Bolatimes.com - Pratama Arhan menjadi salah satu pemain Timnas Indonesia yang dinilai layak bermain di luar negeri. Beberapa rumor menyebutkan sejumlah klub, di antaranya Seongnam FC.
Penampilan Arhan sepanjang Piala AFF 2020 bersama Timnas Indonesia memang bisa disebut menawan. Di usianya yang masih 20 tahun, Arhan tak tergantikan di sisi kiri pertahanan tim 'Merah Putih'.
Bek milik PSIS Semarang tersebut pun akhirnya mendapat penghargaan sebagai Pemain Muda Terbaik di Piala AFF 2020. Tak pelak, dorongan agar Arhan bermain di luar negeri pun semakin kencang.
Seongnam FC, meski belum bisa dikonfirmasi, bisa menjadi destinasi yang tepat buat Pratama Arhan. Lantas, bagaimana sejarah klub asal Korea Selatan ini? Berikut ulasannya.
Seongnam merupakan klub yang berdiri di Korea Selatan sejak 1989. Namun, cikal bakal terbentuknya klub ini sudah ada sejak 1975.
Saat itu, Sun Myung Moon, ketua dari Tongil Group ingin membentuk klub sepak bola di Korea Selatan setelah Korean Super League terbentuk pada 1983.
Setelah melewati berbagai macam halanga, akhirnya klub ini resmi berdiri dengan nama Ilhwa Chunma Football Club pada 1989.
Kejayaan klub ini langsung hadir di awal 90-an. Mereka mampu menjuarai K-League selama tiga musim beruntun dari 1993 sampai 1995. Mereka juga menjuarai Liga Champions Asia pada 1995.
Shin Tae-yong sendiri adalah salah satu legenda terbesar Seongnam. Baik itu sebagai pemain maupun manajer.
Shin Tae-yong berperan sebagai pemain saat Seongnam memenangi Liga Champions perdananya di 1995. Lima belas tahun berselang ia menjuarainya lagi sebagai pelatih. Hal ini belum pernah terjadi dalam sejarah sepak bola Korea Selatan.
Pada 1996, klub ini harus pindah ke luar Seoul sehingga membuat nama klub berubah menjadi Cheonan Ilhwa Chunma. Meski sempat kesulitan, mereka berhasil menjuarai Korean FA Cup pada 1999.
Kemudian pada tahun 2000, klub pindah lagi ke Seongnam dan mengubah namanya menjadi Seongnam Ilhwa Chunma. Perpindahan ini menjadikan Seongnam FC kembali berjaya dengan menjuarai K-League dari 2001 hingga 2003.
Performa Seongnam sempat naik turun dalam 10 tahun terakhir. Setelah menjuarai Liga Champions Asia kedua mereka pada 2010, Seongnam FC kesulitan bersaing di liga.
Mereka bahkan sempat terdegradasi ke Divisi Kedua Liga Korea pada 2017, namun mampu kembali promosi ke divisi teratas lagi pada 2019.
Di musim 2021 menyelesaikan musim reguler K-League di urutan ke-11 dari 12 tim dan harus mengikuti play-off untuk menghindari degradasi ke K-League 2.
Meski begitu, Seongnam FC jelas bisa menjadi destinasi yang sangat baik buat Pratama Arhan jika harus berkarier di luar negeri.
Berita Terkait
-
Kiper Timnas Indonesia Emil Audero Kedatangan Rekan Baru, Eks AC Milan
-
Reza Arya Cetak Rekor 100 Laga, Bakal Geser Maarten Paes dan Emil Audero?
-
Mees Hilgers Menghilang Saat FC Twente Digebuk Eliano Reijnders Dkk
-
Jay Idzes Sah ke Sassuolo, Venezia Singgung Soal Profesionalisme
-
Sassuolo: Dari Seluruh Keluarga Neroverde, Selamat Datang, Jay Idzes!
-
Justin Hubner: Saya Merasa Seperti Cristiano Ronaldo!
-
Justin Hubner Bongkar Klub Indonesia yang Coba Goda Dirinya: Saya Tolak Lha!
-
Ada Cerita Lain yang Membuat Venezia Relakan Jay Idzes ke Sassuolo
-
Jay Idzes Menuju Torino: Gaji Fantastis Menanti dan Rekor Sejarah Tercipta
-
Mimpi Buruk Timnas Indonesia Bikin PSV Panen Cuan Rp37 Miliar
Terkini
-
Delapan Tangan Leo Navacchio: Rekor Gila di Pekan Pembuka BRI Super League
-
Reza Arya Cetak Rekor 100 Laga, Bakal Geser Maarten Paes dan Emil Audero?
-
Persib Incar Awal Musim Sempurna: Juara Liga dan Tembus Asia
-
Rumput JIS Kembali Jadi Polemik: Kenapa Lapangan Rp2 Triliun Selalu Jadi Sorotan?
-
Markas Persija Disindir Mantan: Stadion Bagus, Tapi Rumput Tak Ada yang Urus
-
Hari Ayah Paling Manis: Persija Menang Telak, Souza Kirim Ciuman untuk Putrinya
-
Persija Hancurkan Persita 4-0: Allano Menggila, Jakmania Ubah JIS Jadi Neraka
-
Sho Yamamoto dan Kodai Tanaka: Samurai Solo yang Bikin MU Mati Gaya
-
Senyum Kecut Johnny Jansen Pasca Bali United Gagal Kalahkan Persik
-
Kemenangan Perdana Persib: Hodak Senyum, Semen Padang Tertunduk