Bolatimes.com - Pemain Timnas Indonesia, Elkan Baggott tak pernah diturunkan lagi oleh pelatih Gillingham FC, Neil Harris dalam dua match terakhir. Hal ini bukan disebabkan karena Timnas Indonesia.
Dalam dua pertandingan terakhir, Elkan Baggott tak pernah tampil sebagai starter ataupun pemain pengganti. Ia hanya duduk di bangku cadangan saja.
Padahal pada pertandingan sebelum-sebelumnya, Neil Harris selalu memilik Elkan Baggott untuk mengisi pos pertahanan Gillingham FC.
Lalu kenapa pelatih Gillingham FC tak menurunkan lagi Elkan Baggott?
Neil Harriss pun menjelaskan alasan kenapa tidak menurunkan Elkan Baggott kembali. ia mengaku Baggott perlu istirahat karena mengalami kelelahan. Pasalnya Gillingham FC memiliki jadwal padat di akhir tahun ini.
“Elkan tidak dimainkan karena saya pikir dia terlihat sedikit kelelahan dalam beberapa laga sebelumnya. Dia baru berusia 20 tahun dan sudah memainkan banyak laga,” ujar sang pelatih dilansir dari Kent Online.
“Apa yang kami lakukan saat ini menguras mental semua orang. Kami bermain hari Sabtu, Selasa, dan Sabtu tanpa istirahat. Kami telah memainkan banyak pertandingan,” sambungnya kemudian.
Ia menilai Elkan Baggott perlu istirahat lebih guna memulihkan kondisi di tengah jadwal yang cukup padat ini.
“Saya pikir (Elkan) mungkin perlu sedikit penyegaran. Saya menepikannya untuk tujuan itu. Bukan karena dia bermain buruk. Dia merupakan salah satu pemain terbaik kami,” tambahnya.
Elkan Baggott sendiri memang menjadi pilihan Neil Harris. Tercatat, Elkan telah tampil sebanyak 24 kali bersama Gillingham FC musim ini.
Timnas Indonesia membutuhkan tenaga Elkan Baggott untuk mengarungi gelaran Piala AFF 2022 ini. Namun, pihak klub akan memberikan izin ketika Timnas Indonesia sudah masuk ke semifinal di Piala AFF 2022.
Berita Terkait
-
Kiper Timnas Indonesia Emil Audero Kedatangan Rekan Baru, Eks AC Milan
-
Reza Arya Cetak Rekor 100 Laga, Bakal Geser Maarten Paes dan Emil Audero?
-
Setelah Rekrut Jay Idzes, Sassuolo Dekati Ipswich Town, Mau Rekrut Elkan Baggott?
-
Mees Hilgers Menghilang Saat FC Twente Digebuk Eliano Reijnders Dkk
-
Jay Idzes Sah ke Sassuolo, Venezia Singgung Soal Profesionalisme
-
Sassuolo: Dari Seluruh Keluarga Neroverde, Selamat Datang, Jay Idzes!
-
Justin Hubner: Saya Merasa Seperti Cristiano Ronaldo!
-
Justin Hubner Bongkar Klub Indonesia yang Coba Goda Dirinya: Saya Tolak Lha!
-
Ada Cerita Lain yang Membuat Venezia Relakan Jay Idzes ke Sassuolo
-
Jay Idzes Menuju Torino: Gaji Fantastis Menanti dan Rekor Sejarah Tercipta
Terkini
-
Delapan Tangan Leo Navacchio: Rekor Gila di Pekan Pembuka BRI Super League
-
Reza Arya Cetak Rekor 100 Laga, Bakal Geser Maarten Paes dan Emil Audero?
-
Persib Incar Awal Musim Sempurna: Juara Liga dan Tembus Asia
-
Rumput JIS Kembali Jadi Polemik: Kenapa Lapangan Rp2 Triliun Selalu Jadi Sorotan?
-
Markas Persija Disindir Mantan: Stadion Bagus, Tapi Rumput Tak Ada yang Urus
-
Hari Ayah Paling Manis: Persija Menang Telak, Souza Kirim Ciuman untuk Putrinya
-
Persija Hancurkan Persita 4-0: Allano Menggila, Jakmania Ubah JIS Jadi Neraka
-
Sho Yamamoto dan Kodai Tanaka: Samurai Solo yang Bikin MU Mati Gaya
-
Senyum Kecut Johnny Jansen Pasca Bali United Gagal Kalahkan Persik
-
Kemenangan Perdana Persib: Hodak Senyum, Semen Padang Tertunduk