Rauhanda Riyantama
Tiga pemain keturunan Jim Croque, Kai Boham dan Max Christoffel ikut TC Timnas Indonesia U-19. (Twitter/@KaiBoham)

Bolatimes.com - Shin Tae-yong sudah memanggil 30 pemain untuk menjalani pemusatan latihan bersama timnas Indonesia U-19 jelang Piala AFF U-19 2022.

Awalnya tiga pemain keturunan yaitu Kai Davy Boham, Jim Croque dan Max Christoffel kedalam daftar pemain yang dipanggil oleh Shin Tae-yong.

Namun, ketiga pemain keturunan ini nyatanya ikut serta dalam latihan Timnas Indonesia U-19 di Stadion Madya, Jakarta, pada Selasa (21/6).

Baca Juga:
Kabar Duka, Kekasih Kiper Arema FC Adilson Maringa Meninggal Dunia

Ketiga pemain ini juga sudah pernah membela Timnas Indonesia U-19 setelah Turnamen Toulon di Prancis. Namun, mereka belum mengantongi status WNI.

Nah, Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, menyebut bahwa ketiga pemain keturunan tersebut bisa tersedia di Piala AFF U-19 2022 karena masih berusia di bawah 19 tahun.

Piala AFF U-19 2022 berlangsung di Jakarta dan Bekasi. Timnas Indonesia U-19 berada di Grup A bersama Vietnam, Thailand, Filipina, dan Brunei Darussalam.

Baca Juga:
Kapten Brunei Darussalam Sesumbar Saingi Timnas Indonesia U-19 di Piala AFF U-19 2022

Nah, seperti apa sepak terjang ketiganya?

1. Jim Croque

Pemain ini lahir di Belanda pada 5 Juli 2004 dengan nama asli Jim roberto Croque. Usianya yang saat ini menginjak 18 tahun mengawali karirnya sebagai salah satu punggawa klub bola Bussumse FC.

Baca Juga:
Terkuak, Ini Penyebab Ivar Jenner Batal Ikut TC Bersama Timnas Indonesia U-19 Jelang Piala AFF

Tahun 2020 ia bergabung dengan klub Vitesse di klub U 18. Keahlian Jim dalam akurasi saat bermain membuatnya salah satu pemain yang diprediksi punya karir yang cemerlang.

2. Max Christoffel

Max yang lahir di Belanda pada 13 Agustus 2003 lalu ini merupakan keturunan Manado dari sang ibu. Diketahui, Max beberapa kali pindah klub di Belanda sampai akhirnya saat ini memperkuat klub Willem II sejak tahun 2021 lalu.

Baca Juga:
Mengenang Aksi Shin Tae-yong Bela Korsel Lawan Timnas Indonesia di Piala Asia 1996

Musim ini, ia baru direkrut oleh Willem II U-18 yang berkompetisi di U18 Div. 2 Spring. Sebelum bergabung ke Willem II U-18, Max mengawali kariernya di Elinkwijk Youth.

Pada 2011, ia kemudian pindah ke klub raksasa Liga Belanda, Feyenoord. Max bergabung ke tim akademi Feyenoord. Max terus berkarier di Feyenoord hingga menembus ke level tim U-18, sebelum akhirnya pada 1 Juli 2021 dilepas ke Willem II.

3. Kai Boham

Kai, begitu ia akrab disapa lahir di Belanda pada 18 Juli 2023 lalu. Ia mengawali karirnya sebagai punggawa klub Almere FC U21.

Kai Boham juga pernah membagikan sejumlah momen setelah mendapat panggilan untuk TC Timnas Indonesia U-19 di Prancis. Ia membagikannya di Twitter. Pemain Almere City itu nampak semringah dan beberapa kali menyerukan jargon 'Kita Garuda' lewat cuitannya.

Kontributor: Aditia Rizki Nugraha
Load More