Bolatimes.com - Timnas Indonesia U-19 dipermalukan tamunya Cina dalam rangkaian ajang PSSI Anniversary U-19. Berlaga di Stadion Pakansari, Cibinong, Bogor, skuat Garuda Nusantara dibantai 0-3.
Berbeda seperti kala menghadapi Thailand, meladeni Cina, pelatih Indra Sjafri memilih melakukan rotasi. Sejumlah pemain kunci seperti Saddil Ramdani, Rachmat Irianto serta kiper Feby Eka diistirahatkan.
Sayang, perubahan komposisi pemain membuat permainan Timnas Indonesia U-19 justru menurun. Memasuki pertengahan babak pertama, Nurhidayat dkk justru tampil tertekan.
Cina yang tampil terorganisir berulang kali mampu mengancam pertahanan Timnas Indonesia U-19. Hasilnya, di menit 39, melalui skenario tendangan pojok, striker jangkung Cina Guo Tianyu mampu mengoyak jala Timnas Indonesia U-19 yang dikawal Gianluca Rossy.
Tak berselang lama, Cina kembali menjebol gawang Gianluca Rossy lagi-lagi melalui skenario sepak pojok. Liu Chaoyang berhasil menggandakan keunggulan Cina di menit 44.
Skor 0-2 untuk keunggulan Cina bertahan hingga jeda turun minum.
Di awal babak kedua, Indonesia tak juga mampu keluar dari tekanan Cina. Pressing ketat yang dilakukan para pemain tim tamu kerap membuat penggawa Garuda Nusantara kehilangan bola.
Kalah dalam berduel satu lawan satu yang kerap terjadi akhirnya harus dibayar mahal timnas Indonesia U-19. Kegagalan Kadek menghentikan Liu, mengawali petaka di menit 65.
Umpan silang yang dilepaskan Liu, dengan mudah diselesaikan Wang Jinze yang tidak terkawal. Cina menjauh dengan tiga gol.
Di menit 69, Indonesia berpeluang untuk memangkas jarak lewat tendangan bebas setelah Rivaldo dijatuhkan di luar kotak penalti. Namun, tendangan bebas yang dilepaskan Syahrian Abimanyu terlalu lemah. Meski terarah ke mulut gawang, bola dengan mudah diamankan penjaga gawang Cina, Peng Peng.
Kerjasama Firza Andika dan Rivaldo mampu membuat pertahanan Cina kocar-kacir di menit 75. Namun lagi-lagi penyelesaian akhir dari Rivaldo kurang sempurna. Sepakannya ke sisi tiang gawang masih terlalu lemah dah kembali kandas di pelukang Peng Peng.
Di sisa waktu pertandingan, dengan semangat pantang menyerah, para penggawa Garuda Nusantara mencoba bangkit. Tekanan demi tekanan dilancarkan, namun tak satupun peluang tercipta untuk memangkas jarak. Skor 0-3 untuk keunggulan Cina bertahan hingga laga usai.
Berita ini sudah dimuat di suara.com
Berita Terkait
-
Update Terkini Kondisi Welber Jardim Jelang Lawan Malaysia di Semifinal Piala AFF U-19 2024
-
Jadwal Lengkap Timnas Indonesia U-19 di Piala AFF U-19 2024
-
Termotivasi Era Evan Dimas, Dony Tri Pamungkas Ingin Juara Piala AFF U-19 2024
-
Dilatih Indra Sjafri, Timnas Indonesia U-19 Kalah dari Tim PON Sumut
-
Kisah Razzaa Fachrezi, Sempat Dicibir Pemain Titipan, Kini Gabung Klub Spanyol
-
Gabung Nagaworld FC, Eks Striker Timnas Indonesia U-19 Disambut Pemain Kamboja
-
Daftar Pemain Indonesia yang Pernah Merantau di Asia Tenggara, Terbaru Rafli Mursalim
-
Tak Gengsi ke Liga Kamboja, Rafli Mursalim Ramai Dipuji oleh Netizen
-
Tak Dilirik Shin Tae-yong, Eks Striker Timnas Indonesia U-19 Hijrah ke Liga Kamboja
-
Jadwal Siaran Langsung Timnas Indonesia U-19 vs Thailand di Semifinal Piala AFF U-19 Wanita 2023
Terkini
-
Delapan Tangan Leo Navacchio: Rekor Gila di Pekan Pembuka BRI Super League
-
Reza Arya Cetak Rekor 100 Laga, Bakal Geser Maarten Paes dan Emil Audero?
-
Persib Incar Awal Musim Sempurna: Juara Liga dan Tembus Asia
-
Rumput JIS Kembali Jadi Polemik: Kenapa Lapangan Rp2 Triliun Selalu Jadi Sorotan?
-
Markas Persija Disindir Mantan: Stadion Bagus, Tapi Rumput Tak Ada yang Urus
-
Hari Ayah Paling Manis: Persija Menang Telak, Souza Kirim Ciuman untuk Putrinya
-
Persija Hancurkan Persita 4-0: Allano Menggila, Jakmania Ubah JIS Jadi Neraka
-
Sho Yamamoto dan Kodai Tanaka: Samurai Solo yang Bikin MU Mati Gaya
-
Senyum Kecut Johnny Jansen Pasca Bali United Gagal Kalahkan Persik
-
Kemenangan Perdana Persib: Hodak Senyum, Semen Padang Tertunduk