Bolatimes.com - Shin Tae-yong memanggil 36 pemain untuk mengikuti pemusatan latihan atau TC Timnas Indonesia U-18. Salah satunya Hugo Samir.
Sosok Hugo Samir menjadi perhatian tersendiri lantaran berdarah Brasil. Selengkapnya berikut 5 fakta menarik Hugo Samir seperti dikutip dari berbagai sumber.
1. Penerus jejak ayah
Hugo Samir lahir pada 25 Januari 2005 dari seorang ayah berdarah Brasil dan ibu asli Indonesia. Ia merupakan anak sulung dari Pelatih Persipura Jayapura, Jacksen F Thiago dan Nadira Bajamal.
Remaja itu mengikuti jejak ayahnya yang sempat menjadi pesepak bola andalan Tanah Air.
Jacksen F Thiago pun mendukung karier sepak bola Hugo Samir. Namun, dirinya enggan merekrut Hugo menjadi ai anak asuhnya di tim dan memilih memberikan dukungan dengan cara lain.
2. Prestasi Gemilang
Hugo Samir pernah bermain untuk klub Banteng Muda dan mencatatkan kiprah fenomenal saat berusia 11 tahun. Dari total tujuh pertandingan yang dijalani Banteng Muda, Hugo sukses menjebol gawang lawan sebanyak 11 kali.
Lalu, ia menjadi bagian dari tim Elite Pro Academy (EPA) Barito Putera U-16 ketika usinya baru 14 tahun. Saat itu Jacksen berstatus sebagai pelatih kepala Barito Putera. Anaknya kemudian bergabung bersama skuad Barito Putera yang berkompetisi di EPA.
Hugo Samir juga pernah berlatih secara intensif bersama klub internal Persebaya Surabaya, yakni Karanggayam FC. Bersama klubnya tersebut, Hugo Samir meraih gelar juara, yakni Piala Menpora, 2018. Kariernya sepak bolanya kian bersinar, setelah berhasil menembus skuad Bhayangkara FC U-18.
3. Dipanggil TC Timnas U-18
Sepak terjang Hugo Samir memancing atensi pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong. Buktinya, ia lalu dipanggil untuk mengikuti TC Timnas U-18 bersama 35 pemain lain.
Hugo Samir masih mengikuti pemusatan latihan di Jakarta hingga 18 September 2021. Ia didapuk sebagai memperkuat lini tengah selama TC Timnas U-18.
Dalam pengakuannya, Hugo Samir mengatakan sempat terkejut dipanggil Shin Tae-yong. Namun, ia senang dan bertekad mau belajar.
"Saya akan belajar disiplinnya (Shin), rasa tanggung jawab, cara bermain yang sesuai dengan permainan, saya akan minta masukan dan saran dari beliau. Terutama fisik, karena saya masih kurang disitu," ujarnya seperti dikutip dari laman PSSI, Selasa (14/9/2021).
4. Tahfiz Quran
Hugo Samir digadang-gadang memiliki skill mumpuni di lapangan hijau. Namun, dia juga merupakan seorang muslim yang taat, bahkan hafiz Al-Quran atau penghafal Al-Quran.
Ini diketahui dalam sebuah video yang pernah diunggah oleh Jacksen F Tiago di Instagram pribadinya pada Juni 2020.
"Hugo Samir, seorang atlet sepak bola dan juga hafidz Quran yang juga memiliki mimpi menerima Ballon d'Or," bunyi suara dalam video tersebut.
Jacksen F Thiago sangat bangga dengan pencapaian anaknya. Pelatih 43 tahun itu mendukung yang terbaik atas cita-cita besar sang putra.
"Selamat Lil man, untuk kelulusan online Anda. Pergilah mengejar impian Anda," tulis mantan pelatih Timnas Indonesia tersebut.
5. Mau Banggakan Orang Tua
Hugo Samir memiliki mimpi besar, membersamai Timnas Indonesia ke Piala Dunia U-20. Remaja 16 tahun itu mengaku bakal berjuang keras memenuhi impiannya itu. Dengan lolos tim utama, dia berharap bisa membanggakan kedua orang tuanya.
"Saya ingin bisa terus masuk timnas Indonesia dan berharap bisa bermain di Piala Dunia U-20 2023. Terpenting adalah, saya ingin membanggakan kedua orang tua saya, karena mereka sangat mendukung, mereka senang dan bangga anaknya bisa terpilih masuk timnas," kata Hugo Samir.
Berita Terkait
-
Pantas Diganti Shin Tae-yong! Laga Terakhir Lawan Suwon FC, Kim Pan Gon Gagal Bawa Ulsan Menang
-
Aroma Dendam Jelang Final Piala AFF U-23 2025: Kim Sang Sik Siap Bikin Indonesia Menyesal Pecat STY
-
Imbas STY Tak Lagi Latih Timnas Indonesia, Media Korea Putar Arah Dukung Vietnam
-
Shin Tae-yong Dituding Jadi Penyebab Timnas Indonesia Kena Sumpah Serapah
-
Ini Kata Media Asing Soal Kritikan Andre Rosiade kepada Patrick Kluivert
-
Here We Go! Pemain yang Pernah Bikin Sewot Shin Tae-yong Direkrut Semen Padang
-
Media Korea: Suporter Timnas Indonesia Mulai Nyesal Shin Tae-yong Dipecat
-
Tunjuk Eks Pelatih Marko Simic sebagai Caretaker, PSSI-nya China Dianggap Bodoh
-
Tolak Shin Tae-yong! China Dianggap Anti Korea: Lebih Baik Belajar dari Jepang
-
Media Asing Soroti Nasib Miris Eks Pemain Kesayangan STY di Timnas Indonesia
Terkini
-
Delapan Tangan Leo Navacchio: Rekor Gila di Pekan Pembuka BRI Super League
-
Reza Arya Cetak Rekor 100 Laga, Bakal Geser Maarten Paes dan Emil Audero?
-
Persib Incar Awal Musim Sempurna: Juara Liga dan Tembus Asia
-
Rumput JIS Kembali Jadi Polemik: Kenapa Lapangan Rp2 Triliun Selalu Jadi Sorotan?
-
Markas Persija Disindir Mantan: Stadion Bagus, Tapi Rumput Tak Ada yang Urus
-
Hari Ayah Paling Manis: Persija Menang Telak, Souza Kirim Ciuman untuk Putrinya
-
Persija Hancurkan Persita 4-0: Allano Menggila, Jakmania Ubah JIS Jadi Neraka
-
Sho Yamamoto dan Kodai Tanaka: Samurai Solo yang Bikin MU Mati Gaya
-
Senyum Kecut Johnny Jansen Pasca Bali United Gagal Kalahkan Persik
-
Kemenangan Perdana Persib: Hodak Senyum, Semen Padang Tertunduk