Bolatimes.com - Pemain asing PSS Sleman, Ze Valente, mengalami nasib nahas saat bertanding melawan Persebaya Surabaya pada pekan ketujuh Liga 1 2022-2023.
Saat PSS Sleman kalah 0-1 dari Persebaya Surabaya di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Sabtu (27/8/2022), rumah yang ditinggali Ze Valente justru dibobol oleh maling.
Ze Valente melaporkan kejadian perampokan di rumahnya yang berada di Jalan Kaliurang itu melalui sebuah unggahan di akun Instagramnya.
Baca Juga:
Kocak, Momen Robert Lewandowski Cetak Gol dengan Gaya Mirip Logo Bundesliga
Dari penuturan Ze Valente, ada beberapa benda berharga yang memiliki nilai mendalam baginya yang justru digondol oleh maling tersebut.
"Rumah saya dirampok tadi malam selama pertandingan PSS. Kalah dalam permainan tentu merusak hari saya, tetapi pulang dalam keadaan lelah dan merasa bahwa pencuri tersebut berada di dalam rumah saya,” kata Ze Valente dikutip dari akun Instagramnya.
“Lalu, memeriksa barang-barang saya, mencuri sepatu, pakaian, beberapa kalung dengan nilai sentimental bagi saya, mencuri komputer saya, hard-disk tempat saya menyimpan kenangan indah dalam hidup saya dan itu tidak akan menambah apa pun bagi siapa pun yang mencurinya," ia melanjutkan.
Baca Juga:
Jelang Lawan Olympiacos, Bagus Kahfi Tak Masuk Daftar Pemain Asteras Tripolis FC
Insiden kemalingan ini tentu saja menimbulkan rasa kekecewaan tambahan bagi pemain asal Portugal tersebut. Sebab, seusai timnya kalah, dia justru tiba di rumah dengan disambut kemalingan.
Ze Valente merupakan pesepak bola asal Portugal yang tercatat lahir di Paredes pada 14 Mei 1994. Pemain berpostur 180 cm ini biasa beroperasi di sektor gelandang serang.
Baca Juga:
Link Live Streaming RANS Nusantara vs Barito Putera di Liga 1 2022 Sore Ini
Sebagai anak kelahiran Paredes, dia juga memulai karier sepak bolanya bersama salah satu akademi sepak bola yang ada di kota ini.
Pada 2005, atau saat usianya baru menginjak 15 tahun, Ze Valente mendapat kesempatan untuk bergabung dengan tim Paredes U-15.
Sejak saat itu, dia menjadi pemain yang terus berkembang dan menapaki level yang lebih tinggi, baik bersama tim U-17, U-19, hingga promosi ke tim senior pada 2012.
Baca Juga:
Link Live Streaming Dewa United vs PSIS Semarang di Liga 1 2022 Sore Ini
Setelah satu tahun bermain bersama klub kota kelahirannya, dia sempat direkrut Pacos Ferreira U-19 pada pertengahan tahun 2012 dan promosi ke tim senior pada awal tahun 2013.
Sejak saat itu, dia bermain bersama sejumlah klub Portugal lainnya, seperti Deportivo Aves. DIa sempat dipinjamkan ke klub Spanyol, Atletico Belares.
Pada akhir 2014, Ze sempat kembali ke klub asal Spanyol, Deportivo Aves, tapi pindah pada Juli 2017 ke Vizela. Setelah dua musim di sana, dia bergeser ke Yunani untuk memperkuat Doxa Katokopias.
Setelah itu, Ze sempat bermain bersama dua klub Portugal, yakni Estoril Praira (2020-2021) dan Penafiel (2021), sebelum direkrut PSS Sleman pada pertengahan tahun 2022.
Bersama Estoril Praira, Ze Valente berjasa besar untuk mengantarkan klubnya itu menjuarai Segunda Liga (kompetisi kasta kedua Liga Portugal) untuk promosi ke Primeira Liga.
