Bolatimes.com - Direktur Teknik PSSI, Indra Sjafri, buka suara mengenai kemungkinan pemusatan latihan (TC) Timnas Indonesia U-19 di Korea Selatan. Bagi dirinya, rencana itu sulit dilakukan.
Sebelumnya beredar kabar bahwa manajer pelatih Shin Tae-yong ingin memboyong skuat Timnas Indonesia U-19 ke Korea Selatan untuk melakukan TC. Alasannya adalah Korea Selatan, negara asal Shin Tae-yong terbilang aman dari wabah corona.
Keinginan Shin itu disampaikan langsung olehnya kepada media Korea Selatan, Yonhap. Kepada media tersebut, juru taktik berusia 49 tahun itu mengaku akan berbicara kepada PSSI mengenai rencana ini.
Indra Sjafri mengaku belum mendengar kabar tersebut. Menurutnya, dalam situasi saat ini harus sangat hati-hati menggelar TC tim nasional.
"Melihat kondisi pandemi yang seperti ini, kita harus sangat berhati-hati mencari tempat pemusatan latihan," kata Indra Sjafri saat dihubungi.
"Kalau berpindah Negara dengan jumlah pemain dan ofisial yang banyak akan sulit dilakukan," tambah mantan pelatih Bali United itu.
Lebih lanjut, Indra berharap TC Timnas Indonesia U-19 bisa dilakukan di Tanah Air, tepatnya di Jakarta. Pasalnya, PSSI ingin Shin Tae-yong juga mempersiapkan tim nasional senior.
Ini sesuai dengan hasil pertemuan virtual perwakilan PSSI dengan Shin Tae-yong beberapa waktu lalu. Di mana Shin sebelumnya diklaim PSSI setuju akan datang ke Indonesia pada bulan Juli untuk memulai persiapan menggelar TC dua tim nasional.
Sebagaimana diketahui, Timnas Indonesia U-19 akan bertarung di Piala Asia U-19 2020 pada 14-31 Oktober mendatang. Adapun Timnas senior akan bertanding di tiga laga sisa putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Asia.
Timnas akan melawan Thailand (8 Oktober), Uni Emirat Arab (13 Oktober), dan Vietnam (12 November). Selain itu, timnas senior akan ikut serta di kejuaraan Piala AFF 2020 yang dimulai pada 23 November mendatang.
"Maka dari itu kita dari PSSI berharap bisa menggelar TC di Jakarta. Sekaligus Coach Shin mempersiapkan TC tim senior juga," pungkas pelatih asal Sumatera Barat itu.
Penulis: Adie Prasetyo
Berita Terkait
-
Pantas Diganti Shin Tae-yong! Laga Terakhir Lawan Suwon FC, Kim Pan Gon Gagal Bawa Ulsan Menang
-
Aroma Dendam Jelang Final Piala AFF U-23 2025: Kim Sang Sik Siap Bikin Indonesia Menyesal Pecat STY
-
Imbas STY Tak Lagi Latih Timnas Indonesia, Media Korea Putar Arah Dukung Vietnam
-
Shin Tae-yong Dituding Jadi Penyebab Timnas Indonesia Kena Sumpah Serapah
-
Ini Kata Media Asing Soal Kritikan Andre Rosiade kepada Patrick Kluivert
-
Here We Go! Pemain yang Pernah Bikin Sewot Shin Tae-yong Direkrut Semen Padang
-
Media Korea: Suporter Timnas Indonesia Mulai Nyesal Shin Tae-yong Dipecat
-
Tunjuk Eks Pelatih Marko Simic sebagai Caretaker, PSSI-nya China Dianggap Bodoh
-
Tolak Shin Tae-yong! China Dianggap Anti Korea: Lebih Baik Belajar dari Jepang
-
Media Asing Soroti Nasib Miris Eks Pemain Kesayangan STY di Timnas Indonesia
Terkini
-
Delapan Tangan Leo Navacchio: Rekor Gila di Pekan Pembuka BRI Super League
-
Reza Arya Cetak Rekor 100 Laga, Bakal Geser Maarten Paes dan Emil Audero?
-
Persib Incar Awal Musim Sempurna: Juara Liga dan Tembus Asia
-
Rumput JIS Kembali Jadi Polemik: Kenapa Lapangan Rp2 Triliun Selalu Jadi Sorotan?
-
Markas Persija Disindir Mantan: Stadion Bagus, Tapi Rumput Tak Ada yang Urus
-
Hari Ayah Paling Manis: Persija Menang Telak, Souza Kirim Ciuman untuk Putrinya
-
Persija Hancurkan Persita 4-0: Allano Menggila, Jakmania Ubah JIS Jadi Neraka
-
Sho Yamamoto dan Kodai Tanaka: Samurai Solo yang Bikin MU Mati Gaya
-
Senyum Kecut Johnny Jansen Pasca Bali United Gagal Kalahkan Persik
-
Kemenangan Perdana Persib: Hodak Senyum, Semen Padang Tertunduk