Bolatimes.com - Nama Yossef Ezzejjari menjadi buah bibir setelah tampil apik dalam empat laga bersama Persik Kediri di ajang BRI Liga 1 2021-2022.
Penampilan apik tersebut Ezzejjari tunjukkan lewat gelontoran gol-golnya. Total empat gol telah ia cetak bersama Macan Putih.
Torehan tersebut membuat pemain berusia 28 tahun ini bersanding dengan bomber asing lainnya yang telah mencetak empat gol yakni Ezechiel N'Douassel dan Paulo Henrique di puncak daftar top skor sementara Liga 1 2021-2022.
Sejatinya Ezzejjari sempat diremehkan di awal-awal bergulirnya Liga 1 2021-2022. Apalagi, di laga pembuka melawan Bali United, ia gagal mengeksekusi penalti sehingga Persik harus tumbang 0-1.
Pandangan miring ini terus berlanjut saat Persik Kediri menjalani laga kedua. Youssef Ezzejjari masih belum membuka keran golnya di kancah Liga 1 2021-2022.
Barulah di dua laga terakhir Ezzejjari membalas pandangan miring tersebut. Dalam dua pertandingan, ia melesakkan empat gol ke gawang lawan-lawannya.
Empat gol tersebut ia cetak masing-masing dua gol ke gawang Tira Persikabo di pekan ketiga dan PSM Makassar di pekan keempat Liga 1 2021-2022.
Dengan torehan itu, Ezzejjari diprediksi bisa menambah pundi-pundi golnya kembali untuk bersaing di daftar pencetak gol dengan bomber-bomber tajam lainnya.
Lantas, siapakah sosok Youssef Ezzejjari dan bagaimana perjalanan kariernya sehingga berlabuh di Persik Kediri?
Profil Youssef Ezzejjari
Pria bernama lengkap Youssef Ezzejjari Lhasnaoui ini lahir di Santa Coloma de Gramanet, Spanyol pada 10 Mei 1993 silam.
Lahir di negara sepak bola membuat Ezzejjari kecil pun ikut menggeluti olahraga ini. Ia berlatih di sekitar wilayah Catalunya di mana ia pernah menimba ilmu di klub lokal seperti CF Badalona, UE Cornella dan AEC Manlleu.
Bersama AEC Manlleu, Ezzejjari pun sempat bermain di Division de Honor Juvenil de Futbol atau liga top Spanyol untuk pemain berusia 18 tahun.
Kesempatannya bermain di level profesional baru didapatkan saat ia membela UE Vilassar de Mar di kasta ketiga sepak bola Spanyol pada musim 2012/13.
Di tahun selanjutnya, Ezzejjari berkesempatan terbang ke Inggris karena bergabung Nike Academy. Hingga akhirnya ia kembali ke Spanyol dan membela beberapa klub lainnya.
Pada musim 2019-2020, Ezzejjari bergabung SD Oyonesa di mana di musim tersebut ia menjadi top skor dengan torehan 16 gol.
Pada musim panas 2020, klub Andorra, CE Carroi, merekrutnya. Di klub ini, ia bertahan selama satu musim dan menorehkan tinta emas sebagai top skor liga dengan torehan 19 gol.
Lalu Ezzejjari pun kembali berpetualang. Kali ini ke Indonesia di mana ia bergabung Persik Kediri pada 21 Juni 2021 di mana ia dikontrak selama satu tahun.
Liga 1 2021-2022 pun menjadi kompetisi Asia pertama yang ia rasakan dalam kariernya. Maklum, sebelumnya ia banyak bermain di Spanyol dan kawasan Eropa lainnya.
Kini, empat gol telah dicetak Youssef Ezzejjari dalam empat laga BRI Liga 1 2021-2022. Akankah gelar top skor Liga 1 musim ini akan menjadi miliknya seperti saat bermain di Andorra?
Berita Terkait
-
Persik Kediri Turunkan Harga Tiket, Suporter Langsung Merapat: Termurah Cuma Rp35 Ribu
-
Mendekati Posisi Empat Besar Klasemen Liga 1, Pelatih Persik Kediri Merasa Tidak Aman
-
Melempem Kontra Persik, Striker Persib Bandung Ini Janjikan Berikan Kemenangan saat Jumpa Bali United
-
Rekor Tak Terkalahkan Persib Bandung Ditumbangkan Persik, Firasat Bojan Hodak Terbukti
-
Kalah Telak di Kandang, Rekor Tak Terkalahkan Persib Harus Terhenti
-
Kerjasama Dengan JFA Dua Wasit Jepang Pimpin Laga Pekan ke-22 BRI Liga 1, Akankah Berlanjut?
-
Mengejutkan! Laga Persib Bandung Lawan Persik Kediri di GBLA Dipimpin Wasit Asal Jepang
-
Aksi Joget Tolotet Ze Valente Bersama Bobotoh Cilik di Jalanan kota Bandung Tuai Pujian
-
Jelang Laga Persib vs Persik, Bobotoh Bandingkan Performa Febri dengan Sosok Pemain Rp3 M
-
Persik Kediri Tebar Ancaman, Sapu Bersih Laga Sisa Dengan Satu Tembakan Satu Gol Jelang Kontra Persib
Terkini
-
Delapan Tangan Leo Navacchio: Rekor Gila di Pekan Pembuka BRI Super League
-
Reza Arya Cetak Rekor 100 Laga, Bakal Geser Maarten Paes dan Emil Audero?
-
Persib Incar Awal Musim Sempurna: Juara Liga dan Tembus Asia
-
Rumput JIS Kembali Jadi Polemik: Kenapa Lapangan Rp2 Triliun Selalu Jadi Sorotan?
-
Markas Persija Disindir Mantan: Stadion Bagus, Tapi Rumput Tak Ada yang Urus
-
Hari Ayah Paling Manis: Persija Menang Telak, Souza Kirim Ciuman untuk Putrinya
-
Persija Hancurkan Persita 4-0: Allano Menggila, Jakmania Ubah JIS Jadi Neraka
-
Sho Yamamoto dan Kodai Tanaka: Samurai Solo yang Bikin MU Mati Gaya
-
Senyum Kecut Johnny Jansen Pasca Bali United Gagal Kalahkan Persik
-
Kemenangan Perdana Persib: Hodak Senyum, Semen Padang Tertunduk