Bolatimes.com - Presiden UEFA Aleksander Ceferin turut prihatin dengan peristiwa yang menimpa Christian Eriksen. Ia pun turut mendoakan agar gelandang Timnas Denmark itu segera sembut usai kolaps.
Seperti diberitakan sebelumnya, Eriksen sempat kolaps dalam laga pembukaan Grup B Euro 2020 antara Denmark vs Finlandia di Stadion Parken, Kopenhagen, Denmark, Sabtu malam tadi.
Sekira menit ke-43, selepas situasi lemparan ke dalam Eriksen terkapar sendirian di area sayap kiri serangan Denmark tanpa benturan dengan siapapun.
Insiden itu segera direspon wasit Anthony Taylor dengan menghentikan permainan dan meminta tim medis segera melakukan perawatan terhadap Eriksen.
Para pemain Denmark segera membentuk lingkaran mengelilingi Eriksen sementara tim medis terlihat melakukan gerakan resusitasi jantung paru dengan memompa dada gelandang pemain berusia 29 tahun itu.
Setelah sekira 10 menit perawatan dilakukan para pemain Finlandia lebih dulu meninggalkan lapangan diikuti para pemain Denmark yang memagari tim medis menandu Eriksen dikelilingi kain putih.
UEFA maupun federasi sepak bola Denmark, DBU, menyatakan Eriksen sudah dalam keadaan sadar dan stabil serta dilarikan ke rumah sakit untuk menerima penanganan lebih lanjut.
"Momen seperti ini menempatkan perspektif baru tentang hidup. Saya berharap Christian segera sembuh dan berdoa keluarganya diberi kekuatan serta kepercayaan," kata Ceferin dalam laman resmi UEFA seperti dilansir Antara, Minggu (13/6/2021) dini hari WIB.
"Di saat seperti ini, kesatuan dalam keluarga sepak bola amatlah kuat dan Eriksen beserta keluarganya membawa harapan baik serta doa semua orang.
"Saya mendengar fan kedua tim menyorakkan namanya. Sepak bola itu indah dan Christian memainkannya dengan indah," tutup Ceferin.
Pertandingan Denmark vs Finlandia dilanjutkan pukul 20.30 waktu Eropa (01.30 WIB), dengan sisa babak pertama dirampungkan sebelum jeda lima menit dan babak kedua dimainkan. Laga pun berakhir dengan kemenangan Finlandia 0-1.
Berita Terkait
-
Amarah Fans Memuncak! Suporter Crystal Palace: UEFA Mafia
-
Persib Bandung Resmi Datangkan Pemain Jebolan UEFA Conference League
-
2 Wakil Israel Remuk, Ini 8 Klub yang akan Bertarung di Perempatfinal UEFA Europa Conference League
-
UEFA bakal Gunakan Bola 'Sakti' di Euro 2024
-
Membedah Peta Kekuatan Timnas Inggris di Euro 2024, Potensi Lolos 16 Besar hingga Lawan yang Dihadapi
-
European Super League (ESL) Dapat Angin Segar Dari CJEU, Presiden UEFA Sambut Dengan Dingin
-
Mantan Asisten Pelatih Persib Pamer Lisensi UEFA PRO: Didapat Saat Usia Muda!
-
Hasil UCL: FC Barcelona Mirip Manchester United tapi Beda Nasib Saja
-
Kalah Dari Spanyol 4-0 Pada 2012, Presiden FIGC Gravina Sesumbar Tidak Ada Tim Yang Tidak Bisa Dikalahkan Italia
-
Debut di Inter Milan, Kiper Keturunan Indonesia Emil Audero Banjir Pujian, Disebut Lebih Baik dari Sosok ini
Terkini
-
Kapan Piala Super Eropa 2025? PSG Bidik Trofi Pertama, Tottenham Siap Bikin Kejutan
-
Pemain Keturunan Indonesia Debut Bersama Ajax, Legenda Belanda Ini Dongkol
-
Rahasia Gaji Ronaldinho di Barca Legends Dibongkar Eks Rekan Patrick Kluivert
-
Demi Uang Rp1 Triliun, Darwin Nunez Hijrah ke Arab Saudi
-
Pesta Gol di Allianz Arena! Bayern Munich Bungkam Tottenham, Harry Kane Permalukan Mantan
-
Ronald Koeman Raih Penghargaan Tertinggi Eredivisie, Patrick Kluivert Gak Dapat?
-
Drama Transfer Rekan Kevin Diks di Gladbach: Maunya Pindah ke Ajax
-
Klub Anyar Justin Hubner Jadi Sorotan Jelang Kick Off Eredivisie 2025 Gegara Ini
-
Eks Pelatih FC Twente dan Pemain Keturunan Ditahan Kasus Pelecehan Seksual
-
Air Mata Jose Mourinho untuk Jorge Costa