Bolatimes.com - Nama bek Timnas Jerman, Antonio Rudiger menjadi perbincangan hangat gara-gara aksinya yang dianggap meledek gaya lari pemain Jepang Takuma Asano di Piala Dunia 2022.
Pada Rabu (23/11/2022) malam WIB, Jerman menghadapi Jepang pada matchday pertama Grup E Piala Dunia 2022 yang berlangsung di Stadion Internasional Khalifa, Qatar.
Hasilnya mengejutkan, secara tak terduga Jepang berhasil mengalahkan Jerman dengan skor 2-1 setelah kebobolan lebih dulu. Dua gol tim Jepang dipersembahkan oleh Ritsu Doan (75') dan Takuma Asano (83').
Sebelum Jerman tertinggal, Rudiger sempat menunjukkan aksi konyol pada menit ke-64 ketika dia terlibat adu lari dengan pemain Jepang di sisi kiri pertahanan Jerman.
Saat itu, bek Real Madrid tersebut berlari dengan cara yang tidak umum. Dia terlihat berjingkat-jingkat yang diasumsikan banyak orang sebagai gestur meledek lawannya.
Namun, merujuk wawancara dengan SPORT1 pada September lalu, Rudiger bukan kali pertama menunjukkan gaya lari tak biasa itu saat membela timnya. Bahkan, video saat dirinya berjingkat-jingkat sudah lama berseliweran dan jadi bahan candaan di internet.
Saat itu, Rudiger menjelaskan bahwa hal itu bukanlah sebuah candaan. Itu merupakan cara dirinya untuk menambah kecepatan ketika berlari.
"Saya melakukannya karena saya pikir saya lebih cepat dengan cara itu. Jika orang menganggapnya lucu, saya suka tertawa bersama mereka," kata Rudiger disadur dari SPORT1.
Lebih jauh, Rudiger juga menjelaskan memang dirinya pernah melakukan aksi itu dengan tujuan membuat suasana stadion ramai. Hal itu dia lakukan ketika masih membela Chelsea kontra Newcastle di Liga Inggris musim lalu.
"Saya sengaja membuat beberapa kesalahan karena terlalu sepi di stadion untuk saya selama pertandingan ini. Saya ingin membangunkan orang dengan itu," papar Rudiger.
Baca Juga
Berita Terkait
-
Dua Kali Selamat dari Kanker, Ann-Katrin Berger Bawa Jerman ke Semifinal Euro 2025
-
FIFA Investigasi Dugaan Serangan Rasial kepada Antonio Rudiger
-
Ricuh Real Madrid vs Pachuca, Antonio Rudiger Klaim Jadi Korban Serangan Rasial
-
Potret Pacar Legenda Jerman Lothar Matthaus: Bak Ayah dan Anak, Beda Usia 38 Tahun
-
Jadwal Perempatfinal Euro 2024, Jerman vs Spanyol hingga Portugal vs Prancis
-
Timnas Jerman Jadi Tim Pertama Lolos ke Babak 16 Besar Euro 2024, Terlalu Mudah?
-
Ambisi Granit Xhaka Bisa Semulus Bayer Leverkusen? Percaya Timnas Swiss Juara di Bawah Kendali Murat Yakin
-
BUBUK! Jerman Memang Keterlaluan, Andy Robertson Buka-bukaan Skotlandia Hancur di Laga Pertama Euro 2024 Grup A
-
Ini Tiga Negara yang Baru Bergabung ke Babak Final Euro 2024
-
5 Negara Calon Kuat Juara Euro 2024: Satu di Antaranya Tampil Sempurna di Babak Kualifikasi
Terkini
-
Kapan Piala Super Eropa 2025? PSG Bidik Trofi Pertama, Tottenham Siap Bikin Kejutan
-
Pemain Keturunan Indonesia Debut Bersama Ajax, Legenda Belanda Ini Dongkol
-
Rahasia Gaji Ronaldinho di Barca Legends Dibongkar Eks Rekan Patrick Kluivert
-
Demi Uang Rp1 Triliun, Darwin Nunez Hijrah ke Arab Saudi
-
Pesta Gol di Allianz Arena! Bayern Munich Bungkam Tottenham, Harry Kane Permalukan Mantan
-
Ronald Koeman Raih Penghargaan Tertinggi Eredivisie, Patrick Kluivert Gak Dapat?
-
Drama Transfer Rekan Kevin Diks di Gladbach: Maunya Pindah ke Ajax
-
Klub Anyar Justin Hubner Jadi Sorotan Jelang Kick Off Eredivisie 2025 Gegara Ini
-
Eks Pelatih FC Twente dan Pemain Keturunan Ditahan Kasus Pelecehan Seksual
-
Air Mata Jose Mourinho untuk Jorge Costa