Bolatimes.com - Ketum 'PSSI' Thailand, Somyot Poompanmoung, kena ultimatum dari pihak pemerintah jika gagal meraih emas di SEA Games 2023.
Posisi Ketum di Federasi Sepak Bola Thailand (FAT) atau di Indonesia sering disebut PSSI memang sedang tak aman.
Dilansir dari Bangkok Post, Wakil Perdana Menteri Thailand, Prawit Wongsuwon memberikan ultimatum kepada Somyot.
Ia memberikan kode siap memecat Ketum FAT tersebut jika gagal membawa pulang medali emas di cabang sepak bola.
Ancaman tersebut bukanlah gertakan semata. Pasalnya, timnas U-23 Thailand gagal meraih medali emas pada gelaran SEA Games 2021.
Hal ini membuat Prawit berpikir untuk segera melengserkan Somyot dari Ketum FAT.
"Timnas sepak bola tidak boleh kalah di SEA Games (tahun depan). Jika timnas (Thailand) kalah, Presiden FAT akan dipecat," kata Jenderal Prawit yang juga merupakan Ketua Komite Olimpiade Nasional Thailand dikutip dari Bangkok Post.
Ia meminta agar FAT bisa membuat bangga fans sepak bola Thailand dengan prestasi. Jangan sampai masyarkat kecewa jika skuad Gajah Putih gagal meraih juara lagi seperti tahun sebelumnya.
"FAT harus membuat rakyat Thailand bangga dengan timnas Thailand sekali lagi," ujar Wakil Perdana Menteri Thailand tersebut.
Reaksi Ketum FAT pun ternyata tidak khawatir sama sekali. Ia justru berterima kasih kepada Prawit sudah memberikan gertakan tersebut.
Baca Juga
"Saya harus berterima kasih kepada Jenderal Prawit atas nasihatnya, dan saya bersedia menerimanya," ujar Letnan Jendral (Polisi) Somyot Poompanmoung.
SEA Games sendiri akan berlangsung pada 5-17 Mei 2023 di Kamboja. Oleh karena itu, Ketum FAT masih memiliki waktu untuk bisa mempersiapkan Timnas Thailand agar bisa menjuarainya.
Berita Terkait
-
Miris! Hasil Timnas Putri Indonesia di Piala AFF Wanita 2025 Bikin Elus Dada
-
Gaduh Pernyataan Erick Thohir Soal Fokus PSSI ke Timnas, Apa yang Salah?
-
Thailand Gilas Filipina 3-1, Kunci Posisi Ketiga Piala AFF U-23 2025
-
Siapa Bilang PSSI Tak Peduli Sepak Bola Putri? Ini Ada Piala Pertiwi
-
Rekam Jejak Takeyuki Oya Jebolan J-League yang Ditunjuk Jadi GM Operation PT LIB
-
Kapan Mauro Zijlstra Ambil Sumpah Jadi Warga Negara Indonesia?
-
Pelajaran untuk PSSI! Media Eropa Semprot China yang Pecat Branko Ivankovic
-
Bukan Lagi Underdog! Timnas Indonesia Jadi Skuad Termahal, Korea Ketar-ketir
-
Here We Go! Akui Peran Penting Indonesia, FIFA Bangun Kantor di Jakarta
-
Sindiran Menohok Ketum PSSI-nya Vietnam kepada Jay Idzes Cs, Ada Apa?
Terkini
-
Kapan Piala Super Eropa 2025? PSG Bidik Trofi Pertama, Tottenham Siap Bikin Kejutan
-
Pemain Keturunan Indonesia Debut Bersama Ajax, Legenda Belanda Ini Dongkol
-
Rahasia Gaji Ronaldinho di Barca Legends Dibongkar Eks Rekan Patrick Kluivert
-
Demi Uang Rp1 Triliun, Darwin Nunez Hijrah ke Arab Saudi
-
Pesta Gol di Allianz Arena! Bayern Munich Bungkam Tottenham, Harry Kane Permalukan Mantan
-
Ronald Koeman Raih Penghargaan Tertinggi Eredivisie, Patrick Kluivert Gak Dapat?
-
Drama Transfer Rekan Kevin Diks di Gladbach: Maunya Pindah ke Ajax
-
Klub Anyar Justin Hubner Jadi Sorotan Jelang Kick Off Eredivisie 2025 Gegara Ini
-
Eks Pelatih FC Twente dan Pemain Keturunan Ditahan Kasus Pelecehan Seksual
-
Air Mata Jose Mourinho untuk Jorge Costa