Kiprah Ze Valente bersama PSS Sleman bermula pada ajang Piala Presiden 2022. Pada ajang ini, dia tampil empat kali dengan sumbangsih satu gol dan satu assist.
Sementara itu, pada ajang Liga 1 2022-2023, pemain berusia 28 tahun ini sukses mencatatkan tujuh penampilan. Artinya dia selalu mendapat kesempatan bermain dari pelatih PSS, Seto Nurdiyantoro.
Ze Valente memang belum bisa mencetak gol debut di Liga 1 2022-2023. Namun, dia sudah berhasil menyumbang dua assist untuk tim Elang Jawa.
Berita Terkait
-
Jadwal Persita vs Persebaya di Liga 1 Pekan ke-25, Divaldo Alves Nilai seperti Laga Final
-
Penjaga Gawang Persebaya Ernando Ari Mulai Berlatih Terpisah
-
Jadwal Liga 1 2023/2024: Persebaya vs PSIS, dan Persis vs Madura United
-
Paul Munster Efek, Pemain Asing Persebaya Akui Banyak Hal Berbeda di Tubuh Bajul Ijo
-
Terlibat Match Fixing, PSS Sleman dan Madura United Terancam Degradasi, Begini Komentar Erick Thohir
-
Kondisi Ernando Ari Membaik, Aman Gabung Persiapan Timnas Indonesia Hadapi Piala Asia 2023
-
PSSI Angkat Suara, Bintang Asing Persebaya Surabaya Fix Tidak Bisa Ikut Program Naturalisasi
-
Tragedi Kanjuruhan Belum Terselesaikan, Capres 2024 Adu Argumen Berikan Solusi Pada Debat di KPU
-
Diwarnai Gol Kontroversial, Persis Solo Sukses Tahan Imbang Persebaya 1-1 Kedua Tim Berbagi Angka
-
Aksi Joget Tolotet Ze Valente Bersama Bobotoh Cilik di Jalanan kota Bandung Tuai Pujian
Terpopuler
-
Gagal Finis di Portugal, Bagnaia Langsung Alihkan Fokus ke MotoGP Amerika Serikat
-
Marco Bezzecchi Menumbuhkan Kepercayaan Diri Jelang Balapan MotoGP Portugal 2024
-
Shin Tae-yong Apresiasi Bantuan Erick Thohir, Timnas Indonesia U23 Bisa Berangkat Lebih Awal
-
Soal Kompetisi Liga 1 Ditunda, CEO Bali United dan Pelatih Berbeda Pandangan
-
Pelatih Tim Nasional Indonesia Shin Tae-yong Sampaikan Terimakasih Kepada Klub dan Pelatih Liga 1
Terkini
-
Ini Tiga Negara yang Baru Bergabung ke Babak Final Euro 2024
-
Jadwal Vietnam vs Indonesia Kualifikasi Piala Dunia Zona Asia Putaran Kedua
-
5 Fakta Menarik Jelang Laga Euro 2024, Tiket Nonton Tahap Pertama Jadi Buruan Suporter
-
Ngeri! Pemain Incaran Sebut Barcelona Disebut Miskin, Hina gak sih?
-
Xabi Alonso Benar-Benar akan Jadi Milik Liverpool, Bisa Bikin Bayern Muenchen Gigit Jari
-
Link Live Streaming Resmi dan Jadwal Semifinal Piala FA: Man United Jumpa Klub Divisi 2 Usai Duel Gila vs Liverpool
-
Olivier Giroud Siap Bikin Kejutan, Siap-Siap AC Milan Gigit Jari
-
5 Ribu Gol Pulisic di AC Milan Bikin Merinding, Legenda Brasil Bisa Geleng-Geleng
-
2 Wakil Israel Remuk, Ini 8 Klub yang akan Bertarung di Perempatfinal UEFA Europa Conference League
-
VAR Selamatkan Setan Merah dan Gol Telat Casemiro Bikin Manchester United Harus Ladeni Liverpool