Bolatimes.com - Vincent Kompany sukses jadi penentu kemenangan Manchester City usai gol roketnya membobol gawang Leicester City. Kompany pun mengungkapkan bahwa tidak mudah baginya untuk memutuskan melepaskan tembakan seperti itu.
Pada laga di Etihad Stadium, Selasa (7/5/2019) dini hari WIB, Manchester City sempat mendapatkan perlawanan ketat dari Leicester City. Para pemain City bahkan sempat merasa frustasi setelah babak pertama berakhir imbang tanpa gol.
Akhirnya, pada menit ke-70, Kompany yang membawa bola mendekati kotak penalti dan melepas tendangan kerasnya dari jarak 30 meter. Bola pun melesak ke pojok kiri gawang Leicester dan tidak mampu dihalau oleh kiper Kasper Schmeichel.
Itu adalah gol pertama sang kapten di musim ini. Bagi Kompany ini adalah kali pertamanya dia mencetak gol dari luar kotak penalti untuk Manchester City setelah 19 gol sebelumnya dibuat di area 16 meter.
"Saya baru mencetak gol musim ini, tetapi bagi saya di saat-saat besar seperti ini, saya akan melakukan sesuatu, saya selalu merasa seperti itu," kata Kompany usai pertandingan kepada Sky Sports.
"Ada sedikit frustrasi [bagi saya] hari ini karena semua orang mengatakan jangan tembak. Itu mengganggu saya dan pemain lain mengatakan kepada saya untuk tidak menembak," lanjut bek asal Belgia ini.
Namun gol ini terasa sangat penting karena memastikan City menang 1-0 dan kembali memimpin klasemen Liga Primer Inggris. Kini, Manchester City hanya butuh satu kemenangan guna memastikan mempertahankan juara Liga Inggris.
"Selama 15 tahun saya mengatakan jangan khawatir, suatu hari saya akan menembak dan mencetak gol besar. Kami butuh sesuatu dari lubuk hati kami untuk menang. Ini performa tim yang baik dan saya senang dengan setiap orang."
"Hal-hal yang kadang-kadang dimaksudkan untuk terjadi, saya hanya mencetak skor pada waktu yang tepat, daripada kuantitas, membuatnya berkualitas, itu baik bagi saya," pungkas Vincent Kompany.
Berita Terkait
-
Donnarumma ke Man City atau Bayern? Masa Depan Kiper PSG Tergantung Ederson
-
Jack Grealish ke Everton: Pinjaman Mahal yang Bisa Jadi Transfer Permanen
-
Man City vs Wolves: Krisis Cedera Hantui Laga Pembuka Premier League 2025
-
Blunder Memalukan Manchester City: Nama Tijjani Reijnders Typo di Jersey
-
Rp1,1 Triliun Jadi Taruhan, Everton Yakin Jack Grealish Bisa Bersinar Lagi?
-
Pep Guardiola Ngidam Rodrygo, City Siap Rogoh Rp1,7 Triliun
-
Manchester City Pagari Rodri hingga 2029 dari Kejaran Real Madrid
-
Pemain Keturunan Indonesia Tijjani Reijnders Tak Sabar Lakoni Derbi Manchester
-
2 Tahun Lagi Dunia Sepak Bola Akan Kehilangan Pep Guardiola
-
Ederson Bakal Tinggalkan Etihad, Man City Siapkan Mahar Rp830 M Demi Sang Pengganti
Terkini
-
Here We Go! Eks Rekan Ole Romeny Jadi Senjata Baru PSIM Yogyakarta
-
Mario Lemos Kirim Pesan Perang untuk Persib: Kami Tak Akan Mundur!
-
Antonio Conte Sindir PSG Soal Belanja Gila-Gilaan: Kami Pilih Jalan Berbeda
-
Tudor Murka! Bela Mati-Matian Vlahovic dari Ejekan Suporter Juventus
-
Dari Blunder Fatal ke Pahlawan Adu Penalti: Debut Penuh Drama Lucas Chevalier
-
Transfer Fantastis! Malick Thiaw Gabung Newcastle dengan Harga Selangit
-
Debut Langsung Juara! Luca Chevalier Buktikan Depak Donnarumma Keputusan Tepat
-
Lucas Chevalier, Kiper Bergaya Playmaker yang Antar PSG Juara Piala Super Eropa
-
Lucas Chevalier Jadi Pahlawan! PSG Raih Piala Super Eropa Pertama
-
Kamu Akan Dirindukan! Surat Cinta Mohamed Salah untuk Darwin Nunez