Bolatimes.com - Penyerang timnas Singapura, Ikhsan Fandi, menjadi bintang kemenangan timnya saat berjumpa Myanmar pada laga perdana Grup A Piala AFF 2020.
Ikhsan Fandi sukses menyumbangkan dua dari tiga gol timnas Singapura pada laga yang berlangsung di Stadion Nasional, Singapura, Minggu (5/12/2021) malam WIB itu.
Dua gol itu dicetak Ikhsan Fandi masing-masing pada menit ke-39 dan 45+1’. Sementara itu, satu gol timnas Singapura lainnya dicetak oleh Safuwan Baharudin (34’).
Baca Juga:
Profil Supachok Sarachat, Gelandang Andalan Timnas Thailand
Ikhsan Fandi tentu merasa senang karena dua golnya sukses mengantarkan Singapura berada di posisi nyaman di Grup A Piala AFF 2020.
Sebab, raihan tiga poin pada laga pertama ini bakal menentukan langkah mereka selama tampil di babak penyisihan Grup A Piala AFF 2020.
“Selalu menyenangkan untuk memulai dengan kemenangan. Kami masih bisa bermain lebih baik lagi untuk mencetak lebih banyak gol,” kata Ikhsan, dikutip dari ESPN.
Baca Juga:
Jadwal Liga Inggris Malam Ini: Duel Tim Pesakitan Everton Vs Arsenal
Ikhsan Fandi merupakan pesepak bola muda yang digadang-gadang bakal menjadi striker andalan timnas Singapura di masa mendatang.
Sebab, pemain kelahiran 9 April 1999 itu usianya baru menginjak 22 tahun. Saat ini, dia berstatus sebagai pemain klub kasta tertinggi Liga Norwegia, FK Jerv.
Baca Juga:
Tinggalkan Bali, Viktor Axelsen Tulis Pesan Perpisahan Menyentuh
Sebelum bergabung dengan FK Jerv, Ikhsan Fandi terlebih dahulu memperkuat klub Norwegia lainnya, yakni Raufoss, dari 2019 hingga 2020.
Saat mengawali kariernya di dunia sepak bola, sebetulnya Ikhsan Fandi sempat mendapatkan kesempatan trial bersama klub kasta kedua Liga Spanyol, Hercules, pada tahun 2013.
Sayangnya, dia gagal melanjutkan kiprahnya di Negeri Matador karena tak mendapatkan kontrak dengan pihak klub. Ini disebabkan masalah visa.
Baca Juga:
Indah Banget! Video Juan Cuadrado Cetak Gol Langsung dari Sepak Pojok
Kemudian, dia memilih untuk bergabung dengan klub asal Chile, AC Barnachea, dan mendapatkan kontrak selama dua musim bersama klub kasta tertinggi Liga Chile itu.
Pada tahun 2016, Ikhsan memutuskan pulang kampung ke Singapura untuk bermain bersama klub lokal, Home United. Saat itu, usianya baru 17 tahun ketika mencatatkan debut di Liga Singapura musim 2016.
Setelah itu, dia sempat membela Young Lions FC, klub profesional Liga Primer Singapura yang berada di bawah kontrol Federasi Sepak Bola Singapura (FAS).
Klub ini menjadi salah satu klub sepak bola di dunia yang menerapkan sistem pembatasan usia saat bermain di kompetisi level tertinggi.
Sebagai informasi, Ikhsan Fandi merupakan anak kedua dari pesepak bola legendaris Singapura, Fandi Ahmad, yang menikah dengan model asal Afrika Selatan, Wendy Jacobs.
Dia memiliki empat saudara. Yang tertua, yakni Irfan Fandi, juga berstatus sebagai pesepak bola profesional. Kini, Irfan bermain bersama klub Thailand, BG Pathum United.
Sementara itu, adik laki-lakinya juga mengikuti jejak orang tuanya di dunia kulit bundar, yakni Iryan Fandi, yang bermain untuk Young Lions.
Berita Terkait
-
Shayne Pattynama Merasa Lebih Bugar Jelang Lawan Brunei Darussalam
-
Singgung Asal, Shayne Pattynama Berikan Kode Tinggalkan Viking FK
-
Momen Assist Berkelas Shayne Pattynama Bikin Lawan Cetak Gol Bunuh Diri
-
Dipanggil Timnas Singapura, Gelandang Persebaya Surabaya Umbar Janji
-
Terbukti Berkualitas, 4 Pemain Asing Liga 1 Dipanggil Timnas Negara ASEAN di FIFA Matchday September
-
Shayne Pattynama Main, Viking FK Raih 7 Kemenangan Beruntun di Liga Norwegia
-
Hendak Dijual Viking FK, Shayne Pattynama Malah Dapat Penghargaan Pemain Terbaik Liga Norwegia
-
Tolak Tawaran Klub Zlatan Ibrahimovic, Viking FK Bakal Pertahankan Shayne Pattynama?
-
Masuk Daftar Jual, 3 Klub Ini Layak Dipertimbangkan Jadi Calon Klub Baru Shayne Pattynama
-
Dikabarkan Masuk Daftar Jual Viking FK, Shayne Pattynama Ogah Ambil Pusing
Terpopuler
-
RESMI: BRI Liga 1 Musim Depan Terapkan Aturan 8 Pemain Asing, Bebas dari Mana Saja
-
Jadwal Babak 16 Besar Euro 2024, Dibuka oleh Laga Swiss vs Italia
-
Daftar Tim yang Lolos ke Babak 16 Besar Euro 2024, Ada Negara Kejutan
-
Resmi! Shin Tae-yong Tidak akan Hadir di Drawing Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Klasemen Grup A Piala AFF U-16 2024: Indonesia Ditempel Ketat Laos dengan Poin Sama
Terkini
-
Lamine Yamal, Bocah 16 Tahun 362 Hari Cetak Gol di Euro 2024
-
Bek Timnas Indonesia Akan Jaga Striker Italia di Laga Perdana Serie A
-
Jadwal Perempatfinal Euro 2024, Jerman vs Spanyol hingga Portugal vs Prancis
-
Jadwal Babak 16 Besar Euro 2024, Dibuka oleh Laga Swiss vs Italia
-
Dilepas Gratis SC Heerenveen, Media Belanda Bongkar Masa Depan Gelandang Timnas Indonesia
-
Ambisi Granit Xhaka Bisa Semulus Bayer Leverkusen? Percaya Timnas Swiss Juara di Bawah Kendali Murat Yakin
-
BUBUK! Jerman Memang Keterlaluan, Andy Robertson Buka-bukaan Skotlandia Hancur di Laga Pertama Euro 2024 Grup A
-
Ini Tiga Negara yang Baru Bergabung ke Babak Final Euro 2024
-
Jadwal Vietnam vs Indonesia Kualifikasi Piala Dunia Zona Asia Putaran Kedua
-
5 Fakta Menarik Jelang Laga Euro 2024, Tiket Nonton Tahap Pertama Jadi Buruan Suporter