Rauhanda Riyantama
Stadion Mandala Krida. (Suara.com/Irwan Febri Rialdi)

Bolatimes.com - Ditunjuknya Stadion Mandala Krida sebagai venue Piala Dunia U-20 2021 membuat Pemerintah Daerah Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) harus berbenah. Renovasi pun akan segera dilakukan demi menyukseskan ajang bergengsi tersebut.

Pemda DIY rencananya akan merenovasi empat stadion pendamping. Antara lain Stadion Sultan Agung, Stadion Maguwoharjo, Stadion UNY, dan Stadion Pancasila UGM.

"Selain itu (empat stadion di atas), ada satu lagi cadangan yaitu Lapangan Yogyakarta Independent School (YIS)," ujar Sekretaris Daerah (Sekda) DIY, Baskara Aji di Kompleks Kepatihan Yogyakarta, dilansir dari Suara.com

Baca Juga:
Real Madrid Tanpa Hazard dan Bale di Laga Lawan Atletico

Menurut Aji, PSSI bisa memilih stadion-stadion tersebut untuk venue latihan negara-negara peserta Piala Dunia U-20 2021. Sebab, tidak memungkinkan bila harus membangun stadion baru seperti yang disampaikan Kementerian PUPR. 

Selain membutuhkan waktu yang lama, mencari lahan untuk stadion baru juga sulit dilakukan. Pemda DIY butuh waktu untuk mendapatkan lahan yang tepat dan cocok.

"Cari tanah kan susah," sahut Aji.

Baca Juga:
Gempar Virus Corona, Sejumlah Bintang Liga Super China Serentak Mau Cabut

Dengan renovasi ini, maka tentunya fasilitas venue tersebut bisa ditingkatkan sesuai dengan standar internasional. Untuk Stadion Mandala Krida, Pemda DIY menyediakan anggaran sebesar Rp 60 miliar.

Lebih lanjut, stadion-stadion pendamping tersebut nantinya akan mendukung Stadion Mandala Krida yang terpilih menjadi salah satu venue utama. 

Namun bila Kementerian PUPR tetap akan membangun lapangan baru, Pemda DIY akan berupaya mencari lahan yang tersedia sesuai keputusan Pemerintah Pusat.

Baca Juga:
Banjir Followers Instagram, Geoffrey Castillion: Itu Gila!

"Kalau memang butuh lapangan, ya kita sediakan lahannya nanti. Tapi kita belum dapat info untuk pembangunan lapangan baru," tandas Aji.

Load More