Bolatimes.com - Tira Persikabo menggandeng situs judi SBOTOP sebagai sponsor dalam mengarungi Liga 1 2020. Nama SBOTOP akan terpampang jelas di jersey para penggawa Tira Persikabo musim ini.
Menggandeng situs judi sebagai sponsor memang menjadi hal baru yang terdengar cukup ganjil. Lantas bagaimana respons PSSI terkait hal ini?
Dalam regulasi sepak bola Indonesia, tidak ada larangan situs judi untuk mensponsori klub. Namun Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan akan mempelajari dan menelaah masalah ini lebih lanjut.
Pria yang akrab disapa Iwan Bule itu tak menyadari adanya situs judi yang masuk menjadi sponsor klub. Ketika ditanya wartawan, ia bahkan belum mengetahui situs judi yang ada di jersey Tira-Persikabo.
"Oh, ya. Ada di bagian mana?," kata Iwan Bule usai acara launching Liga 1 2020 di Hotel Fairmont, Jakarta, Senin (24/2/2020).
Kebetulan ada pemain Tira-Persikabo, Andy Setyo di dekat Iwan Bule yang sedang mengenakan jersey tersebut. Memang, di acara launching itu dikenalkan jersey-jersey yang bakal dipakai kontestan Liga 1 2020.
Setelah melihat jersey tersebut, Iwan mengaku akan segera mempelajari regulasi yang ada.
"Oke. Saya bakal cek dulu regulasi mereka seperti apa (Tira Persikabo dan sponsor)," ucapnya.
Murni Bisnis
Sebelumnya, manajemen Tira Persikabo telah mengeluarkan pernyataan terkait hal ini. Selain tidak ada regulasi yang melarang, kerja sama kedua belah pihak murni urusan bisnis.
"Sebenarnya kita ikut regulasi saja. Kalau regulasi memperbolehkan ya tidak apa-apa. Sebelum mengiyakan kita, kan baca regulasi dan tanya-tanya. Memang, tidak ada juga regulasi yang melarang, jadi jalan saja," ujar Direktur Pengembangan Bisnis Tira-Persikabo Rhendie Arindra.
"Ini sponsorship saja. Sekarang gini, kalau misalnya bicara tentang profesionalitas, mereka (SBOTOP) kan terbiasa mensponsori klub Liga Inggris, mungkin baru pertama kali klub liga Indonesia disponsori," tambahnya.
"Mereka itu jauh lebih paham tentang profesionalisme. Jadi tolong jauhkan hal-hal negatif, ini murni bisnis," pungkasnya.
Penulis: Adie Prasetyo
Berita Terkait
-
Gaduh Pernyataan Erick Thohir Soal Fokus PSSI ke Timnas, Apa yang Salah?
-
Siapa Bilang PSSI Tak Peduli Sepak Bola Putri? Ini Ada Piala Pertiwi
-
Rekam Jejak Takeyuki Oya Jebolan J-League yang Ditunjuk Jadi GM Operation PT LIB
-
Kapan Mauro Zijlstra Ambil Sumpah Jadi Warga Negara Indonesia?
-
Pelajaran untuk PSSI! Media Eropa Semprot China yang Pecat Branko Ivankovic
-
Bukan Lagi Underdog! Timnas Indonesia Jadi Skuad Termahal, Korea Ketar-ketir
-
Here We Go! Akui Peran Penting Indonesia, FIFA Bangun Kantor di Jakarta
-
Sindiran Menohok Ketum PSSI-nya Vietnam kepada Jay Idzes Cs, Ada Apa?
-
Beda dengan Suara Suporter! PSSI Sambut Positif Keputusan AFC
-
Malaysia Rekrut Duo Argentina, Timnas Indonesia Tambah Striker Naturalisasi
Terkini
-
Delapan Tangan Leo Navacchio: Rekor Gila di Pekan Pembuka BRI Super League
-
Reza Arya Cetak Rekor 100 Laga, Bakal Geser Maarten Paes dan Emil Audero?
-
Persib Incar Awal Musim Sempurna: Juara Liga dan Tembus Asia
-
Rumput JIS Kembali Jadi Polemik: Kenapa Lapangan Rp2 Triliun Selalu Jadi Sorotan?
-
Markas Persija Disindir Mantan: Stadion Bagus, Tapi Rumput Tak Ada yang Urus
-
Hari Ayah Paling Manis: Persija Menang Telak, Souza Kirim Ciuman untuk Putrinya
-
Persija Hancurkan Persita 4-0: Allano Menggila, Jakmania Ubah JIS Jadi Neraka
-
Sho Yamamoto dan Kodai Tanaka: Samurai Solo yang Bikin MU Mati Gaya
-
Senyum Kecut Johnny Jansen Pasca Bali United Gagal Kalahkan Persik
-
Kemenangan Perdana Persib: Hodak Senyum, Semen Padang Tertunduk