Bolatimes.com - Kompetisi sepak bola di berbagai penjuru dunia mulai menemu titik terang di tengah pandemi virus corona. Beberapa liga di Eropa seperti Spanyol dan Jerman mulai berencana menggelar kembali kompetisi yang sempat tertunda.
Tidak hanya Eropa, di Asia, Liga Korea Selatan alias K-League bahkan sudah berjalan. Tentu dengan beberapa protokol kesehatan yang harus diikuti.
Seperti menggelar pertandingan tanpa penonton, serta beberapa aturan demi kesehatan dan kepentingan orang banyak.
Baca Juga:
Tekad Seorang Youtuber Samai Rekor Lari Kylian Mbappe, Begini Hasilnya
Lalu bagaimana dengan Indonesia? Mampukah Liga 1 2020 mengikuti apa yang dilakukan negara-negara di Eropa sana?
Manajer Persita Tangerang, I Nyoman Suryanthara kurang yakin dengan hal tersebut. Menurutnya, ada beberapa pertimbangan yang membuat Indonesia sulit menggelar kompetisi di tengah pandemi virus corona.
"Kalau saya sebetulnya kompetisi musim ini agak sulit dilanjutkan karena kalau melihat perkembangan pandemi ini, Indonesia belum mencapai titik curva tertingginya. Jadi agak sulit dilanjutkan kompetisi, karena kompetisi ini, kan melibatkan banyak orang. Jadi itu yang harus diwaspadai," kata I Nyoman saat dihubungi, Selasa (12/5/2020).
Baca Juga:
Marc Klok Tambah Tato Baru Bergambar David Beckham, Keren Banget!
"Nanti apabila kompetisi dilanjut tanpa penonton agak sulit juga gituloh. Karena bagaimanapun juga dengan tidak adanya penonton, klub tak ada pemasukan. Ini kan lumayan pemasukan itu buat kami," tambahnya.
Menurut Nyoman, Indonesia dan liga-liga yang ada di Eropa belum bisa disejajarkan. Dari segi finansial, tim Eropa tentu lebih bagus.
"Kalau dibandingkan dengan Eropa, kan mungkin sistemnya sudah kuat. Protokol kesehatannya juga sudah sangat disiplin sehingga di sana bisa dilakukan pertandingan. Klub di Eropa memang secara finansial mungkin juga gak terlalu bermasalah," tambahnya.
Baca Juga:
Potret Seksi Clarice Alves, Ibu Dua Anak dari Pernikahan dengan Marcelo
Sebagaimana diketahui, nasib kompetisi di Indonesia masih belum ada kejelasan. PSSI masih menunggu instruksi pemerintah terkait masa darurat virus corona yang ditetapkan hingga 29 Mei mendatang.
Jika pemerintah memperpanjang masa darurat wabah corona ini, maka kompetisi bakal disetop total. Sebaliknya, jika tidak, kompetisi baik itu Liga 1 atau 2 akan dilanjutkan.
Berita Terkait
-
Selain David da Silva, Persib Tidak akan Diperkuat Pemain Ini Saat Hadapi Persita
-
Jadwal Persita vs Persebaya di Liga 1 Pekan ke-25, Divaldo Alves Nilai seperti Laga Final
-
Hadapi Persita Bhayangakara FC Cadangkan Radja Nainggolan, Mario Gomez: Dia Hanya Siap Dibangku Cadangan
-
Bojan Hodak Tak Menduga Persib Bandung Pesta 5-0 atas Persita Tangerang
-
Deretan Pelatih Liga 1 yang Gugur hingga Pekan ke-11, Terbaru Luis Edmundo Duran
-
5 Pemain Asing yang Jadi Mualaf di Indonesia, Terbaru Bek Asing Persita Tangerang
-
Dapat Hidayah di Indonesia, Bek Asing Liga 1 Ini Resmi Putuskan Jadi Mualaf
-
Ada Persija Jakarta, Inilah 4 Tim Liga 1 yang Tak Menang Terus Jelang Jeda Internasional
-
Link Live Streaming Persita Tangerang vs Madura United Sore Ini: Laga Berat Pendekar Cisadane Jamu Pemuncak Klasemen
-
Jadwal BRI Liga 1 2023 Hari Ini: Ada Persita Tangerang vs Madura United dan Bhayangkara FC vs Arema FC
Terpopuler
-
RESMI: BRI Liga 1 Musim Depan Terapkan Aturan 8 Pemain Asing, Bebas dari Mana Saja
-
Jadwal Babak 16 Besar Euro 2024, Dibuka oleh Laga Swiss vs Italia
-
Daftar Tim yang Lolos ke Babak 16 Besar Euro 2024, Ada Negara Kejutan
-
Resmi! Shin Tae-yong Tidak akan Hadir di Drawing Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Klasemen Grup A Piala AFF U-16 2024: Indonesia Ditempel Ketat Laos dengan Poin Sama
Terkini
-
PSS Sleman Fokus Tingkatkan Kebugaran dan Performa Penggawa
-
Imran Nahumarury Berharap Adaptasi Pemain Asing Baru Malut United Lancar
-
Shin Tae-yong Legowo Dipecat dari Timnas Indonesia
-
Debut Manis Pratama Arhan bersama Bangkok United, Kalahkan Buriram United 3-2
-
Ultras Garuda Ke Patrick Kluivert: Kami Butuh Pembuktian!
-
Shin Tae-yong ke Nova Arianto: Tolong Jaga Pemain Lokal Kita
-
8 Komentar Menarik Shin Tae-yong Selama Lima Tahun Melatih Timnas Indonesia
-
Pemain LOSC Lille Mitchel Bakker Dilaporkan Keturunan Maluku, PSSI Bergerak
-
Erick Thohir Ingin Timnas Indonesia Konsisten Lolos ke Piala Dunia
-
Marselino Ferdinan Minta Maaf Gagal Lolos Fase Grup Piala AFF 2024