_)

Bolatimes.com - Berikut para pemain jebolan Garuda Select yang mendapat panggilan ke Timnas Indonesia U-22 untuk pemusatan latihan jelang SEA Games 2023.

Dalam waktu dekat, sepak bola Indonesia akan kembali beraksi. Kali ini, giliran Timnas Indonesia U-22 yang akan unjuk gigi di pentas internasional.

Timnas Indonesia U-22 sendiri diagendakan akan bertarung di ajang SEA Games 2023 cabang olahraga (cabor) sepak bola dimulai sejak akhir April hingga Mei 2023 di Kamboja.

Baca Juga:
Timnas Indonesia Tak Disebut, Prediksi Jawara SEA Games 2023 Menurut Eks Pelatih Thailand

Dalam ajang ini, Indra Sjafri selaku pelatih menargetkan bisa mendulang medali emas untuk kali pertama sejak 1991 silam.

Demi bisa meraih medali emas, pria yang juga menjabat sebagai Direktur Teknik PSSI ini pun melakukan seleksi dan menjalani pemusatan latihan terhitung sejak Maret 2023 kemarin.

Kini, Indra Sjafri telah memilih puluhan pemain yang akan menjalani pemusatan latihan dan seleksi terakhir, sebelum menentukan 20 nama yang akan dibawanya ke SEA Games 2023 di Kamboja.

Baca Juga:
Khawatir Sok Ngartis, Manajer Timnas Indonesia U-22 Minta Media Tak Banyak Wawancarai Pemain

Dari seluruh pemain yang dipanggil tersebut, ternyata delapan di antaranya adalah pemain yang sempat menimba ilmu di program Garuda Select.

Siapa saja para pemain tersebut? Berikut daftarnya.

1. Ernando Ari

Baca Juga:
Jadi Lawan Timnas Indonesia U-22 di Fase Grup, Tuan Rumah SEA Games 2023 Pamer Persiapan Tim

Ernando Ari Sutaryadi (@nandoaris_/Instagram)

Ernando Ari merupakan kiper muda milik Persebaya Surabaya yang berhasil lolos ke Garuda Select pada tahun 2018 silam.

Selama menimba ilmu di Inggris bersama Garuda Select, kiper yang kini berusia 21 tahun itu selalu menjadi pilihan utama, hingga kini menjadi kiper utama Persebaya.

2. Bagas Kaffa

Baca Juga:
Bukan Timnas Indonesia, Negara Ini Disanjung FIFA Rankingnya Meroket Tajam

Bagas Kaffa merupakan jebolan Garuda Select angkatan pertama. Ia berhasil menembus program itu usai tampil apik di level Timnas Indonesia U-16.

Berkat program tersebut, Bagus Kaffa kini menjadi salah satu bek kanan muda terbaik di Indonesia dan jadi andalan Barito Putera.

3. David Maulana

David Maulana merupakan jebolan Garuda Select angkatan pertama bersama Bagas Kaffa. Namanya melejit bersama Timnas Indonesia U-19 pada 2020 lalu.

Karena bakatnya, David Maulana sempat bermain di luar negeri, tepatnya di Kroasia bersama HNK Rijeka, sebelum akhirnya kembali ke Tanah Air dan membela Bhayangkara FC.

4. Fajar Fathur Rahman

Masih dari Garuda Select angkatan pertama, ada nama Fajar Fathur Rahman yang akan menjadi pesaing Bagas Kaffa di sektor bek kanan.

Fajar Fathur Rahman menjadi salah satu pemain muda terbaik di Liga 1 2022-2023 ini, usai tampil gemilang bersama Borneo FC.

5. Braif Fatari

Braif Fatari merupakan gelandang muda yang sempat membela Persija Jakarta dan kini bermain bagi tim Liga 1 lainnya, yakni Persik Kediri.

Braif menjadi salah satu gelandang yang memiliki skill apik dan sempat masuk dalam program Garuda Select angkatan pertama karena kemampuan olah bolanya.

6. Komang Teguh Trisnanda

Komang Teguh merupakan bek tengah milik Borneo FC. Ia sempat mengikuti program Garuda Select pada 2019 silam atau angkatan pertama.

Namun nasibnya di Borneo FC tak serupa dengan Fajar Fathur Rahman, di mana Komang Teguh banyak hanya menjadi pelapis ketimbang sebagai starter.

7. Salman Alfarid

Salman Alfarid merupakan bek kiri muda milik Persebaya Surabaya yang sempat mengikuti program Garuda Select angkatan pertama.

Bakatnya sendiri sempat menjadi perbincangan karena Persebaya berani menebusnya dari Persija jelang Liga 1 2022-2023 bergulir.

8. Hokky Caraka

Kebanyakan, pemain Garuda Select angkatan pertama dipanggil ke Timnas Indonesia U-22. Namun, ada satu pemain yang merupakan jebolan Garuda Select angkatan kedua, ketiga, keempat.

Pemain itu adalah Hokky Caraka. Ia masuk dalam Timnas Indonesia U-22 karena penampilan apiknya bersama Timnas Indonesia U-20.

Kontributor: Felix Indrajaya
Load More