Galih Priatmojo
Petinju Manny Pacquiao sudah tak sabar berduel dengan Keith Thurman. [TED ALJIBE / AFP]

Bolatimes.com - Olahraga tinju atau beladiri bisa dibilang merupakan salah satu cabang yang punya risiko tinggi terhadap keselamatan para atletnya. Namun dengan bayaran nan menggiurkan membuat sebagian orang tak ciut nyali saat menggeluti olahraga ekstrim ini.

Tinju jamak diketahui merupakan salah satu cabang olahraga yang punya risiko besar. Salah satu contohnya seperti yang dialami petinju veteran Zab Judah baru-baru ini. Mantan juara dunia tinju di dua kelas berbeda itu mengalami pendarahan di otak.

Cedera itu dialami usai kalah TKO ronde ke-11 dari Cletus Seldin di Turning Stone Resort & Casino, New York, Amerika Serikat 7 Juni lalu.

Usai pertarungan Judah langsung dilarikan ke rumah sakit dan didiagnosis mengalami pendarahan di otak.

Kini petinju berusia 41 tahun itu sudah diperbolehkan pulang dan menjalani pemulihan di rumah.

Petinju veteran Zab Judah (kanan) saat menghadapi Carlos Baldomir di Madison Square Garden, New York, AS, Sabtu (7/1/2006). [AFP/Don Emmert]

Namun, karier Zab Judah di ring tinju diperkirakan sudah habis mengingat cedera berat yang dialaminya itu.

Tingginya risiko yang mengancam para petinju atau petarung tak jarang membuat mereka mendapat bayaran yang tinggi untuk sekali pertarungan.

Terutama bagi mereka yang sudah memiliki nama besar.

Berikut lima petarung yang meraih pendapatan terbesar dalam 12 bulan terakhir versi Forbes:

1. Canelo Alvarez — 94 juta dolar AS (sekitar Rp 1,3 triliun)

Petinju Meksiko, Canelo Alvarez. [AFP/Alfredo Estrella]

Juara dunia kelas menengah WBA (Super), WBC, dan IBF ini dinobatkan sebagai petarung dengan pendapatan terbesar dalam setahun terakhir. Alvarez dilaporkan menerima pendapatan 94 juta dolar AS.

Dia menggantikan Floyd Mayweather yang pada periode sebelumnya dinobatkan sebagai petarung dengan pendapatan terbesar di dunia.

Alvarez sebelumnya menandatangani kontrak kerja sama dengan perusahaan penyedia layanan video streaming berlangganan, DAZN.

Petinju Meksiko, Canelo Alvarez (kanan), melepaskan pukulan hook kanan ke arah wajah petinju Kazakhstan, Gennady Golovkin, dalam duel di T-Mobile Arena, Las Vegas, AS, Sabtu (16/9/2017). [AFP/John Gurzinski]

Dikutip dari Celebrity Net Worth, Senin (24/6/2019),  dia dikontrak untuk 11 pertarungan selama lima tahun, dan mendapat bayaran fantastis 365 juta dolar AS.

Dua dari 11 pertarungan itu telah dijalani Alvarez, yakni saat menang TKO atas Rocky Fielding pada 15 Desember 2018, dan menang angka mutlak saatmelawan Daniel Jacobs, 4 Mei lalu.

Load More