Bolatimes.com - Berikut aturan baru regulasi pemain asing serta aturan jumlah pemain dan pemain naturalisasi suatu klub Liga 1 pasca acara Sarasehan Sepak Bola Nasional yang dihelat PSSI.
PSSI bersama kepengurusan barunya yang dipimpin Erick Thohir, melakukan acara Sarasehan Sepak Bola Nasional yang dihelat Sabtu (4/3) di Surabaya, Jawa Timur.
Dalam Sarasehan tersebut, PSSI turut mengundang perwakilan dari tim Liga 1 maupun Liga 2 untuk membahas sepak bola nasional.
Pembahasan itu berkaitan dengan banyak hal dan menghasilkan beberapa aturan baru untuk kompetisi musim depan.
Salah satunya adalah soal aturan pemain yang bisa digunakan atau dimaksimalkan oleh setiap klub peserta Liga 1 musim depan.
Dalam acara tersebut, PSSI dan peserta klub Liga 1 menyepakati soal aturan pemain, terutama jumlah pemain di suatu tim, jumlah pemain asing yang bisa digunakan, dan bahkan aturan pemain naturalisasi.
Seperti apa aturan baru mengenai pemain tersebut? Berikut ulasannya.
1. Kuota Pemain Asing
Sarasehan Sepak Bola Nasional yang digelar PSSI menyepakati soal kuota pemain asing yang ditambah dari yang sebelumnya 3+1 menjadi 4+1.
Nantinya, setiap klub peserta Liga 1 bisa merekrut 4 pemain asing dan 1 pemain asing ASEAN yang akan mengubah format 3 pemain asing dan 1 pemain Asia untuk musim ini dan sebelumnya.
Perubahan paling terlihat dari aturan ini adalah setiap klub diwajibkan merekrut 1 pemain ASEAN atau Asia Tenggara, untuk mengubah aturan 1 pemain Asia.
2. Batasan Pemain
Pada musim depan, setiap klub Liga 1 diberi kuota pemain sebanyak 35 pemain saja. Uniknya, tak ada batasan untuk pemain asing.
Dengan kata lain, aturan ini memperbolehkan setiap klub merekrut dan mendaftarkan pemain asing untuk mengarungi kompetisi.
Tapi, PSSI membatasi 4+1 pemain asing saja bagi setiap klub untuk dimasukkan dalam Daftar Penetapan Pemain atau saat berlaga.
3. Pembatasan Pemain Naturalisasi
Fenomena banyaknya klub Liga 1 menaturalisasi pemain dengan tujuan untuk mengakali aturan pemain asing juga menjadi sorotan PSSI dalam Sarasehan kali ini.
Imbasnya, PSSI pun akhirnya membatasi setiap klub memiliki pemain naturalisasi musim depan, di mana setiap klub hanya diperbolehkan memiliki dua pemain naturalisasi.
Alhasil, setiap klub Liga 1 tak diperbolehkan memiliki lebih dari dua pemain naturalisasi dalam daftar 35 pemain yang didaftarkan pada musim depan.
Berita Terkait
-
Gaduh Pernyataan Erick Thohir Soal Fokus PSSI ke Timnas, Apa yang Salah?
-
Siapa Bilang PSSI Tak Peduli Sepak Bola Putri? Ini Ada Piala Pertiwi
-
Rekam Jejak Takeyuki Oya Jebolan J-League yang Ditunjuk Jadi GM Operation PT LIB
-
Kapan Mauro Zijlstra Ambil Sumpah Jadi Warga Negara Indonesia?
-
Pelajaran untuk PSSI! Media Eropa Semprot China yang Pecat Branko Ivankovic
-
Geliat PSIM di Bursa Transfer: Boyong Eks Dewa United dan Persita
-
Semua Pemain Persib Bandung Divaksin Jelang Musim Baru
-
Bukan Lagi Underdog! Timnas Indonesia Jadi Skuad Termahal, Korea Ketar-ketir
-
Here We Go! Akui Peran Penting Indonesia, FIFA Bangun Kantor di Jakarta
-
Sindiran Menohok Ketum PSSI-nya Vietnam kepada Jay Idzes Cs, Ada Apa?
Terkini
-
Delapan Tangan Leo Navacchio: Rekor Gila di Pekan Pembuka BRI Super League
-
Reza Arya Cetak Rekor 100 Laga, Bakal Geser Maarten Paes dan Emil Audero?
-
Persib Incar Awal Musim Sempurna: Juara Liga dan Tembus Asia
-
Rumput JIS Kembali Jadi Polemik: Kenapa Lapangan Rp2 Triliun Selalu Jadi Sorotan?
-
Markas Persija Disindir Mantan: Stadion Bagus, Tapi Rumput Tak Ada yang Urus
-
Hari Ayah Paling Manis: Persija Menang Telak, Souza Kirim Ciuman untuk Putrinya
-
Persija Hancurkan Persita 4-0: Allano Menggila, Jakmania Ubah JIS Jadi Neraka
-
Sho Yamamoto dan Kodai Tanaka: Samurai Solo yang Bikin MU Mati Gaya
-
Senyum Kecut Johnny Jansen Pasca Bali United Gagal Kalahkan Persik
-
Kemenangan Perdana Persib: Hodak Senyum, Semen Padang Tertunduk