Husna Rahmayunita
Pelatih kepala Timnas Indonesia U-17, Bima Sakti (tengah) memberikan pengarahan kepada sejumlah pemain dalam sesi latihan di Stadion Pakansari, Bogor, Jumat (30/9/2022). [ANTARA FOTO/Yulius Satria Wijaya]

Bolatimes.com - Pelatih Timnas Indonesia U-17 buka suara usai skuadnya dipecundangi Barcelona Juvenil A dengan skor 0-3 pada laga uji coba yang digelar di Stadion Ngurah Rai, Bali, Rabu (2/8/2023).

Bima Sakti menyebut pastinya tim ingin menang. Namun, ia menyadari perlu proses dan persiapan yang baik demi bisa meraihnya sebagai persiapan untuk bersaing di Piala Dunia U-17 2023.

"Ya pasti kita ingin menang, tapi dengan proses dan persiapan yang lebih baik,” ujarnya usai laga,

Baca Juga:
PSIS Semarang Tanpa Carlos Fortes saat Hadapi Madura United, Yoyok Sukawi: Kami Ikhlas

Setelah kalah dari Barcelona, Timnas Indonesia U-17 yang menggunakan nama Garuda United diagendakan menghadapi tim Jepang Kashima Antler pada Sabtu (5/8/2023).

Bima Sakti membuka peluang untuk menggunakan formasi lain, karena menurutnya masih ada pemain yang diturunkan.

"Kita coba lagi pemain lain karena masih ada yang belum main tadi. Kita kasih kesempatan juga karena saya dapat informasi mereka pemain bagus-bagus, ada beberapa U-17, ada Timnas U-21," sambungnya.

Baca Juga:
Eks Utusan PSSI Usulkan Dua Diaspora di Liga Australia untuk Timnas Indonesia U-17

Lebih lanjut, Bima Sakti menenkan bila terpenting para pemain dapat memetik pelajaran dari pertandingan uji coba ini.

"Pokoknya tidak masalah kita di sini paling penting kerja maksimal tidak perlu kekhawatiran lawan tim apa yang penting kita bisa belajar," pungkasnya.

(Antara)

Baca Juga:
Prediksi Persib Bandung vs Bali United, Susunan Pemain hingga Rekor Pertemuan Kedua Tim

Load More