Rauhanda Riyantama
Gelandang jangkar anyar PSIS Semarang, Patrick Mota (kanan) berbincang dengan rekan senegaranya yang juga bek PSIS, Wallace Costa dalam sesi latihan klub berjuluk Laskar Mahesa Jenar di Stadion Gemilang, Magelang, Kamis (25/4/2019) petang. [Suara.com / Muhamad ALFI MAKHSUN]

Bolatimes.com - PSIS Semarang secara resmi telah mendatangkan gelandang bertahan asal Brasil, Patrick Mota pada tengah pekan ini. Perekrutan ini tentunya dilakukan untuk memperkuat skuat Mahesa Jenar jelang bergulirnya Liga 1 2019 pada 15 Mei mendatang.

Setelah proses transfernya cukup berliku, Patrick sendiri telah mengikuti sesi latihan bersama skuat PSIS asuhan pelatih Jafri Sastra pada Kamis (25/4/2019).

Patrick sebenarnya sudah berada di Semarang sejak 18 April lalu. Ia sudah menjalani tes medis serta mengurus dokumen kepindahannya, namun memang transfernya baru komplet pada Rabu (24/4/2019) setelah selesai dokumennya rampung di-verifikasi oleh Badan Liga Indonesia (BLI).

Baca Juga:
Hina Liga 1 bak Panggung Sirkus, Sylvano Comvalius: Jangan Dianggap Serius

Usai melakoni latihan perdananya bersama PSIS Semarang, Patrick Mota pun angkat bicara. Pemain berusia 26 tahun yang pernah memperkuat Botafogo di Liga Brasil itu mengakui jika dua kompatriotnya di skuat PSIS sangat membantu proses adaptasinya.

Gelandang anyar PSIS Semarang, Patrick Mota. [Laman resmi PSIS]

Patrick mengaku sudah mulai beradaptasi dengan cuaca di Indonesia dan intens berkomunikasi dengan dua penggawa PSIS asal Brasil lainnya, yakni Claudir Marini Junior dan Wallace Costa.

Ya, dua pemain PSIS itu sama-sama berasal dari Negeri Samba dan memang didatangkan ke Semarang oleh agen pemain yang sama seperti yang mewakili Patrick, yakni Antonio Teles.

Baca Juga:
VIDEO: Tampil Menawan, Zidane Puji Habis-habisan Performa Brahim Diaz

"Cuaca di Indonesia dan Brasil tidak jauh berbeda, sehingga saya cepat beradaptasi, tak ada masalah," ungkap Patrick Mota dalam bahasa Spanyol di Rinjani View Semarang.

"Selain itu, adanya Claudir, Wallace dan Teles juga memudahkan saya mengenal PSIS. Saya sangat terbantu soal adaptasi. Saya sangat antusias di sini, karena bermain di luar Brasil adalah mimpi saya selama ini," lanjutnya.

"'Saya siap bekerja keras untuk tim. Tidak ada target pribadi saat ini, yang terpenting PSIS bisa mencapai target yang sudah dicanangkan," pungkasnya.

Baca Juga:
Hadapi Bhayangkara FC, PSM Makassar Turunkan Skuat Terbaik

Suara.com/Muhamad Alfi Makhsun

Load More