Bolatimes.com - Berikut profil Girona FC, klub asal Catalan yang menghadirkan kejutan dengan mempermalukan tim raksasa Real Madrid dalam lanjutan Liga Spanyol 2022-2023.
Barcelona kian dekat merengkuh gelar juara La Liga Spanyol 2022-2023 usai rival abadinya, Real Madrid, tergelincir di pekan ke-31, Rabu (26/4) dini hari WIB.
Tim berjuluk Los Blancos itu harus tergelincir dari perebutan gelar juara setelah ditumbangkan oleh tetangga Barcelona sendiri, yakni Girona dengan skor 4-2.
Baca Juga:
Persija Jakarta Tertarik Boyong El Shaarawy? Gajinya Bikin 'Pusing' Kepala
Dalam laga tersebut, Girona yang berstatus tuan rumah mampu unggul dua gol atas Real Madrid di 25 menit awal laga lewat penyerangnya, Valentin Castellanos.
Real Madrid pun sempat membuka asa bisa mengejar ketertinggalan, usai Vinicius Junior mampu memperkecil ketertinggalan lewat golnya di menit ke-34.
Akan tetapi, Castellanos justru bisa menambah dua gol lagi yang membuatnya mencetak Quattrick usai mencetak gol di menit ke-46 dan 62 serta membawa Girona unggul 4-1.
Baca Juga:
Erick Thohir Tantang Timnas Indonesia U-22: Berani Kalian Lihat Mata Pemain Thailand dan Vietnam?
Jelang waktu normal berakhir, Real Madrid hanya bisa memangkas ketertinggalan menjadi 4-2 lewat Lucas Vasquez di menit ke-85.
Berkat kemenangan tetangga Barcelona itu, Real Madrid pun menatap jalan terjal untuk bisa mempertahankan gelar La Liga Spanyol di musim ini.
Pasalnya, Real Madrid tertinggal 11 poin dari Barcelona yang masih punya tabungan satu laga. Dengan lajunya kali ini, tim asal Catalan itu pun diyakini bisa memperlebar jarak poinnya.
Baca Juga:
Minta Timnas Indonesia U-22 Tak Takut Lawan Siapapun, Erick Thohir: Kita Bangsa Besar!
Keberhasilan Girona membuat Real Madrid tergelincir sekaligus membuka jalan bagi Barcelona untuk merengkuh gelar juara membuat tim tersebut jadi perbincangan.
Berikut Bolatimes.com sajikan profil Girona, tim yang membuat Real Madrid murung dan membuat Barcelona tersenyum di pekan ke-31 La Liga Spanyol 2022-2023.
Tim Bau Kencur di La Liga
Baca Juga:
PSM Makassar Siapkan Kontrak Baru, Ramadhan Sananta Batal Merapat ke Persija Jakarta?
Girona Futbol Club merupakan tim yang berbasis di Catalan. Namanya sendiri diambil dari sebuah kota di utara wilayah otonomi Spanyol tersebut.
Klub ini sendiri berdiri pada tahun 1930 silam. Berdirinya Girona sendiri tak lepas dari pengaruh banyaknya klub-klub lokal di wilayah tersebut.
Pada awal 1900 an, terdapat klub bernama FC Gerundense. Begitu pula dengan hadirnya dua klub lainnya di 1920 an seperti CE Gironi dan UD Girona.
Pada 23 Juli 1930, di kafe bernama Norat, Girona Futbol Club kemudian berdiri untuk menggantikan Unio Esportiva Girona yang dibubarkan karena masalah ekonomi.
Sejak berdiri, jalan Girona masuk ke kancah profesional mendapat jalan mulus, salah satunya dengan pengesahan dari dewan kota untuk menggunakan lambang kota sebagai logo klub.
Dari sana, Girona pun kemudian mulai bertanding, di mana saat itu klub berjuluk Blanquivermells ini pertama-tama bermain di kasta kedua Kejuaraan Catalan.
Usai bermain di wilayah Catalan, Girona kemudian bermain di kancah nasional dengan bertanding di Segunda Division atau kasta kedua Liga Spanyol pada musim 1935-1936.
Selama bermain di pentas nasional, Girona kerap naik turun kasta, baik karena situasi politik di Spanyol dan juga masalah ekonomi.
Maka tak mengherankan jika Girona lebih banyak bermain di kasta kedua dan kasta ketiga Liga Spanyol, serta kesulitan menembus pentas teratas, atau La Liga.
