Rauhanda Riyantama
Pemain Swansea City Kyle Naughton hendak melakukan lemparan ke dalam (throw in). [AFP]

Bolatimes.com - Lemparan ke dalam menjadi salah satu komponen sepak bola, dilakukan saat bola keluar lapangan saat pertandingan masih berjalan, meski terlihat sepele tetapi ada aturan melakukannya.

Pemain tidak sembarang dalam melakukan lemparan ke dalam alias throw-in, karena bila perlu diputuskan hakim garis guna menentukan tim mana yang melakukan lemparan.

Selebihnya ada ketetapan dan rangkaian cara untuk bisa melakukan lemparan ke dalam lapangan dengan benar, hal ini sudah diatur dalam Laws of The Game dari Dewan Sepak Bola Internasional (IFAB).

Baca Juga:
Jika Timnas Indonesia U-19 vs Vietnam Imbang, Juara Grup F Kualifikasi Piala Asia U-20 2023 Ditentukan Via Adu Penalti

Pertama, perlu diketahui dahulu beberapa syarat yang harus dipenuhi ketika pemain akan melakukan lemparan ke dalam, seperti berikut.

Dilakukan oleh pihak penyerang, jika bola keluar lapangan lewat garis samping baik melambung dan menggelinding sementara bola terakhir disentuh pemain bertahan lawan.

Pemain yang melakukan lemparan bola harus menghadap ke lapangan pertandingan, tidak sebaliknya atau membelakangi. Kedua kaki pemain saat melakukan lemparan harus berada di luar garis lapangan yang merupakan batas arena pertandingan.

Baca Juga:
Klasemen Terbaru Runner-Up Terbaik Kualifikasi Piala Asia U-20 2023: Vietnam Pertama, Malaysia Ketiga

Pemain harus melakukan lemparan bola ke dalam lapangan memakai dua tangan dari belakang kepala tidak dari depan. Titik dilakukannya lemparan ke dalam oleh pemain adalah tempat di mana bola bergulir ke luar lapangan pertandingan.

Sementara itu masih terdapat syarat utama bagi pemain ketika akan melakukan lemparan bola ke dalam, disertai dengan ketentuan lain dari IFAB.

Berikut ini deretan aturan yang berkaitan dengan kondisi bola setelah masuk atau dimainkan kembali dalam pertandingan.

Baca Juga:
Resmi! Daftar 23 Pemain Timnas Indonesia untuk Lawan Curacao, Belum Ada Jordi Amat dan Sandy Walsh

Pemain melakukan lemparan ke dalam tidak boleh menguasai bola sebelum bola hasil lemparannya menyentuh pemain lain.

Pemain bisa melakukan lemparan ke arah lawan dengan sengaja tanpa adanya niat mencederai, kasar dan lainnya untuk bisa menguasai bola kembali.

Bola tidak boleh menyentuh tanah, sebelum melewati garis batas lapangan setelah dilempar, apabila terjadi lemparan diulang dan hak diberikan kepada lawan.

Baca Juga:
Jadwal Liga 1 2022 Hari Ini: Ada Big Match Persija Jakarta vs Madura United

Pemain lawan harus berjarak minimal 2 meter dari titik di mana lemparan ke dalam dilakukan oleh pemain lainnya.

Bola hasil lemparan ke dalam tak dapat dijadikan untuk mencetak gol tanpa lebih dulu menyentuh tubuh pemain kedua tim.

Sanksi pelanggaran dalam lemparan ke dalam

Diberikan tendangan bebas tidak langsung jika pelempar ke dalam menyentuh bola dalam permainan sebelum menyentuh pemain lain.

Adanya peringatan keras untuk pemain lawan jika menghalangi lemparan ke dalam, atau jika berada kurang dari 2 meter.

Lemparan ke dalam diberikan kepada pemain lawan jika adanya kesalahan ketika melakukan atau pelanggaran lain.

Kontributor: Eko
Load More