Bolatimes.com - Kemenangan Kroasia atas Jepang di babak 16 besar Piala Dunia tak lepas dari drama yang dirasakan Kapten Kroasia, Luka Modric. Menurutnya berhasil lolos ke perempat final, timnya selalu menemui cerita drama dibaliknya.
Kroasia sendiri berhasil mengalahkan Samurai Biru lewat adu penalti. Bermain imbang 1-1 di 120 menit waktu normal hingga babak tambahan, Kroasia menang adu penalti dengan skor 1-3.
"Tampaknya kita tak bisa melakukannya tanpa drama. Kami sangat senang bisa mencapai perempat final. Itu adalah pertandingan yang sulit melawn tim yang tangguh," kata Luka Modric dikutip dari firstpost, Kamis (8/12/2022).
Tak hanya saat mengalahkan Jepang. Pola kemenangan Kroasia di babak sistem gugur sudah dilalui sebanyak tujuh kali, selalu berakhir dengan perpanjangan babak tambahan, kecuali kekalahan di final Piala Dunia 2018 menghadapi Prancis.
Modric menambahkan bahwa Kroasia tak bermain di level teratas namun, mereka menemukan bagaimana caranya menang dalam sebuah laga.
Terpisah, pelatih Kroasia, Zlatko Dalic menjelaskan bahwa lolos ke babap perempat final adalah hasil yang besar. Ia meminta agar jangan pernah meremehkan orang Kroasia.
Di sisi lain, Dalic menyebut bahwa Piala Dunia kali ini bisa jadi kesempatan terakhir untuk memenangkannya, terutama generasi emas yang sudah mulai menua.
"Kami finis ketiga (tahun 1998) dan kedua sekarang kami berada di perempat final. Kami berhak mengharapkan hasil yang luar biasa, kami tak akan menyerah, kami terus berjuang untuk mencapai impian Piala Dunia kami," kata dia.
Kroasia akan bertemu Brasil dalam perempat final Jumat (9/12/2022) malam. Keduanya memiliki tujuan sama untuk meraih tiket ke semi final.
Berita Terkait
-
Mengapa Luka Modric Pilih AC Milan? Petuah Carlo Ancelotti Jadi Kunci
-
Makin Tua Makin Jadi! Luka Modric: Saya Ingin Juara Lagi
-
Jadi Pengganti Pemain Keturunan Indonesia, Luka Modric Semringah Gabung ke AC Milan
-
Wajah Baru Lini Tengah AC Milan: Luka Modric, Samuele Ricci dan Ardon Jashari
-
Cerita Kelam Luka Modric: Korban Perang Balkan, Kakek Dieksekusi, Rumah Dibakar
-
Resmi! Luka Modric Gabung AC Milan: Maestro Balkan Berlabuh di San Siro
-
Bojan Hodak Borong Jersey Persib untuk Tim Futsal di Kroasia
-
Kalah Dari Spanyol 4-0 Pada 2012, Presiden FIGC Gravina Sesumbar Tidak Ada Tim Yang Tidak Bisa Dikalahkan Italia
-
Terjebak di Group Neraka, Spanyol Bakal Keluarkan Seluruh Amunisi Sejak Laga Pertama Euro 2024
-
SENGIT! Ini Hasil Undian Euro 2024: Prancis dan Belanda akan Saling Sikut, Spanyol dan Italia Gabung Grup B
Terkini
-
Kapan Piala Super Eropa 2025? PSG Bidik Trofi Pertama, Tottenham Siap Bikin Kejutan
-
Pemain Keturunan Indonesia Debut Bersama Ajax, Legenda Belanda Ini Dongkol
-
Rahasia Gaji Ronaldinho di Barca Legends Dibongkar Eks Rekan Patrick Kluivert
-
Demi Uang Rp1 Triliun, Darwin Nunez Hijrah ke Arab Saudi
-
Pesta Gol di Allianz Arena! Bayern Munich Bungkam Tottenham, Harry Kane Permalukan Mantan
-
Ronald Koeman Raih Penghargaan Tertinggi Eredivisie, Patrick Kluivert Gak Dapat?
-
Drama Transfer Rekan Kevin Diks di Gladbach: Maunya Pindah ke Ajax
-
Klub Anyar Justin Hubner Jadi Sorotan Jelang Kick Off Eredivisie 2025 Gegara Ini
-
Eks Pelatih FC Twente dan Pemain Keturunan Ditahan Kasus Pelecehan Seksual
-
Air Mata Jose Mourinho untuk Jorge Costa