Galih Priatmojo | Irwan Febri Rialdi
Timnas Indonesia U-23 berfoto bersama sebelum menghadapi tim sepak bola Palestina pada pertandingan babak penyisihan sepakbola grup A Asian Games ke 18 di Stadion Patriot, Bekasi. Rabu (15/8). (ANTARA/INASGOC/Charlie)

Bolatimes.com - Timnas Indonesia akan menghadapi Myanmar pada laga uji coba bertajuk FIFA 'A' Matchday pada Rabu (10/10/2018) malam WIB. Menimbang beberapa alasan, skuat Garuda memiliki peluang besar untuk menang.

Pertandingan antara Indonesia versus Myanmar akan dihelat di Stadioan Wibawa Mukti, Cikarang. Selain menjadi laga persahabatan, pertandingan nanti juga akan menjadi persiapan Febri Hariyadi dan kolega menuju Piala AFF 2018.

Myanmar bukan lawan yang mudah. Terlebih pada pertemuan sebelumnya skuat Garuda digulung dengan skor 1-3 pada Maret 2017. Kendati demikian, pasukan Bima Sakti tetap saja berpeluang untuk meraih kemenangan.

Baca Juga:
Fan Cantik Asal Polandia Dukung Egy Maulana Vikri di Piala Asia

Untuk itu, berikut Bolatimes.com menyajikan tiga alasan kuat Timnas Indonesia akan kalahkan Myanmar.

1. Rekor pertemuan

Myanmar boleh saja datang dengan percaya diri mengingat kemenangan 3-1 pada laga sebelumnya. Namun perlu diketahui, saat itu Indonesia belum menunjukkan penampilan terbaik karena baru beradaptasi dengan pelatih Luis Milla.

Baca Juga:
Paul Pogba Merasa Tak Pantas Menangi Ballon d'Or Tahun Ini

Terlebih secara rekor pertemuan, kemenangan sebelumnya barulah kemenangan kedua Myanmar dari enam pertemuan terakhir melawan Indonesia. Di mana tiga laga lainnya dimenangkan oleh skuat Garuda dan satu pertandingan sisanya berakhir imbang.

2. Myanmar tanpa tiga pemain andalan

Myanmar datang ke Indonesia tanpa tiga pemain andalan, Zaw Tun Min (bek), Kyi Lin (gelandang), dan Kyaw Ko (striker). Bukan karena meremehkan, tetapi karena mereka tak dipersiapkan untuk Piala AFF 2018.

Baca Juga:
Chelsea Disarankan Naikkan Gaji Eden Hazard 4 Kali Lipat

Kyi Lin dan Kyaw Ko saat ini menderita cedera serius dan Zaw Min Tun tidak dipanggil oleh pelatih Myanmar, Antoine Hey, karena alasan gaya bermain.

Di sisi lain, pelatih Antoine Hey akan memaksimalkan para pemain muda dipadukan dengan para pemain senior layaknya, David Htan, Aung Thu, dan Maung Lwin.

''Kami akan memprioritaskan pemain muda kami di babak ini. Di Piala AFF, seluruh tim akan berusaha mencapai tujuan mereka. Tentang Zaw Min Tun, dia adalah pemain yang bagus tapi kami tidak merasa perlu dengannya sekarang,'' kata Antoine Hey seperti dikutip dari Bongda.

Baca Juga:
Nacho: Sampai Mati, Pemain Real Madrid Dukung Julen Lopetegui

3. Dukungan pemain ke-12

Indonesia selalu terkenal dengan dukungan pemain ke-12 yang fanatik. Kehadiran para suporter nanti pun diprediksi mampu memberi energi lebih bagi anak asuh Bima Sakti.

Faktor pemain ke-12 pun sudah terbukti ketika Indonesia mampu mengalahkan Mauritius dengan skor tipis 1-0 di Stadion Patriot, Bekasi, beberapa waktu lalu.

Apalagi, Myanmar memiliki rekor buruk ketika melakoni laga tandang. Pada dua laga tandang terbaru, ‎The White Angels selalu menelan kekalahan, yakni kalah 0-1 dari Cina dan dibantai 1-5 dari Kirgistan.

Load More