Dalam sejarah klub yang telah berdiri 92 tahun ini, Girona tercatat hanya tiga kali mentas di La Liga atau kasta teratas Liga Spanyol.
Penampilan perdana di La Liga pertama kali dirasakan Girona pada musim 2017/2018 lalu, usai berhasil finis di Segunda Division pada 2016-2017.
Di musim pertamanya di La Liga, Girona mampu finis peringkat ke-10. Nahas di musim keduanya, atau musim 2018-2019, Blanquivermells harus terdegradasi karena finis di peringkat ke-18.
Usai terdegradasi dan berada di Segunda Division sejak 2019 hingga 2022, Girona kembali promosi dan berhak tampil di La Liga pada musim 2022-2023.
Dengan rekam jejaknya itu, tak mengherankan jika gelar yang didapat Girona dalam sejarah klubnya hanya gelar Segunda Division atau kasta kedua.
Kini, Girona berada di posisi ke-9 La Liga 2022-2023 dan berpotensi mencetak sejarah dengan mencapai finis terbaik sepanjang sejarah klubnya.
Dengan sepak terjang minim di La Liga, maka sebuah kejutan jika Girona bisa mengalahkan dan memupuskan mimpi Real Madrid mempertahankan gelar juara di musim 2022-2023 ini.
Berita Terkait
-
Petinggi La Liga Bongkar Skema Kylian Mbappe, Selangkah Lagi Perkuat Real Madrid
-
Euro 2024: Courtois Memastikan Dirinya Absen, Ini 4 Kiper Timnas Belgia bakal Bersaing
-
Karim Benzema Dikabarkan Ingin Meninggalkan Liga Arab Saudi dan Kembali ke Eropa
-
Simeone Ketagihan Permalukan Real Madrid, Los Blancos Punya Catatan Apik Jelang Bentrok Lawan Atletico
-
Carlo Anceloti Puas Penampilan Real Madrid, tapi Minta Pemainnya Waspadai Manuver Girona
-
Real Madrid dan Man City Bersaing Dapatkan Jasa Penguasa Si Jalak Harupat sebagai Rekrutan Anyar
-
David Alaba Cedera Parah, Setelah Real Madrid Bantai Villareal 4-1 dan Pastikan Lolos 16 Besar Liga Champion
-
Ngeri! Bima Sakti Ingin Jadi Pelatih Real Madrid, Alasannya....
-
Liga Champions Matchday 5: Link Live Streaming Real Madrid vs Napoli, Saksikan di Sini
-
5 Kandidat Kuat Juara Liga Champions 2023/2024, Ada Manchester City
Terpopuler
-
RESMI: BRI Liga 1 Musim Depan Terapkan Aturan 8 Pemain Asing, Bebas dari Mana Saja
-
Jadwal Babak 16 Besar Euro 2024, Dibuka oleh Laga Swiss vs Italia
-
Daftar Tim yang Lolos ke Babak 16 Besar Euro 2024, Ada Negara Kejutan
-
Resmi! Shin Tae-yong Tidak akan Hadir di Drawing Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Klasemen Grup A Piala AFF U-16 2024: Indonesia Ditempel Ketat Laos dengan Poin Sama
Terkini
-
Lamine Yamal, Bocah 16 Tahun 362 Hari Cetak Gol di Euro 2024
-
Bek Timnas Indonesia Akan Jaga Striker Italia di Laga Perdana Serie A
-
Jadwal Perempatfinal Euro 2024, Jerman vs Spanyol hingga Portugal vs Prancis
-
Jadwal Babak 16 Besar Euro 2024, Dibuka oleh Laga Swiss vs Italia
-
Dilepas Gratis SC Heerenveen, Media Belanda Bongkar Masa Depan Gelandang Timnas Indonesia
-
Ambisi Granit Xhaka Bisa Semulus Bayer Leverkusen? Percaya Timnas Swiss Juara di Bawah Kendali Murat Yakin
-
BUBUK! Jerman Memang Keterlaluan, Andy Robertson Buka-bukaan Skotlandia Hancur di Laga Pertama Euro 2024 Grup A
-
Ini Tiga Negara yang Baru Bergabung ke Babak Final Euro 2024
-
Jadwal Vietnam vs Indonesia Kualifikasi Piala Dunia Zona Asia Putaran Kedua
-
5 Fakta Menarik Jelang Laga Euro 2024, Tiket Nonton Tahap Pertama Jadi Buruan Suporter