Bolatimes.com - Pelatih PSIS Semarang, Jafri Sastra mengatakan kemenangan timnya berkat keberuntungan karena PS Tira terjebak dalam permainan lambat yang dibangun oleh Laskar Mahesa Jenar.
PSIS Semarang sukses memetik kemenangan dari PS Tira dalam laga lanjutan pekan ke-26 Liga 1 2018 yang berlangsung di Stadion Sultan Agung, Bantul, Yogyakarta, Rabu (17/10/2018). Anak asuh Jafri sastra menang tipis 0-1 dari The Young Warriors.
Gol tunggal PSIS Semarang dicetak oleh Bruno Silva pada menit ke-42 setelah menerima umpan dari Conteh.
Jafri Sastra mengaku pada laga melawan PS Tira itu anak asuhnya dalam kondisi sangat lelah. Tapi, berkat perjuangan dan taktik yang sudah diracik, mereka mampu mengalahkan tim tuan rumah dan mencuri tiga poin.
''Kami sangat bersykur, berterima kasih kepada semua pemain yang telah melakukan apa yang kami inginkan di lapangan. Artinya kami kerjakan untuk meraih tiga poin. Tiga poin yang kami dapatkan tidak mudah. Kondisi anak-anak sedang dalam kondisi yang sangat lelah,'' ungkap Jafri Sastra usai pertandingan berakhir.
Terkait kemenangan tipis tersebut, Jafri sastra mengaku timnya tidak ada persiapan khusus untuk menghadapi PS Tira, persiapan PSIS Semarang telah digabung bersamaan ketika menghadapi Barito Putera pada laga sebelumnya
Nampaknya keberuntungan lah yang membuat PSIS Semarang unggul. Jafri Sastra sendiri sudah sangat takut akan permainan cepat dari anak asuh Nilmaizar. Akan tetapu Justru PS Tira lah yang terjebak dalam permainan lambat yang dibangun oleh Laskar Mahesa Jenar. Itu lah yang menjadi faktor kemenangan PSIS.
''Kami tidak mempunyai persiapan khusus untuk menghadapi PS Tira. Persiapan khusus kami borong ketika kami menghadapi Barito sekaligus PS Tira,'' ucap Jafri Sastra.
''Tapi ya PS Tira terjebak dengan permainan kami. Kami kemarin sangat takut jika PS Tira bermain cepat. Kami jebak dengan permainan lambat, bersyukur PS Tira ikut dan anak-anak bermain sabar. Banyak peluang dari PS Tira, tapi mereka belum beruntung, yang beruntung kami memperoleh tiga poin,'' sambungnya.
Dengan hasil positif itu, PSIS Semarang meroket ke posisi 10 klasemen sementara Liga 1 dengan koleksi 33 poin menggeser Persela Lamongan yang mengoleksi 32 poin. Sementara PS Tira tetap berada di zona merah di posisi 16 dengan koleksi 28 poin.
Berita Terkait
-
Geliat PSIM di Bursa Transfer: Boyong Eks Dewa United dan Persita
-
Semua Pemain Persib Bandung Divaksin Jelang Musim Baru
-
Daftar 6 Klub Liga Indonesia yang Kena Hukum FIFA: Ada Tim Mertua Pratama Arhan
-
Wacana 11 Pemain di Liga 1, Legenda Timnas Indonesia: Kalau Mau Bersaing Harus Gitu
-
PSS Sleman Fokus Tingkatkan Kebugaran dan Performa Penggawa
-
Imran Nahumarury Berharap Adaptasi Pemain Asing Baru Malut United Lancar
-
RESMI: BRI Liga 1 Musim Depan Terapkan Aturan 8 Pemain Asing, Bebas dari Mana Saja
-
Resmi! Liga 1 Musim 2024/2025 Tetap Pakai Wasit Asing
-
Doa Legenda untuk Persib Bandung di Championship Series
-
Di Balik Keputusan LIB Gulirkan Kembali Liga 1
Terkini
-
Delapan Tangan Leo Navacchio: Rekor Gila di Pekan Pembuka BRI Super League
-
Reza Arya Cetak Rekor 100 Laga, Bakal Geser Maarten Paes dan Emil Audero?
-
Persib Incar Awal Musim Sempurna: Juara Liga dan Tembus Asia
-
Rumput JIS Kembali Jadi Polemik: Kenapa Lapangan Rp2 Triliun Selalu Jadi Sorotan?
-
Markas Persija Disindir Mantan: Stadion Bagus, Tapi Rumput Tak Ada yang Urus
-
Hari Ayah Paling Manis: Persija Menang Telak, Souza Kirim Ciuman untuk Putrinya
-
Persija Hancurkan Persita 4-0: Allano Menggila, Jakmania Ubah JIS Jadi Neraka
-
Sho Yamamoto dan Kodai Tanaka: Samurai Solo yang Bikin MU Mati Gaya
-
Senyum Kecut Johnny Jansen Pasca Bali United Gagal Kalahkan Persik
-
Kemenangan Perdana Persib: Hodak Senyum, Semen Padang Tertunduk