Bolatimes.com - Hasil Piala Dunia 2022, Belanda berhasil menalahkan Amerika Serikat pada laga 16 besar di Khalifa International Stadium, Doha, Sabtu (3/12/2022) malam WIB. Kemenangan ini membuat skuat Oranje melaju ke perempat final.
Pertandingan berlangsung sangat sengit khususnya di babak kedua, sebelum Belanda menjinakkan perlawanan luar biasa Amerika Serikat dengan skor 3-1.
Memphis Depay membawa De Oranje unggul cepat ketika pertandingan baru berjalan 10 menit, sebelum Daley Blind menambah keunggulan Oranje jelang berakhirnya babak pertama.
AS sempat memperkecil ketertinggalan melalui Haji Wright pada menit ke-76, sebelum Denzel Dumfries yang mengkreasi assist pada dua gol pertama Belanda, mencatatkan namanya di papan skor sembilan menit jelang waktu normal berakhir.
Di babak perempat final, Belanda masih menunggu calon lawannya antara Argentina atau Australia yang baru akan memainkan laga 16 besar pada Minggu (4/12/2022) pukul 02.00 WIB.
Jalannya Pertandingan
Laga berlangsung sengit sejak kick-off. Amerika Serikat terlihat mampu meladeni permainan Belanda dan bahkan sempat tampil lebih dominan di lima menit pertama.
Namun, Belanda mampu mengambil alih permainan untuk kemudian membuka keunggulan melalui Memphis Depay pada menit ke-10.
De Oranje melakukan umpan-umpan pendek dari lini belakang untuk mengeleminasi pressing pemain Amerika Serikat, sebelum Deznel Dumfries melepaskan umpan silang dari sisi kanan yang disambut tembakkan akurat Depay di dalam kotak penalti.
Tertinggal 0-1 membuat AS keluar menyerang. Namun, serangan-serangan mereka masih mampu diredam tim asuhan Louis van Gaal.
Belanda mendapatkan peluang pada menit ke-21. Memphis Depay menerima umpan di sisi kanan kotak penalti, tetapi dia terburu-buru melepaskan tembakkan yang pada akhirnya tak akurat saat Cody Gakpo meminta umpan di kotak terlarang.
Belanda pasca unggul terlihat menurunkan intensitas pressing-nya menjadi midblock. Pendekatan itu cukup berhasil meredam upaya AS melancarkan serangan hampir sepanjang babak pertama.
Namun di menit ke-43, AC memberi ancaman serius ke gawang Belanda. Timothy Weah menyambar bola rebound dengan tembakkan keras dari luar kotak penalti, tetapi penjaga gawang Andries Noppert melompat dan berhasil menghentikannya.
Belanda terus berada dalam tekanan setelahnya. Bek sayap kanan AS, Sergino Dest berhasil masuk ke dalam area penalti namun tembakannya berhasil diblokir.
Amerika Serikat terus berupaya untuk mencari gol penyama kedudukan setelahnya, tetapi belum berhasil. Belanda justru mencetak gol kedua melalui Daley Blind pada menit 45+1.
Uniknya, proses gol kedua De Oranje hampir identik dengan gol pembuka. Denzel Dumfries mengirimkan umpan silang dari sisi kanan yang kemudian disambar Daley Blind dari dalam kotak penalti. Skor 2-0 untuk keunggulan Belanda bertahan hingga jeda.
Di babak kedua, Amerika Serikat kian gencar mengancam gawang Belanda. Pada menit ke-49, mereka hampir mencetak gol melalui Tim Ream.
Menyambut umpan sudut Christian Pulisic, Ream melepaskan tembakkan yang berhasil melewati kiper Belanda, tetapi Cody Gakpo masih bisa membuang bola tepat di garis gawang.
Setelahnya, AS bertubi-tubi meneror gawang Belanda. Giovanni Reyna memainkan bola melewati kolong kaki pemain lawan untuk memberikan umpan kepada Weston McKennie pada menit ke-54.
Gelandang Juventus itu kemudian melepaskan tembakan dari batas kotak penalti. Penjaga gawang telah bersiap-siap di garis pertahanannya namun bola berakhir melenceng tipis ke atas mistar gawang.
Enam menit berselang giliran Belanda yang menciptakan peluang emas. Lewat situasi serangan balik, Memphis Depay memimpin serangan timnya. Bola kemudian diumpan antara Cody Gakpo dan Steven Bergwijn.
Gakpo kemudian melepaskan umpan kepada Depay di depan kotak penalti yang langsung menyambarnya dengan tembakkan keras. Namun, kiper Matt Turner masih bisa menepis bola tersebut.
Oranje kembali mendapat peluang emas pada menit ke-71. Teun Koopmeiners melepaskan tembakan dari batas kotak penalti ke arah sisi kiri gawang, namun Matt Turner lakukan sebuah penyelamatan luar biasa.
Memphis Depay mencoba untuk menyundul masuk bola rebound. Usaha jarak dekatnya lagi-lagi digagalkan oleh aksi brilian Turner yang masih sempat menepis bola meski dalam posisi tak ideal.
Tiga menit berselang, Depay hampir saja melakukan blunder fatal. Dia melakukan backpass kurang akurat hingga pemain Amerika Haji Wright mampu menguasai bola untuk melepaskan tembakkan dari sisi kana kotak penalti melewati kiper yang masih mampu dihalau bek Belanda.
