Rauhanda Riyantama
Welberlieskott de Halim Jardim, pemain keturunan Indonesia-Brasil. (Instagram/@welber07official)

Bolatimes.com - Kanal YouTube Timnas Space menggiring narasi bahwa Indra Sjafri selaku pelatih timnas U-22 Indonesia memanggil pemain keturunan yang berkarier untuk Sao Paulo di Liga Brasil.

Memuat judul 'Penuhi Panggilan TC Timnas U-22! Sao Paulo Lepas Wonderkid-nya - Pemain Timnas Cetak Sejarah'.

Kanal YouTube tersebut menarasikan Indra Sjafri memanggil Welberlieskott de Halim Jardim, pemain berdarah Indonesia di Brasil.

Baca Juga:
Beda Nasib Egy dan Sandy Walsh, Sama-sama Cedera tapi Dipanggil ke Timnas Indonesia

Yang saat ini bermain di tim muda Sao Paulo, bahkan dikabarkan mendapat kontrak jangka panjang dari salah satu tim raksasa Amerika Selatan itu.

Memanfaatkan momentum pemanggilan pemain yang dilakukan Indra Sjafri selaku pelatih timnas Indonesia U-22 untuk SEA Games 2023.

Baca Juga:
Punya Sejarah Manis, Momen Timnas Indonesia Hajar Palestina 4-1 di Stadion Manahan

Meski memuat judul demikian, namun awalnnya Timnas Space menjelaskan pemanggilan pemain keturunan Jepang, Seiya da Costa Lay.

Pemain kelahiran Hiroshima yang saat ini bermain untuk Arema FC, namanya masuk ke dalam 34 pemain di pemusatan latihan (TC) timnas U-22 tahap kedua.

Barulah setelah itu dijelaskan perihal  Welberlieskott de Halim Jardim yang disebut kanal YouTube Space Timnas telah dipanggil pemusatan latihan.

Baca Juga:
3 Wakil Italia Lolos ke Perempat Final Liga Champions sejak 17 Tahun Lalu, Sinyal Balik ke Masa Jaya?

SEA Games 2023 digelar di Kamboja pada 5-17 Mei 2023, khusus untuk cabang olahraga (Cabor) sepak bola akan dimulai lebih dulu pada 29 April 2023.

PENJELASAN

Baru-baru ini Indra Sjafri memang dikabarkan telah menyetor sebanyak 50 nama pemain ke Komite Olimpiade Indonesia (KOI), Kamis (16/3/2023).

Baca Juga:
Kisah Timnas Indonesia Tolak Lawan Israel, Berujung Gagal Tampil di Piala Dunia

Para pemain berasal dari klub Liga 1 dan Liga 2, sebanyak 50 pemain entry by name untuk SEA Games 2023 dna dipastikan tidak ada dari luar negeri.

"Jadi, hari ini, kami harus mendaftarkan pemain sebanyak 50 nama ke KOI," ucap Indra Sjafri.

"Setelah ini, kami akan meeting, diskusi dengan para pelatih. Siang nanti, kami akan kasih 50 pemain.''

"21 pemain dari pemain-pemain Liga 1, dan 29 pemain teman-teman yang ada dari Liga 2.''

"Ada reguler 15 pemain yang selalu dapat jam bermain, dan ada 6 yang jam bermainnya gak terlalu banyak, tapi kami simpulkan akan didaftarkan," imbuhnya.

Sementara itu, perihal pemanggilan Welberlieskott de Halim Jardim sempat diwartakan Bolatimes.com jauh sebelum itu, tepatnya setahun yang lalu pada 24 Maret 2022.

Kala itu, Welber Lielyana selaku ibu Halim Jardim mengaku membuka lebar kesempatan anaknya membela timnas Indonesia.

Namun menurutnya kemauan terhadap proses itu harus berasal dari PSSI dan agen sang pemain, Clube Sao Paulo.

Welberlieskott de Halim Jardim atau bisa dipanggil Welber Halim. (Instagram)

"Saya sebagai ibu juga suami saya yg pernah main di Indonesia mau sekali dia bergabung untuk membela timnas Indonesia di Piala Dunia nanti," kata Lielyana saat dihubungi Rabu (23/3/2022).

"Prosesnya bukan kemauan dari kita tapi diantara PSSI Indonesia dengan agen dan Clube Sao Paulo.''

"Sekarang Welber lagi fokus latihan dan persiapan utk kompetisi bulan April 2022. Kompetisi Paulista untuk kota Sao Paulo.''

"Betul Welber diperpanjang kontraknya dari bulan November kemarin. Dan Januari 2020 sudah mulai persiapan untuk kompetisi nasional dari kategorinya.''

"Dari itu ada terjadi Pandemi COVID-19 dan terpaksa dihentikan semua kegiatan mereka dari profesional sampai usia bawah." imbuhnya.

KESIMPULAN

Narasi Timnas Space yang menggiring opini liar berdasarkan data satu tahun yang lalu tentu tidak dibenarkan.

Wacana Welberlieskott de Halim Jardim membela timnas Indonesia memang ada, namun hingga saat ini PSSI tidak melakukan pemanggilan.

Apalagi untuk skuad yang dipimpin Indra Sjafri pada SEA Games 2023, sebanyak 50 nama yang dipanggil berasal dari kompetisi domestik.

Sehingga narasi yang diwartakan Space Timnas lewat platform YouTube adalah murni hoaks alias berita bohong.

Kontributor: Eko
Load More