Rauhanda Riyantama
Striker Persija Jakarta, Osvaldo Hay (kedua kanan) merayakan golnya bersama rekan-rekannya pada laga uji coba kontra Geylang International di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Minggu (23/2/2020) malam. [ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan]

Bolatimes.com - Tidak bisa dipungkiri Persija Jakarta kini menjadi salah satu tim yang kuat. Untuk mengarungi musim 2020, mereka kini dihuni oleh banyak pemain-pemain berkelas.

Dari mulai Otavio Dutra, Alfath Faathier, Rafli Mursalim, Marco Motta, Marc Klok, Evan Dimas, dan Osvaldo Haay merapat ke Persija pada musim ini. Ditambah pemain-pemain lama seperti Andritany Ardhiyasa, Riko Simanjuntak, Rohit Chand, dan Marko Simic kini Persija dijuluki Los Galacticos.

Namun, pelatih Sergio Farias ternyata tidak senang dengan julukan tersebut. Ia membantah kalau timnya banyak diisi oleh pemain-pemain bintang, melainkan pemain pintar.

Baca Juga:
Menegangkan, Ini Video Keributan Pemain Tottenham dengan Suporter

"Tidak ada banyak bintang di Persija, semua pemain sama. Yang bintang di sini presiden kita (Mohamad Prapanca)," kata Farias.

"Saya katakan kepada pemain untuk bisa menang di dalam pertandingan, tapi kita bisa kalah juga. Kami tak punya pemain bintang, tapi punya pemain pintar yang tahu apa yang harus dilakukan di lapangan," jelasnya.

Lebih lanjut, eks pelatih Pohang Steelers itu berbicara terkait insiden Sandi Sute. Di mana Sandi kesal setelah ditarik keluar di menit-menit awal pertandingan saat berhadapan dengan Borneo FC di pekan pertama Liga 1 2020 lalu.

Baca Juga:
Sindir Kinerja Wasit, Tira Persikabo Unggah Video Handball Pemain Arema FC

"Ada sedikit kesalahan soal Sandi. Tapi dia sudah minta maaf dengan direksi, pengurus, dan juga Jakmania. Sudah clear masalah ini," pungkasnya.

Load More