Bolatimes.com - Pemain muda asal Jepang, Soichiro Kozuki, mampu mencatatkan kiprah yang cukup mentereng karena sukses menapaki jenjang karier yang istimewa bersama FC Schalke 04.
Sebab, Soichiro Kozuki memulai kariernya di Jepang bersama klub kasta kedua. Lalu, dia mendapatkan kesempatan abroad alias berkarier di luar negeri.
Klub luar negeri pertama yang merekrutnya bahkan hanya berstatus sebagai tim amatir. Sebab, mereka berkompetisi di kasta kelima dalam piramida sepak bola Jerman.
Namun, takdir akhirnya membawa Soichiro Kozuki untuk bermain di kasta tertinggi Liga Jerman alias Bundesliga bersama FC Schalke 04.
Tentu saja, ini adalah pencapaian yang luar biasa mengingat Soichiro Kozuki mengawali kiprahnya di kasta kelima, tetapi bisa mendapatkan kesempatan bermain di Bundesliga.
Tak hanya itu saja, ia hanya butuh dua pertandingan untuk mencetak gol pertamanya di ajang Bundesliga musim 2022-2023.
Soichiro Kozuki merupakan pesepak bola yang tercatat lahir di Uji, Jepang, pada 22 Desember 2000. Saat ini, pemain yang biasa mengisi pos gelandang itu telah berusia 22 tahun.
Saat masih berusia muda, Soichiro Kozuki sempat menimba ilmu bersama klub J2 League, Kyoto Sanga. Dia berlatih di sana mulai tahun 2016 hingga 2018.
Setelah itu, Soichiro Kozuki mendapatkan kesempatan untuk promosi ke tim utama Kyoto Sanga pada 2018. Di klub ini pula, pemain berpostur 180 cm ini bermain selama empat musim.
Baca Juga
Setelah itu, Soichiro Kozuki mengawali karier abroadnya di Jerman. Klub pertama yang menggunakan jasanya ialah 1. FC Duren pada Februari 2022.
Menariknya, 1. FC Duren merupakan klub yang berkompetisi di Mitterlrheingliga alias kompetisi amatir yang berada di kasta kelima di piramida sepak bola Jerman.
Tak sampai setahun, dia akhirnya direkrut oleh Schalke 04, klub Jerman yang berkompetisi di Bundesliga alias kasta tertinggi.
Namun, awalnya dia baru bermain di tim cadangan. Namun, performanya di ajang Regionalliga West, Soichiro Kozuki langsung dipromosikan Schalke pada Desember 2022. Kontraknya juga diperpanjang hingga 2025.
Debutnya bersama FC Schalke 04 dimulai pada laga melawan Eintracht Frankfurt pada 21 Januari 2023. Sayangnya, mereka kalah tiga gol tanpa balas.
Adapun pada laga melawan RB Leipzig, Soichiro Kozuki sukses mencetak gol debutnya. Akan tetapi, hasilnya juga buruk, sebab Schalke digasak dengan skor 1-6.
Sebelumnya, Soichiro Kozuki juga sudah menjadi bagian dari Timnas Jepang di kelompok usia muda, mulai dari U-16, U-17, U-18, hingga U-19.
Berita Terkait
-
Dua Kali Selamat dari Kanker, Ann-Katrin Berger Bawa Jerman ke Semifinal Euro 2025
-
Potret Pacar Legenda Jerman Lothar Matthaus: Bak Ayah dan Anak, Beda Usia 38 Tahun
-
Jadwal Perempatfinal Euro 2024, Jerman vs Spanyol hingga Portugal vs Prancis
-
Timnas Jerman Jadi Tim Pertama Lolos ke Babak 16 Besar Euro 2024, Terlalu Mudah?
-
Ambisi Granit Xhaka Bisa Semulus Bayer Leverkusen? Percaya Timnas Swiss Juara di Bawah Kendali Murat Yakin
-
BUBUK! Jerman Memang Keterlaluan, Andy Robertson Buka-bukaan Skotlandia Hancur di Laga Pertama Euro 2024 Grup A
-
Ini Tiga Negara yang Baru Bergabung ke Babak Final Euro 2024
-
5 Negara Calon Kuat Juara Euro 2024: Satu di Antaranya Tampil Sempurna di Babak Kualifikasi
-
Di Mana Laga Pembuka Euro 2024 Digelar? Ini 10 Daftar Stadion yang Digunakan
-
Mengenal Euro 2024: Jadwal Pertandingan, Tuan Rumah, Format dan Penjualan Tiket hingga Laga Pembuka-Final
Terkini
-
Kapan Piala Super Eropa 2025? PSG Bidik Trofi Pertama, Tottenham Siap Bikin Kejutan
-
Pemain Keturunan Indonesia Debut Bersama Ajax, Legenda Belanda Ini Dongkol
-
Rahasia Gaji Ronaldinho di Barca Legends Dibongkar Eks Rekan Patrick Kluivert
-
Demi Uang Rp1 Triliun, Darwin Nunez Hijrah ke Arab Saudi
-
Pesta Gol di Allianz Arena! Bayern Munich Bungkam Tottenham, Harry Kane Permalukan Mantan
-
Ronald Koeman Raih Penghargaan Tertinggi Eredivisie, Patrick Kluivert Gak Dapat?
-
Drama Transfer Rekan Kevin Diks di Gladbach: Maunya Pindah ke Ajax
-
Klub Anyar Justin Hubner Jadi Sorotan Jelang Kick Off Eredivisie 2025 Gegara Ini
-
Eks Pelatih FC Twente dan Pemain Keturunan Ditahan Kasus Pelecehan Seksual
-
Air Mata Jose Mourinho untuk Jorge Costa