Bolatimes.com - Ilija Spasojevic mencatatkan sejarah dalam perjalanan kariernya sebagai pesepak bola profesional. Dia baru saja berhasil mengantarkan Bali United menjadi kampiun Liga 1 2021/22.
Bali United memastikan gelar juara usai Persib Bandung ditahan imbang Persik di pekan ke-33. Dengan hanya tersisa satu pertandingan, Bali United unggul empat poin dari Persib di posisi kedua.
Ini menjadi keberhasilan Bali United mempertahankan gelar juara Liga 1 2010. Tim berjuluk "Serdadu Tridatu" ini menjadi tim pertama yang mampu melakukan hal tersebut sejak unifikasi kompetisi Galatama dan Perserikatan pada 1994.
Spasojevic menjadi satu sosok penting dalam keberhasilan Bali United menyabet trofi juara. Musim 2021/22 menjadi musim terbaik buat pemain berusia 34 tahun tersebut.
Hingga pekan ke-33 Liga musim ini, Ilija Spasojevic masih nangkring di posisi pertama pencetak gol terbanyak dengan koleksi 22 gol. Dia unggul 2 gol dari Ciro Alves, penyerang Persikabo.
Koleksi gol Spasojevic masih berpotensi bertambah, mengingat skuad besutan Stefano Cugurra ini masih akan menghadapi Persik di pekan ke-34, Kamis (31/3).
Sejak pertama kali datang ke Indonesia pada 2011, Spasojevic menjadi salah satu pemain paling sukses. Pasalnya, dia kini sudah mengoleksi 3 gelar juara Liga 1.
Gelar Liga 1 pertama yang didapatkan oleh pemain naturalisasi kelahiran Bosnia ini adalah bersama Bhayangkara pada edisi Liga 1 2017.
Gelar kedua Liga 1 didapatkan oleh Spasojevic bersama Bali United pada musim 2019. Saat itu, Bali United unggul hingga 10 poin dari Persebaya di posisi kedua klasemen akhir.
Di musim 2019 itu, Ilija Spasojevic mencetak 16 gol buat Bali United. Termutakhir tentu saja gelar Liga 1 2021/22 yang berhasil diraih oleh Spaso bersama Bali United lagi.
Baca Juga
Dengan prestasi ini, Spasojevic nyatanya sering tidak dilirik oleh pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong. Sebetulnya, Spaso sempat mengikuti pemusatan latihan sebelum Piala AFF 2020.
Namun, saat itu Shin Tae-yong mengungkapkan alasannya tidak memilih Spasojevic dikarenakan dia terlihat kelelahan dan tidak membuat pelatih asal Korea Selatan itu terkesan.
Spasojevic sempat mengunggah foto di Instagram pribadinya yang terkesan menyindir Shin Tae-yong karena terus tidak memanggilnya ke Timnas Indonesia.
Kini, dengan keberhasilan membawa Bali United menjadi kampiun Liga 1, peluang Ilija Spasojevic untuk membela Timnas Indonesia lagu harusnya bisa terbuka lebar.
Kemampuan Ilija Spasojevic akan sangat dibutuhkan oleh Timnas Indonesia yang bakal menghadapi berbagai agenda penting sepanjang 2022, seperti Kualifikasi Piala Asia hingga Piala AFF 2022.
Kontributor: Aditia Rizki
Berita Terkait
-
Kiper Timnas Indonesia Emil Audero Kedatangan Rekan Baru, Eks AC Milan
-
Delapan Tangan Leo Navacchio: Rekor Gila di Pekan Pembuka BRI Super League
-
Reza Arya Cetak Rekor 100 Laga, Bakal Geser Maarten Paes dan Emil Audero?
-
Senyum Kecut Johnny Jansen Pasca Bali United Gagal Kalahkan Persik
-
Mees Hilgers Menghilang Saat FC Twente Digebuk Eliano Reijnders Dkk
-
Debut Panas Johnny Jansen, Bali United Siap Hajar Persik di Gianyar
-
Jay Idzes Sah ke Sassuolo, Venezia Singgung Soal Profesionalisme
-
Sassuolo: Dari Seluruh Keluarga Neroverde, Selamat Datang, Jay Idzes!
-
Justin Hubner: Saya Merasa Seperti Cristiano Ronaldo!
-
Justin Hubner Bongkar Klub Indonesia yang Coba Goda Dirinya: Saya Tolak Lha!
Terkini
-
Delapan Tangan Leo Navacchio: Rekor Gila di Pekan Pembuka BRI Super League
-
Reza Arya Cetak Rekor 100 Laga, Bakal Geser Maarten Paes dan Emil Audero?
-
Persib Incar Awal Musim Sempurna: Juara Liga dan Tembus Asia
-
Rumput JIS Kembali Jadi Polemik: Kenapa Lapangan Rp2 Triliun Selalu Jadi Sorotan?
-
Markas Persija Disindir Mantan: Stadion Bagus, Tapi Rumput Tak Ada yang Urus
-
Hari Ayah Paling Manis: Persija Menang Telak, Souza Kirim Ciuman untuk Putrinya
-
Persija Hancurkan Persita 4-0: Allano Menggila, Jakmania Ubah JIS Jadi Neraka
-
Sho Yamamoto dan Kodai Tanaka: Samurai Solo yang Bikin MU Mati Gaya
-
Senyum Kecut Johnny Jansen Pasca Bali United Gagal Kalahkan Persik
-
Kemenangan Perdana Persib: Hodak Senyum, Semen Padang Tertunduk