Bolatimes.com - Naturalisasi Ragnar Oratmangoen nampaknya tak akan terjadi dalam waktu dekat menyusul kabar bahwa posisinya akan digantikan oleh Kevin Diks.
Belum lama ini, Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Hasani Abdulgani mengabarkan perkembangan terbaru terkait proses naturalisasi pemain keturunan.
Hasani Abdulgani mengabarkan perkembangan ini melalui media social Instagram-nya, di mana terdapat perubahan mengenai proses naturalisasi pemain.
Nama Ragnar Oratmangoen yang sebelumnya disebut akan dinaturalisasi kini beralih dan akan digantikan oleh Kevin Diks. Perubahan ini diakui Hasani Abdulgani karena permintaan dari pelatih Timnas Indonesia sendiri, yakni Shin Tae-yong.
“Hari ini banyak yang bertanya kepada saya, apakah benar seperti di berita: Ragnar Oratmangoen diganti oleh Kevin Diks?,” bunyi caption unggahan Hasani Abdulgani.
“Iya berita tersebut benar. Ini adalah karena ada permintaan dari Coach STY. Soal pemanggilan pemain adalah wilayahnya pelatih. Kami federasi hanya membantu,” lanjutnya.
Banyak laporan menyebutkan perubahan ini dikarenakan Ragnar Oratmangoen belum mengirimkan dokumen yang dibutuhkan untuk naturalisasi.
Di sisi lain, Kevin Diks yang sebelumnya tak masuk dalam program ini, memberikan respons terhadap pendekatan yang dilakukan PSSI.
Meski demikian, Hasani Abdulgani mengakui bahwa pihak PSSI masih melakukan proses pendekatan terhadap Ragnar Oratmangoen.
Terlebih dalam waktu dekat Timnas Indonesia akan berjuang di Kualifikasi Piala Asia 2023 yang rencananya akan diselenggarakan mulai 6 Juni mendatang.
Berpotensi Dibela Bek Eropa di Kualifikasi Piala Asia 2023
Kabar bahwa Kevin Diks akan menggantikan proses naturalisasi Ragnar Oratmangoen membuat Timnas Indonesia berpotensi akan dibela bek-bek Eropa di Kualifikasi Piala Asia 2023.
Kevin Diks sendiri diketahui bermain sebagai bek kanan yang juga bisa beroperasi sebagai bek kiri bersama klubnya saat ini, FC Copenhagen.
Selain Kevin Diks, pos bek kanan juga akan ada nama Sandy Walsh yang tercatat berposisi sebagai bek kanan bersama klub Belgia, KV Mechelen.
Untuk posisi bek tengah, Timnas Indonesia arahan Shin Tae-yong diyakini akan mengandalkan mantan penggawa Timnas Spanyol U-21 yang membela KAS Eupen, Jordi Amat.
Kebetulan baik Sandy Walsh dan Jordi Amat telah melengkapi dokumen untuk naturalisasinya. Alhasil keduanya tinggal diambil sumpah untuk menjadi WNI.
Tak cukup sampai di situ, proses naturalisasi juga menyasar ke sosok bek tengah lainnya pada diri Mees Hilgers yang membela FC Twente.
Hanya saja, bek berusia 20 tahun itu belum mengirimkan dokumennya dan disebut-sebut masih berhasrat menembus tim nasional Belanda.
Tag
Berita Terkait
-
Kiper Timnas Indonesia Emil Audero Kedatangan Rekan Baru, Eks AC Milan
-
Reza Arya Cetak Rekor 100 Laga, Bakal Geser Maarten Paes dan Emil Audero?
-
Mees Hilgers Menghilang Saat FC Twente Digebuk Eliano Reijnders Dkk
-
Jay Idzes Sah ke Sassuolo, Venezia Singgung Soal Profesionalisme
-
Sassuolo: Dari Seluruh Keluarga Neroverde, Selamat Datang, Jay Idzes!
-
Justin Hubner: Saya Merasa Seperti Cristiano Ronaldo!
-
Justin Hubner Bongkar Klub Indonesia yang Coba Goda Dirinya: Saya Tolak Lha!
-
Ada Cerita Lain yang Membuat Venezia Relakan Jay Idzes ke Sassuolo
-
Jay Idzes Menuju Torino: Gaji Fantastis Menanti dan Rekor Sejarah Tercipta
-
Mimpi Buruk Timnas Indonesia Bikin PSV Panen Cuan Rp37 Miliar
Terkini
-
Delapan Tangan Leo Navacchio: Rekor Gila di Pekan Pembuka BRI Super League
-
Reza Arya Cetak Rekor 100 Laga, Bakal Geser Maarten Paes dan Emil Audero?
-
Persib Incar Awal Musim Sempurna: Juara Liga dan Tembus Asia
-
Rumput JIS Kembali Jadi Polemik: Kenapa Lapangan Rp2 Triliun Selalu Jadi Sorotan?
-
Markas Persija Disindir Mantan: Stadion Bagus, Tapi Rumput Tak Ada yang Urus
-
Hari Ayah Paling Manis: Persija Menang Telak, Souza Kirim Ciuman untuk Putrinya
-
Persija Hancurkan Persita 4-0: Allano Menggila, Jakmania Ubah JIS Jadi Neraka
-
Sho Yamamoto dan Kodai Tanaka: Samurai Solo yang Bikin MU Mati Gaya
-
Senyum Kecut Johnny Jansen Pasca Bali United Gagal Kalahkan Persik
-
Kemenangan Perdana Persib: Hodak Senyum, Semen Padang Tertunduk