Dua menit berselang, AS benar-benar mencetak gol. Christian Pulisic melepaskan umpan silang yang kemudian disambar Haji Wright menggunakan tumit hingga bola melambung pelan dan masuk ke gawang tanpa mampu dihalau Noppert.
AS hampir menyamakan kedudukan pada menit ke-78. Haji Wright lagi-lagi jadi ancaman serius tetapi Noppert mampu membaca permainan dengan baik dengan meninggalkan gawangnya untuk menghalau umpan trobosan pemain AS.
Hanya beberapa detik setelahnya, Belanda berbalik mengancam dan hampir mencetak gol lewat Bergwijn. Sayang, tembakkannya di dalam kotak penalti justru melebar dari tiang kiri gawang.
Dalam situasi tertekan, Belanda kemudian berhasil mencetak gol ketiga. Daley Blind melepaskan umpan lambung dari sisi kiri yang kemudian disambar Dumfries dengan tembakkan sentuhan pertama yang membuat Matt Turner tak berkutik.
AS terus melancarkan serangan setelah itu. Namun, lini belakang Belanda tampil begitu solid hingga skor 3-1 untuk kemenangan mereka tidak berubah hingga bubaran.
Susunan Pemain Belanda vs Amerika Serikat
Belanda (3-4-1-2): Andries Noppert; Jurrien Timber, Virgil van Dijk, Nathan Ake (Matthijs de Ligt, 90+3'); Denzel Dumfries, Frenkie de Jong, Marten de Roon (Steven Bergwijn, 46'), Daley Blind; Davy Klaassen (Teun Koopmeiners, 46'); Memphis Depay (Xavi Simons, 82'), Cody Gakpo (Wout Weghorst, 90+4').
Pelatih: Louis van Gaal (Belanda).
Amerika Serikat (4-3-3): Matt Turner; Sergino Dest, Walker Zimmerman, Tim Ream, Antonee Robinson (Jordan Morris, 90+2'; Yunus Musah, Tyler Adams, Weston McKennie (Haji Wright, 68'); Timothy Weah (Brenden Aaronson, 67'), Jesus Ferreira (Giovanni Reyna, 46'), Christian Pulisic.
Pelatih: Gregg Berhalter (Amerika Serikat).
Berita Terkait
-
Jadwal Perempatfinal Euro 2024, Jerman vs Spanyol hingga Portugal vs Prancis
-
Jalani Proses Naturalisasi Timnas Indonesia, Pemain Liga Belanda Dirujak Warganet Karena 'Memeras'?
-
Suporter Timnas Indonesia Ragukan Kualitas Jens Raven, Berikut ini adalah Profil Lengkapnya
-
Alex Rins Bertekad Mengulang Kesuksesan di MotoGP Amerika 2024
-
Tim Monster Energy Yamaha Gelar Uji Coba Privat Jelang MotoGP Amerika Serikat
-
Peroleh 10 Besar di Portugal, Duo VR46 Bezzecchi dan Diggia Belum Puas
-
Lupakan Insiden di Portugal, Alex dan Marc Marquez Fokus Menatap MotoGP Amerika Serikat
-
Gagal Finis di Portugal, Bagnaia Langsung Alihkan Fokus ke MotoGP Amerika Serikat
-
Olivier Giroud Siap Bikin Kejutan, Siap-Siap AC Milan Gigit Jari
-
Thom Haye Ungkap Kebahagiaan usai Resmi Menjadi WNI
Terpopuler
-
RESMI: BRI Liga 1 Musim Depan Terapkan Aturan 8 Pemain Asing, Bebas dari Mana Saja
-
Jadwal Babak 16 Besar Euro 2024, Dibuka oleh Laga Swiss vs Italia
-
Daftar Tim yang Lolos ke Babak 16 Besar Euro 2024, Ada Negara Kejutan
-
Resmi! Shin Tae-yong Tidak akan Hadir di Drawing Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Klasemen Grup A Piala AFF U-16 2024: Indonesia Ditempel Ketat Laos dengan Poin Sama
Terkini
-
Lamine Yamal, Bocah 16 Tahun 362 Hari Cetak Gol di Euro 2024
-
Bek Timnas Indonesia Akan Jaga Striker Italia di Laga Perdana Serie A
-
Jadwal Perempatfinal Euro 2024, Jerman vs Spanyol hingga Portugal vs Prancis
-
Jadwal Babak 16 Besar Euro 2024, Dibuka oleh Laga Swiss vs Italia
-
Dilepas Gratis SC Heerenveen, Media Belanda Bongkar Masa Depan Gelandang Timnas Indonesia
-
Ambisi Granit Xhaka Bisa Semulus Bayer Leverkusen? Percaya Timnas Swiss Juara di Bawah Kendali Murat Yakin
-
BUBUK! Jerman Memang Keterlaluan, Andy Robertson Buka-bukaan Skotlandia Hancur di Laga Pertama Euro 2024 Grup A
-
Ini Tiga Negara yang Baru Bergabung ke Babak Final Euro 2024
-
Jadwal Vietnam vs Indonesia Kualifikasi Piala Dunia Zona Asia Putaran Kedua
-
5 Fakta Menarik Jelang Laga Euro 2024, Tiket Nonton Tahap Pertama Jadi Buruan Suporter