Bolatimes.com - Manchester City kini sedang tampil superior di liga domestik. Tampil di final Piala FA musim ini, City pun berpeluang mengukir sejarah baru di persepak bolaan Inggris.
Sebagaimana diketahui, musim ini Manchester City sudah mengantongi dua gelar. Di bulan Februari, The Citizens membungkam Chelsea di final Piala Liga Inggris (Carabao Cup) dan pekan kemarin City berhasil mempertahankan gelar Liga Premier Inggris setelah unggul tipis satu poin dari Liverpool di akhir klasemen.
City akan menjadi tim sepak bola pertama di Inggris yang meraih domestic treble apabila berhasil memenangkan final Piala FA yang akan digelar di Wembley.
Di final Piala FA, Sabtu (18/5/2019), City akan menghadapi Watford, yang musim ini finis di posisi 11 klasemen akhir Liga Premier Inggris 2018/19.
Di ambang sejarah, manajer Manchester City Pep Guardiola tak ingin jemawa. Menurutnya apapun bisa terjadi di partai final. Watford mungkin penghuni papan tengah di Liga Inggris, akan tetapi performa tim berjuluk The Hornets bisa melonjak tajam di partai final seperti ini.
"Ini adalah partai final, apapun bisa terjadi seperti kartu merah," kata Guardiola.
"Di sebuah pertandingan, apa saja bisa terjadi. Biasanya tim yang bermain lebih baik menang, tapi keputusan wasit bisa membuat perubahan," sambung manajer yang membidik Piala FA pertamanya bersama Manchester City.
"Di Liga Inggris pertandingan mungkin bisa lebih santai, tapi tidak dengan pertandingan ini."
Berita Terkait
-
Donnarumma ke Man City atau Bayern? Masa Depan Kiper PSG Tergantung Ederson
-
Jack Grealish ke Everton: Pinjaman Mahal yang Bisa Jadi Transfer Permanen
-
Man City vs Wolves: Krisis Cedera Hantui Laga Pembuka Premier League 2025
-
Blunder Memalukan Manchester City: Nama Tijjani Reijnders Typo di Jersey
-
Rp1,1 Triliun Jadi Taruhan, Everton Yakin Jack Grealish Bisa Bersinar Lagi?
-
Pep Guardiola Ngidam Rodrygo, City Siap Rogoh Rp1,7 Triliun
-
Pep Guardiola Akui Aneh Lihat Kevin De Bruyne Berseragam Napoli
-
Kevin De Bruyne Ungkap Beda Conte atau Pep Guardiola, Siapa Lebih Baik?
-
Manchester City Pagari Rodri hingga 2029 dari Kejaran Real Madrid
-
Pemain Keturunan Indonesia Tijjani Reijnders Tak Sabar Lakoni Derbi Manchester
Terkini
-
Here We Go! Eks Rekan Ole Romeny Jadi Senjata Baru PSIM Yogyakarta
-
Mario Lemos Kirim Pesan Perang untuk Persib: Kami Tak Akan Mundur!
-
Antonio Conte Sindir PSG Soal Belanja Gila-Gilaan: Kami Pilih Jalan Berbeda
-
Tudor Murka! Bela Mati-Matian Vlahovic dari Ejekan Suporter Juventus
-
Dari Blunder Fatal ke Pahlawan Adu Penalti: Debut Penuh Drama Lucas Chevalier
-
Transfer Fantastis! Malick Thiaw Gabung Newcastle dengan Harga Selangit
-
Debut Langsung Juara! Luca Chevalier Buktikan Depak Donnarumma Keputusan Tepat
-
Lucas Chevalier, Kiper Bergaya Playmaker yang Antar PSG Juara Piala Super Eropa
-
Lucas Chevalier Jadi Pahlawan! PSG Raih Piala Super Eropa Pertama
-
Kamu Akan Dirindukan! Surat Cinta Mohamed Salah untuk Darwin Nunez