Rauhanda Riyantama | Andiarsa Nata
Penyerang Persebaya Surabaya, Irfan Jaya. (Dok: persebaya.id)

Bolatimes.com - Perasaan senang dirasakan oleh penyerang Persebaya Surabaya, Irfan Jaya usai laga leg kedua melawan Madura United di semifinal Piala Presiden 2019. Sebab, pemain berusia 22 tahun itu mendapatkan jersey dari salah satu pemain idolanya.

Pemain idola yang dimaksud adalah mantan pemain yang pernah membela Persebaya Surabaya, yakni Andik Vermansyah

Sebenarnya keinginan Irfan Jaya itu sudah dipendam sejak leg pertama yang dihelat di Surabaya. Akan tetapi, pada saat itu Irfan mengaku tidak enak hati dan rencananya untuk bertukar jersey dengan Andik pun batal.

Baca Juga:
Kalah dari Juventus, AC Milan Salahkan Wasit

Namun setelah Irfan Jaya berkomunikasi dengan Andik, mantan pemain PSM Makassar itu menyatakan niatnya untuk bertukar jersey.

"Idola" tulis Irfan Jaya di akun Instagram-nya (instagram.com/irfanjayaij41)

"Andik ini salah satu idola saya di Indonesia," kata Irfan Jaya dikutip dari pssi.org.

"Dari kemarin saya mau tukar. Seperti saya mau tukar di Surabaya, pas habis laga leg pertama. Tetapi nggak enak," sambungnya.

Baca Juga:
Gol Messi dan Suarez Kalahkan Jumlah Gol Milik 18 Klub La Liga

Pada laga leg kedua tersebut, Irfan Jaya ikut berperan besar atas keberhasilan Persebaya Surabaya mengalahkan Madura United. Ia masuk ketika skuat Bajul Ijo tertinggal 1-2 dari skuat Laskar Sapeh Kerrab. Irfan berperan atas terciptanya gol penyeimbang yang dicetak oleh Amido Balde.

Di masa injury time, gol kemenangan Persebaya pun dicetak oleh Hansamu Yama. Gol dari kapten Timnas Indonesia itu membuat kedudukan berbalik menjadi 3-2 dan membuat mereka lolos ke babak final Piala Presiden 2019.

Pada babak final, Persebaya Surabaya akan berhadapan dengan Arema FC yang barhasil mengalahkan Kalteng Putra. Laga pertama final Piala Presiden 2019 tersebut akan dihelat di markas Persebaya, Stadion Gelora Bung Tomo pada Selasa (9/4/2019).

Baca Juga:
Hebat, Kakek Ini Pecahkan Rekor Sebagai Pesepak Bola Tertua di Dunia

Load More