Bolatimes.com - Enam stadion venue Piala Dunia U-20 2023 sudah selesai diinspeksi Erick Thohir selaku Ketum PSSI dan Ketua Penyelenggara World Cup U-20 2023.
Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) menjadi venue terakhir yang dikunjungi Erick Thohir dalam inspeksi stadion pada Senin (13/3/2023).
Sederet poin menjadi penilaian Erick ke semua fasilitas stadion, termasuk locker room pemain dan wasit, media center, ruang konferensi pers hingga parkir.
Dari enam stadion yang dipantau, tidak satupun yang tidak mendapat catatan merah, lantas apa saja catatan itu? berikut di antaranya.
1. SUGBK
Seolah prihatin, Erick meminta segera ada perbaikan untuk SUGBK khususnya rumput yang memprihatinkan usai gelaran konser BLACKPINK.
Dampak nyata inspeksi Erick di SUGBK, stadion ini tidak akan menggelar agenda apa saja hingga Piala Dunia U-20 digelar.
2. Stadion Manahan
Stadion Manahan dinilai sebagai venue paling siap di antara stadion lain, namun perbaikan segera harus dilakukan terhadap rumput lapangan.
Selain itu adanya penambahan anti-slippery floor serta pemasangan rumput sintetis yang dipasang di area sekeliling lapangan.
3. Stadion Gelora Bung Tomo
Markas Persebaya Surabaya ini masih membutuhkan renovasi dan perbaikan lapangan yang diharapkan berjalan maksimal.
Selain itu juga menyasar pada perbaikan infrastruktur seperti jalur disabilitas, area wartawan, tribune VIP hingga area parkir.
4. Stadion Jakabaring
Markas Sriwijaya FC ini ada dalam kondisi baik, tak ada catatan khusus terkait kondisi lapangan latihan.
Namun perbaikan yang harus segera dilakukan menyasar pada ruang VIP, ruang kontrol dan bangku penonton.
5. Stadion Si Jalak Harupat
Markas Persib Bandung menjadi venue yang paling mengkhawatirkan, selain rumput lapangan yang bermasalah juga drainase buruk.
Perbaikan dikebut untuk masalah tersebut, penutupan lintasan lari dengan rumput sintetis juga belum dilakukan pihak berwajib.
6. Stadion Kapten I Wayan Dipta
Markas Bali United ini masih membutuhkan beberapa perbaikan dan semuanya sesuai standar yang sudah ditetapkan FIFA.
Termasuk single seat di tribune penonton, penambahan atap stadion, area VIP dan penambahan lahan parkir.
Catatan merah untuk Pemda Bali yang diminta lebih aktif membantu renovasi stadion ini.
Berita Terkait
-
Erick Thohir: Itu Akan Membuat Timnas Indonesia Perlahan Mati
-
Makin Banyak WNI Baru di Timnas Indonesia! 6 Nama Lagi Sedang Disiapkan PSSI
-
Gaduh Pernyataan Erick Thohir Soal Fokus PSSI ke Timnas, Apa yang Salah?
-
Ole Romeny Cedera Parah, Siapa yang Harus Minta Maaf? Paulinho Moccelin atau Erick Thohir
-
Timnas Indonesia di Grup Neraka, Pembantu Presiden Prabowo Bilang Begini
-
Siapa Bilang PSSI Tak Peduli Sepak Bola Putri? Ini Ada Piala Pertiwi
-
Rekam Jejak Takeyuki Oya Jebolan J-League yang Ditunjuk Jadi GM Operation PT LIB
-
Kapan Mauro Zijlstra Ambil Sumpah Jadi Warga Negara Indonesia?
-
Pelajaran untuk PSSI! Media Eropa Semprot China yang Pecat Branko Ivankovic
-
Bukan Lagi Underdog! Timnas Indonesia Jadi Skuad Termahal, Korea Ketar-ketir
Terkini
-
Delapan Tangan Leo Navacchio: Rekor Gila di Pekan Pembuka BRI Super League
-
Reza Arya Cetak Rekor 100 Laga, Bakal Geser Maarten Paes dan Emil Audero?
-
Persib Incar Awal Musim Sempurna: Juara Liga dan Tembus Asia
-
Rumput JIS Kembali Jadi Polemik: Kenapa Lapangan Rp2 Triliun Selalu Jadi Sorotan?
-
Markas Persija Disindir Mantan: Stadion Bagus, Tapi Rumput Tak Ada yang Urus
-
Hari Ayah Paling Manis: Persija Menang Telak, Souza Kirim Ciuman untuk Putrinya
-
Persija Hancurkan Persita 4-0: Allano Menggila, Jakmania Ubah JIS Jadi Neraka
-
Sho Yamamoto dan Kodai Tanaka: Samurai Solo yang Bikin MU Mati Gaya
-
Senyum Kecut Johnny Jansen Pasca Bali United Gagal Kalahkan Persik
-
Kemenangan Perdana Persib: Hodak Senyum, Semen Padang Tertunduk