Bolatimes.com - Penyerang Prancis, Olivier Giroud sadar bahwa untuk memenangkan Piala Dunia 2018 tidak hanya dibutuhkan bakat. Meski saat ini Prancis diisi oleh skuat muda yang berbakat, tetapi Giroud sadar itu saja tidak akan cukup.
Jika melihat komposisi pemain kedua tim yang akan berlaga di final Piala Dunia 2018, yakni Prancis dan Kroasia. Skuat Les Blues tentu lebih dijagokan dari Kroasia.
Tim besutan Didier Deschamps diisi oleh deretan pemain bintang nan berbakat dalam timnya. Meski skuat Prancis terhitung lebih muda dari skuat Vetrani, tetapi pengalaman dan kemampuannya tidak bisa dianggap remeh.
Baca Juga:
Tinggalkan Sriwijaya FC, Hamka Hamzah Kembali ke Arema FC
Rata-rata pemain Prancis adalah bintang utama di klub yang mereka bela. Alasan itu sudah cukup untuk banyak orang menjagokan Prancis di final Piala Dunia 2018.
Selain itu, lawan yang Prancis hadapai dalam perjalananya ke final terbilang lebih berat dari Kroasia. Tim Ayam Jantan harus menyingkirkan Argentina, Uruguay, dan Belgia di babak 16 besar.
Sementara Kroasia menyingkirkan Denmark, Rusia, dan Inggris di babak 16 besar untuk sampai ke final. Dari tiga laga itu pun Vetrani harus sampai membutuhkan babak tambahan waktu bermain untuk bisa menyingkirkan mereka.
Baca Juga:
Rahmad Darmawan dan 9 Pemain Tinggalkan Sriwijaya FC
Kendati demikian, hal itu lah yang membuat Prancis mewaspadai Kroasia. Mental kuat dan tekad pantang menyerah yang dimiliki Vetrani bisa menjadi ancaman kuat.
Ini juga lah yang disadari oleh Olivier Giroud. Pemain berusia 31 tahun itu sadar meski timnya memiliki pemain yang berbakat, tetapi itu tidak akan cukup untuk mengalahkan Kroasia.
"Anda tidak dapat memenangkan Piala Dunia hanya dengan bakat. Bakat saja tidak cukup. Anda butuh efisiensi. Kekuatan mental adalah 70 persen dari pekerjaan itu. Jika Anda siap bekerja untuk rekan satu tim Anda dan satu sama lain dengan dedikasi dan komitmen, maka apa pun bisa terjadi,” terang Giroud seperti yang dilansir dari FourFourTwo.
Baca Juga:
Kebanggaan Jurgen Kloop Kepada Dejan Lovren
“Itu bukan perasaan yang sama - kami tahu kami masih memiliki satu pertandingan untuk menang. Ada fokus dan konsentrasi yang nyata untuk menyelesaikan pekerjaan - itulah mengapa itu berbeda. Kami datang jauh-jauh untuk sampai ke sini dan kami tidak ingin menyia-nyiakan kesempatan ini sekarang," lanjut Giroud.
Olivier Giroud nampaknya akan kembali memimpin lini depan Prancis di laga final Piala Dunia 2018 melawan Kroasia. Walaupun saat ini penyerang Chelsea ini belum mencetak gol di Piala Dunia 2018, Giroud tidak mempermasalahkan tersebut demi kemenangan Prancis di final.
"Saya merasa seperti saya memberikan segalanya untuk tim dan jika satu gol harus datang maka semoga itu akan datang dan itu akan datang pada hari Minggu, tetapi jika kami adalah juara dunia dan saya tidak mencetak gol, saya baik-baik saja dengan itu," tutup mantan penyerang Arsenal ini.
Baca Juga:
Piala AFF - Timnas Indonesia U-19 Kalah Adu Penalti dari Malaysia
Prancis akan berhadapan dengan Kroasia pada Minggu (15/7/2018) pukul 22:00 WIB di Luzhniki Stadium. Laga itu akan menjadi kesempatan terakhir bagi kedua tim untuk merengkuh trofi Piala Dunia 2018.
Berita Terkait
-
Lamine Yamal, Bocah 16 Tahun 362 Hari Cetak Gol di Euro 2024
-
Olivier Giroud Siap Bikin Kejutan, Siap-Siap AC Milan Gigit Jari
-
Jawaban Didier Deschamps saat Ditanya Ibu Negara Kenapa Tidak Panggil Junya Ito ke Timnas Prancis
-
Bojan Hodak Borong Jersey Persib untuk Tim Futsal di Kroasia
-
Kalah Dari Spanyol 4-0 Pada 2012, Presiden FIGC Gravina Sesumbar Tidak Ada Tim Yang Tidak Bisa Dikalahkan Italia
-
Terjebak di Group Neraka, Spanyol Bakal Keluarkan Seluruh Amunisi Sejak Laga Pertama Euro 2024
-
SENGIT! Ini Hasil Undian Euro 2024: Prancis dan Belanda akan Saling Sikut, Spanyol dan Italia Gabung Grup B
-
Jadwal Pertandingan Final Piala Dunia U-17 Indonesia: Prancis vs Jerman
-
Jalan Terjal Prancis hingga Tantang Jerman di Partai Pucak Piala Dunia U-17, Ambisi Juara Berturut-turut
-
Duel Klasik: Yunani vs Prancis, Sejarah Bertemu Tanpa Gol dan Tren Performa Terkini!
Terpopuler
-
RESMI: BRI Liga 1 Musim Depan Terapkan Aturan 8 Pemain Asing, Bebas dari Mana Saja
-
Jadwal Babak 16 Besar Euro 2024, Dibuka oleh Laga Swiss vs Italia
-
Daftar Tim yang Lolos ke Babak 16 Besar Euro 2024, Ada Negara Kejutan
-
Resmi! Shin Tae-yong Tidak akan Hadir di Drawing Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Klasemen Grup A Piala AFF U-16 2024: Indonesia Ditempel Ketat Laos dengan Poin Sama
Terkini
-
Lamine Yamal, Bocah 16 Tahun 362 Hari Cetak Gol di Euro 2024
-
Bek Timnas Indonesia Akan Jaga Striker Italia di Laga Perdana Serie A
-
Jadwal Perempatfinal Euro 2024, Jerman vs Spanyol hingga Portugal vs Prancis
-
Jadwal Babak 16 Besar Euro 2024, Dibuka oleh Laga Swiss vs Italia
-
Dilepas Gratis SC Heerenveen, Media Belanda Bongkar Masa Depan Gelandang Timnas Indonesia
-
Ambisi Granit Xhaka Bisa Semulus Bayer Leverkusen? Percaya Timnas Swiss Juara di Bawah Kendali Murat Yakin
-
BUBUK! Jerman Memang Keterlaluan, Andy Robertson Buka-bukaan Skotlandia Hancur di Laga Pertama Euro 2024 Grup A
-
Ini Tiga Negara yang Baru Bergabung ke Babak Final Euro 2024
-
Jadwal Vietnam vs Indonesia Kualifikasi Piala Dunia Zona Asia Putaran Kedua
-
5 Fakta Menarik Jelang Laga Euro 2024, Tiket Nonton Tahap Pertama Jadi Buruan Suporter