Bolatimes.com - Sutjiati Narendra, atlet senam ritmik Indonesia, menjadi perbincangan publik karena tak bisa berlaga di SEA Games 2021 yang berlangsung di Hanoi, Vietnam.
Sutjiati Narendra merupakan salah satu atlet yang tidak terpilih untuk berlaga di ajang SEA Games 2021 karena tak masuk dalam daftar 31 cabor yang diberangkatkan Kemenpora RI.
Oleh sebab itu, Sutjiati Narendra berencana untuk tetap berangkat ke ajang SEA Games 2021 menggunakan dana pribadi.
Meskipun demikian, rencananya tak semulus itu. Sebab, ia belum mendapatkan izin dari pemerintah meski berangkat memakai biayanya sendiri.
Baca Juga:
Profil Darwin Nunez, Pemain Benfica yang Dipuji Jurgen Klopp dan Jadi Rebutan Klub Eropa
Pengakuan ini disampaikan Sutjiati Narendra saat menjalani sesi bincang-bincang di podcast milik Deddy Corbuzier yang ditayangkan Kamis (14/4/2022).
“Well, ya masuk akal sih (pemerintah hanya membiayai yang berprestasi), karena Suci belum pernah ikut SEA Games. Tapi, bahkan aku belum diberi kesempatan untuk mewakili Indonesia,” kata Sutjiati.
Berikut Bolatimes.com menyajikan fakta-fakta menarik tentang Sutjiati Narendra, atlet senam ritmik yang berangkat SEA Games 2021 menggunakan biaya sendiri.
Baca Juga:
Tak Mau Jadi Pajangan, Taufik Hidayat Mundur dari PBSI
1. Atlet yang memiliki nama lengkap Sutjiati Kelanaritma Narendra ini adalah perempuan blasteran Indonesia-Amerika. Dia lahir di New York, Amerika Serikat, pada 13 Februari 2004.
2. Ayahnya yang bernama Andy Febriant Narendra berdarah lampung, sementara ibunya, Christina Marie-Narendra, berasal dari Amerika Serikat.
3. Sutjiati mulai berlatih senam ritmik sejak berusia sembilan tahun. Ketika itu, ia mulai aktif mengikuti beberapa kejuaraan di Amerika dan Eropa untuk menimba ilmu dan pengalaman.
Baca Juga:
Sudah Nyaman, Pemain Senior Leonard Tupamahu Putuskan Bertahan di Bali United
4. Kecintaan Sutjiati pada senam ritmik berawal dari cinta pada pandangan pertama. Saat itu, ia menyaksikan para pesenam ritmik beraksi dengan cantik di atas area senam pada Olimpiade 2012 yang berlangsung di London.
5. Salah satu prestasi mentereng yang pernah diraih perempuan 18 tahun itu di turnamen internasional ialah meraih gelar juara di Las Vegas dan Bulgaria.
6. Di Indonesia, Sutjiati Narendra telah menorehkan prestasi yang cukup mentereng. Sebab, ia sukses merebut dua medali emas dan satu perak di ajang PON XX Papua 2021 mewakili Lampung di cabor senam.
Baca Juga:
4 Bomber di Semifinal Liga Champions yang Berpotensi Lengserkan Robert Lewandowski
7. Karena tiga medali PON Papua 2021 itu, seharusnya Sutjiati Narendra mendapatkan bonus dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung. Setidaknya, dia dijanjikan bonus sebesar Rp 600 juta Namun, sampai saat ini uang itu belum juga dicairkan.
Kontributor: Muh Adif Setiawan
Berita Terkait
-
PSSI Korbankan Piala AFF Demi SEA Games 2025
-
Target Juara SEA Games, PSSI Turunkan Tim Muda di Piala AFF 2024
-
Kena Sanksi AFC, 3 Pemain Ini Masih Dipanggil Shin Tae-yong di Kualifikasi Piala Asia U-23
-
Deretan Kegagalan Timnas Indonesia di Babak Final dalam 10 Tahun Terakhir, Terkini Piala AFF U-23
-
9 Pemain Jebolan Juara SEA Games Milik Timnas Indonesia U-23 vs Vietnam di Final Piala AFF U-23 2023
-
Ada 13 Pemain Timnas Indonesia dan Thailand Jebolan SEA Games yang Jumpa di Semifinal Piala AFF U-23, Bentrok Lagi?
-
Pemain Jebolan SEA Games 2023 di Kubu Indonesia vs Thailand di Piala AFF U-23 2023, Mana yang Lebih Banyak?
-
Pernah Dibantai Timnas Indonesia U-23, Negara Ini Siap Buat Kejutan di Piala AFF U-23 2023
-
Penentu Kemenangan Indonesia Raih Medali Emas SEA Games Ungkap Ambisinya Jelang Piala AFF U-23 2023
-
Menebak Penyebab Komang Teguh Tetap Dipanggil Timnas Indonesia U-23 di Piala AFF U-23 meski Disanksi AFC
Tag
Terpopuler
-
RESMI: BRI Liga 1 Musim Depan Terapkan Aturan 8 Pemain Asing, Bebas dari Mana Saja
-
Jadwal Babak 16 Besar Euro 2024, Dibuka oleh Laga Swiss vs Italia
-
Daftar Tim yang Lolos ke Babak 16 Besar Euro 2024, Ada Negara Kejutan
-
Resmi! Shin Tae-yong Tidak akan Hadir di Drawing Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Klasemen Grup A Piala AFF U-16 2024: Indonesia Ditempel Ketat Laos dengan Poin Sama
Terkini
-
5 Bintang Olahraga Ini Berencana Pensiun dari Olimpiade
-
Kinerja Keuangan Positif, Arkadia Digital Media Laporkan Kenaikan Pendapatan 40 Persen
-
Fabio Quartararo Tak Ingin Kendorkan Semangat di MotoGP Jerez
-
Jadwal MotoGP Spanyol 2024, Diggia dan Bezzecchi Mengaku Optimistis
-
Alex Rins Bertekad Mengulang Kesuksesan di MotoGP Amerika 2024
-
Jadwal MotoGP Amerika Serikat 2024: Marc Marquez Bertekad Akhiri Puasa Kemenangan
-
MotoGP Resmi Dibeli Liberty Media dari Dorna Sports
-
Tim Monster Energy Yamaha Gelar Uji Coba Privat Jelang MotoGP Amerika Serikat
-
Ajang Balap MotoGP Disebut akan Diambil Alih Liberty Media Senilai 4 Miliar Dolar AS
-
Dani Pedrosa hanya Perlu Mengatakan 'Iya', Direktur KTM Buka Peluang untuk Jadi Wildcard Kembali