Irwan Febri Rialdi
Ganda Putra Indonesia Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto saat berlaga di Denmark Open 2022, Sabtu (22/10/2022). ANTARA/HO-PP PBSI/am.

Bolatimes.com - Perjalanan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto di ajang Kejuaraan Buku Tangkis Asia (BAC) 2023 berakhir pada babak perempatfinal. Mereka kalah dari Ong Yew Sin/Teo Ee Yi, Jumat malam waktu Dubai, Uni Emirat Arab.

Ganda putra peringkat satu dunia itu kalah dua gim langsung 20-22, 15-21 dari duo Malaysia, yang mereka anggap sebagai kekalahan yang mengecewakan.

"Pastinya sedih dan kecewa karena kami punya kesempatan di turnamen ini, tapi memang harus diakui tadi kami bermain kurang rapi," ujar Rian lewat informasi tertulis PP PBSI di Jakarta, Sabtu.

Baca Juga:
Eks Ketum PSSI Iwan Bule Resmi Gabung Partai Gerindra, Langsung Jabat Wakil Ketua Dewan Pembina

Pada gim pertama, Fajar/Rian kehilangan momentum permainan saat pertengahan gim. Fajar/Rian yang awalnya memimpin dengan skor 15-10, berbalik tertinggal setelah Ong/Teo mengubah pola permainan.

Menurut Fajar, Ong/Teo menyadari bahwa mereka tak punya peluang untuk mendulang poin jika terus bermain agresif. Akhirnya duo Malaysia pun mengubah strategi dengan bertahan untuk mengimbangi agresivitas Fajar/Rian.

"Gim pertama setelah interval lawan mengubah pola dengan bermain bertahan dan bertahannya pun mereka di pertandingan kali ini sangat yakin ya. Sementara kami malah terburu-buru ingin mendapat poin jadi malah banyak melakukan kesalahan-kesalahan sendiri," Fajar menceritakan.

Baca Juga:
CEK FAKTA: Taisei Marukawa Dinaturalisasi PSSI untuk Perkuat Timnas Indonesia di Piala Asia 2023

Di sisi lain, Fajar pun kemudian menyadari bahwa langkahnya bersama Rian untuk terus menggempur pertahanan Ong/Teo adalah sebuah kesalahan. Mereka menjadi terlalu terburu-buru dalam mengeksekusi pukulan sehingga beberapa kali laju kok mereka tidak meyakinkan.

"Memang bila bertemu dengan lawan seperti Ong/Teo, kami tidak boleh bermain seperti tadi. Harus sabar dan tidak terburu-buru. Itu yang tidak kami lakukan hari ini," kata Fajar menambahkan.

Pasangan berjuluk FajRi itu pun kembali mengawali gim kedua dengan baik. Keunggulan mampu mereka kunci, namun sayangnya tak bertahan lama.

Baca Juga:
PSSI Siakan Bonus jika Timnas Indonesia U-22 Juara SEA Games 2023, Lumayan Gede

Bekal keunggulan 7-2 atas Ong/Teo nyatanya tak mampu menjaga konsistensi Fajar/Rian. Mereka kemudian kehilangan lima poin beruntun dan skor pun imbang 7-7.

Hanya butuh waktu singkat bagi Ong/Teo untuk mendahului duo Indonesia, hingga akhirnya pertandingan usai setelah dimainkan dalam 37 menit.

"Gim kedua awal-awal kami sudah mencoba lagi dengan strategi kami, itu cukup berhasil tapi lagi-lagi mereka bisa menyusul dan itu membuat mereka semakin percaya diri," pungkas Rian.

Baca Juga:
Ketum PSSI Pastikan Shin Tae-yong akan Latih Timnas Indonesia U-23 dan Senior Saja

(Antara)

Load More