Bolatimes.com - Pelatih ganda putra PBSI, Herry Iman Pierngadi angkat bicara terkait hasil undian All England 2022 yang dinilai merugikan wakil Merah Putih.
Diketahui, Indonesia mengirim enam ganda putra untuk All England 2022, tetapi empat pasangan akan langsung saling berhadapan di babak pertama.
Cuma Kevin Sanjaya Sukamuljo / Marcus Fernaldi Gideon dan Hendra Setiawan / Mohammad Ahsan yang lolos dari "perangkap" perang saudara di babak pertama.
Baca Juga:
Link Live Streaming Bali United vs Persipura Jayapura, Kick Off 20.45 WIB
Sementara empat lainnya harus saling sikut untuk mengunci dua tiket ke babak kedua. Mereka adalah Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto vs Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin, serta Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan vs Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana.
Terkait hal tersebut, Herry IP memberikan respons berkelas. Ia mencoba berpikir tenang dan bijak karena mengirim banyak pasangan berarti menambah risiko tersajinya perang saudara di babak-babak awal.
"Menurut saya itu salah satu risiko kalau kita menurunkan banyak pasangan di satu turnamen. Ganda putra sekarang ada enam pasangan di All England, resikonya akan bertemu sendiri tapi kan tidak semua," kata Herry Iman Pierngadi dalam rilis PBSI, Kamis (24/2/2022).
Baca Juga:
5 Gol Tercepat di Liga Indonesia, Eks Persija Pedro Javier Belum Terpecahkan
"Tapi proses itu harus kita lewati karena peringkat tiga pasangan yaitu Pramudya/Yeremia, Leo/Daniel dan Bagas/Fikri masih berada di 20-an. Jadi peluang bertemu sendirinya besar."
Herry menjelaskan bahwa ini merupakan proses yang harus dilewati sektor ganda putra PBSI. Saat ranking tiga pasangan lain di luar Kevin / Marcus, Hendra / Ahsan, dan Fajar / Rian meningkat, kans saling bertemu di babak awal bakal berkurang.
"Ini adalah sebuah proses, nanti setelah banyak ikut bertanding dan rankingnya naik akan jarang saling bertemu di awal. Saya rasa semua negara juga sama, adakalanya mengalami hal-hal tersebut," beber Herry.
Baca Juga:
Rekor Pertemuan Timnas Indonesia vs Kuwait, Skuad Garuda Cuma Menang Sekali
Kejuaraan All England 2022 akan berlangsung pada 16 Maret hingga 20 Maret 2022 di Utilita Arena Birmingham, Inggris.
(Suara.com/Arief Apriadi)
Baca Juga:
Pecundangi Laos, Thailand Meluncur ke Final Piala AFF U-23 2022
Berita Terkait
-
Susunan Lengkap Pelatih Peltnas PBSI, Herry IP Resmi Tangani Ganda Campuran
-
Fajar/Rian Gugur di Australian Open 2023, Coach Naga Api Soroti Permainan Monoton
-
Mengenal Rahmat Hidayat, Pasangan Baru Kevin Sanjaya Sukamuljo
-
Juara Bertahan Gugur di Singapore Open 2023, Leo/Daniel Alihkan Fokus ke Indonesia Open
-
Fajar/Rian Tersingkir Dini dari Singapore Open 2023, Coach Naga Api: Permainannya Tidak Normal
-
Jadwal Malaysia Masters 2023: 3 Wakil Indonesia Incar Tiket ke Babak Final
-
5 Pebulu Tangkis Nonunggulan Terakhir yang Pernah Juara All England, Ada Bagas/Fikri
-
Jadwal All England 2023 Hari Ini: 11 Wakil Indonesia Berjuang Rebut Tiket ke Perempat Final
-
All England 2023: Leo/Daniel Pede Hadapi Unggulan Malaysia di Babak Pembuka
-
Marcus/Kevin Mundur dari All England 2023, Ini Pesan Herry IP
Tag
Terpopuler
-
Cara Persib Bandung Berbagi Semangat di Bulan Ramadan
-
Ini Tiga Negara yang Baru Bergabung ke Babak Final Euro 2024
-
Lupakan Insiden di Portugal, Alex dan Marc Marquez Fokus Menatap MotoGP Amerika Serikat
-
Beckham Fokus Hadapi Bhayangkara Sebelum Gabung Timnas
-
Maverick Vinales Hanya Bisa Ambil Pelajaran Positif dari Insiden di Balapan MotoGP Portugal 2024
Terkini
-
Peroleh 10 Besar di Portugal, Duo VR46 Bezzecchi dan Diggia Belum Puas
-
Lupakan Insiden di Portugal, Alex dan Marc Marquez Fokus Menatap MotoGP Amerika Serikat
-
Maverick Vinales Hanya Bisa Ambil Pelajaran Positif dari Insiden di Balapan MotoGP Portugal 2024
-
Gagal Finis di Portugal, Bagnaia Langsung Alihkan Fokus ke MotoGP Amerika Serikat
-
5 Fakta Mengejutkan Sprint MotoGP Portugal 2024: Francesco Bagnaia Lagi Apes, Dasar Marc Marquez
-
MotoGP 2024: Marc Marquez Anggap Pedro Acosta Satu di Antara Pesaing yang Harus Diwaspadai
-
Jadwal MotoGP Portugal 2024 Hari Ini: Francesco Bagnaia Bertekad Rebut Kemenangan Berturut-turut
-
Marco Bezzecchi Menumbuhkan Kepercayaan Diri Jelang Balapan MotoGP Portugal 2024
-
Francesco Bagnaia dan Marc Marquez bakal Jadi Duet Maut di MotoGP 2025
-
Pimpin Klasemen MotoGP 2024 Singkat, Jorge Martin Bereaksi Begini