Bolatimes.com - Pelatih PSS Sleman, Seto Nurdiyantoro, enggan memandang remeh Persija Jakarta yang sedang terseok-seok di papan bawah klasemen sementara Liga 1 2019. Ia merasa Persija tetaplah tim yang tangguh.
PSS Sleman akan menghadapi Persija Jakarta dalam lanjutan Liga 1 2019 di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Kamis (24/10/2019). Menjelang laga tersebut, Persija berada di urutan 14 klasemen sementara.
Persija mengantongi 23 poin dari 21 pertandingan. Bambang Pamungkas dan kolega hanya unggul satu poin dari Semen Padang yang berada di zona merah.
Sementara PSS Sleman sedang on fire menjelang laga tersebut. Mereka belum terkalahkan dalam tiga laga terakhir dan saat ini duduk di posisi kelima klasemen sementara.
Namun, Seto Nurdiyantoro ogah melihat Persija dari klasemen. Bagaimana pun, bagi pelatih berlisensi AFC Pro itu, Persija adalah tim kuat yang dihuni para pemain hebat.
Ia juga menyebut Persija sedang dalam motivasi bagus karena pada pertandingan terakhir berhasil meraih kemenangan tipis 1-0 atas PSM Makassar di Stadion Andi Mattalatta, Makassar, Minggu (20/10/2019).
"Saya pikir Persija dalam tren yang bagus. Di laga away mampu menang lawan PSM. Perubahan pelatih dan pemain mampu memberikan dampak yang positif," kata Seto Nurdiyantoro saat konferensi pers, Rabu (23/10/2019).
"Saya tidak akan melihat klasemen. Dari sisi materi pemain jelas mereka cukup bagus. Semua pemain merata, baik inti atau cadangan. Jadi, saya tidak melihat klasemen, tetapi bagaimana cara Persija bermain. Bagaimana kualitas dengan kondisi tim yang sehat," lanjutnya.
Meski demikian, Seto Nurdiyantoro tidak akan mengibarkan bendera putih. Ia bertekad melanjutkan tren positif meraih kemenangan di kandangan, setelah menang 1-0 atas Kalteng Putra pada laga sebelumnya.
"Besok saya pikir pertandingan yang sulit dan berat. Namun, bagaimanapun kami akan berusaha untuk memenangkan pertandingan," tegasnya menutup.
PSS Sleman menelan kekalahan 0-1 saat menghadapi Persija Jakarta di putaran pertama Liga 1 2019. Laga besok akan menjadi kesempatan bagi Brian Ferreira dan kolega untuk membalas kekalahan.
Berita Terkait
-
Aroma Samba di Persija Menguat! Maxwell Souza Emosi Gabung Macan Kemayoran
-
HP Istri Berisi Data Penting Hilang, Gustavo Almeida Gelar Sayembara Berhadiah iPhone 15
-
Jordi Amat, Dari La Liga hingga Jadi Pangeran di Indonesia
-
Persija Jakarta Musim Depan Wajib Agresif Jika Ingin Juara Liga 1
-
Asal Usul Nama Pemain Anyar Persija Van Basty Sousa: Ada Hubungan dengan Van Basten
-
Kontroversi Kembalinya Maman Abdurrahman: Dari Eks Persib Jadi Pembina Akar Rumput Persija
-
PSS Sleman Fokus Tingkatkan Kebugaran dan Performa Penggawa
-
FIFA Sanksi Persija Jakarta dan Empat Klub Lainnya
-
Prediksi Skor Bali United vs Persija di Liga 1: Head to Head, Susunan Pemain, Live di Mana?
-
Thomas Doll Ungkap Penyebab Persija Kalah dari Persib
Terkini
-
Delapan Tangan Leo Navacchio: Rekor Gila di Pekan Pembuka BRI Super League
-
Reza Arya Cetak Rekor 100 Laga, Bakal Geser Maarten Paes dan Emil Audero?
-
Persib Incar Awal Musim Sempurna: Juara Liga dan Tembus Asia
-
Rumput JIS Kembali Jadi Polemik: Kenapa Lapangan Rp2 Triliun Selalu Jadi Sorotan?
-
Markas Persija Disindir Mantan: Stadion Bagus, Tapi Rumput Tak Ada yang Urus
-
Hari Ayah Paling Manis: Persija Menang Telak, Souza Kirim Ciuman untuk Putrinya
-
Persija Hancurkan Persita 4-0: Allano Menggila, Jakmania Ubah JIS Jadi Neraka
-
Sho Yamamoto dan Kodai Tanaka: Samurai Solo yang Bikin MU Mati Gaya
-
Senyum Kecut Johnny Jansen Pasca Bali United Gagal Kalahkan Persik
-
Kemenangan Perdana Persib: Hodak Senyum, Semen Padang Tertunduk