Rauhanda Riyantama
Gonzalo Higuain berjalan meninggalkan tropi Supercoppa Italia setelah timnya, AC Milan gagal mengalahkan Juventus di Stadion King Abdullah Sport City, Kamis (17/1/2019) dini hari. (Giuseppe Cacace/AFP).

Bolatimes.com - Turun sebagai pemain pengganti, Gonzalo Higuain tak lantas menyelamatkan AC Milan dari kekalahan atas Juventus pada final Supercoppa Italia di Stadion King Abdullah Sport City, Kamis (17/1/2019) dini hari.

Pemain pinjaman dari Juventus ini masuk pada menit ke-70 menggantikan Samu Castilejjo. Bermain selama kurang lebih 20 menit, Higuain pun gagal mencetak gol untuk menyeimbangkan kedudukan.

Alhasil, hingga peluit terakhir dibunyikan, skuat asuhan Gennaro Gattuso ini harus pulang dengan tangan hampa. Yang artinya AC Milan gagal mengulang prestasi dua tahun silam, kala memenangkan Supercoppa Italia 2016.

Baca Juga:
Gennaro Gattuso Apresiasi Perjuangan AC Milan di Supercoppa Italia 2018

Namun, alih-alih merenungi kekalahan dan menjadikan sebuah pelajaran, Higuain justru terlihat marah-marah. Tak diketahui secara pasti apa penyebab striker asal Argentina itu naik pitam.

Emosi penyerang 31 tahun ini baru bisa mereda setelah ditenangkan oleh Leonardo Bonucci, yang notabene merupakan rekan setimnya kala masih sama-sama berseragam Juventus.

Baca Juga:
Meski Kalah, Madrid Tetap Lolos ke Perempat Final Copa del Rey

Usut punya usut, ternyata emosi serupa kerap menghinggapi Higuain. Salah satunya kala El Pipita (julukan Higuain) mendapat kartu merah kala AC Milan tunduk 0-2 dari tamunya Juventus di San Siro dalam lanjutan Serie A pekan ke-12, (12/11/2018).

Load More